Bupati Gidion Resmikan Kantor Baru BNI KCP Waingapu, Ini Harapanya!
Pejabat Bupati Sumba Timur Gidion Mbilijora Resmikan Kantor Baru BNI KCP Waingapu, Ini Harapanya
Penulis: Robert Ropo | Editor: Kanis Jehola
Pejabat Bupati Sumba Timur Gidion Mbilijora Resmikan Kantor Baru BNI KCP Waingapu, Ini Harapanya
POS-KUPANG.COM | WAINGAPU - Bupati Sumba Timur, Gidion Mbilijora meresmikan kantor baru BNI Kantor Cabang Pembatu ( KCP) Waingapu yang beralamat di depan jalan Protokol jalan Jenderal Ahmad Yani, Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur.
Sebelumnya kantor BNI KCP Waingapu beralamat di Jalan Ampera, Kelurahan Matawai Kota Waingapu.
Bupati Gidion meresmikan itu dengan menggunting pinta didampingi Pittor Hutajulu, Head of Business Banking BNI Wilayah Denpasar, I Gede Wirata Pemimpin BNI Kantor Cabang Kupang, Siluh Made Yuni Setiawati, RBC Kantor Cabang Kupang, I Wayan Sadnyana, Wakil Ketua OJK Propinsi NTT, dan pimpinan Forkompinda Sumba Timur, Selasa (10/9/2019).
• Rakorda Golkar Tetapkan Simprosa Gandut Cabup Manggarai
Hadir juga dalam acara peresmian itu, perwakilan BI, Benedictus S. K, pimpinan BNI KCP Waingapu Sem Nainiti bersama seluruh pegawai BNI KCP Waingapu, Para nasabah, pengusaha, pimpinan BUMN, BUMD, Tomas, Toga, dan undangan lainya.
Pittor Hutajulu, Head of Business Banking BNI Wilayah Denpasar saat memberikan sambutan dalam acara itu, mengatakan, BNI adalah salah satu BUMN mempunyai peranan sebagai agen pembangunan untuk turut berpastisipasi aktif dalam setiap pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
• DPRD Sikka Berhasil Selesaikan Tatib
Kata dia, BNI hadir di Waingapu, Sumba Timur sejak tahun 1995 untuk membantu masyarakat mendapatkan askes pelayanan perbankan yang lebih cepat dan nyaman. Hingga saat ini BNI KCP Waingapu memiliki nasabah sebanyak 19.069 orang, jumlah debitur 821 orang, penyaluran KUR hingga saat ini Rp 69,7 Miliar dengan LDR sebesar 66,23%.
"Perlu kami sampaikan BNI KCP Waingapu telah menyalurkan KUR sebanyak 134 masyarakat pengusaha di Sumba Timur dengan nilai kurang lebih 29,4 miliar. BNI juga memiliki teknologi digital yang memberikan kemudahan dalam bertransaksi cepat, mudah,dan nyaman,"jelas Pittor.
"Kita juga selalu meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab terhadap lingkungan dan komunitas dengan program CSR BNI. Melalui program CSR ini pembuatan bak air dan mesin pompa listrik untuk KWT Holtikultura melalui Max Foundation sebesar Rp 75 juta, Mikrohydro di Desa Laimbonga, bantuan perpustakaan untuk SDK Praikundu, pemberian mesin pencacah rumput di Mauliru dan lainya,"tambah Pittor.
Menurut Pittor, BNI KCP Waingapu dapat berkembang tidak terlepas dukungan Pemda dan masyarakat Sumba Timur, sehingga Pittor juga menyampaikan terima kasih.
Bupati Sumba Timur Gidion Mbilijora, dalam sambutanNya, sebelum meresmikan kantor itu,mengharapkan, agar BNI KCP Waingapu jangan hanya berstatus KCP terus dari dulu, tetapi perlu ditingkatkan statusnya menjadi Kantor Cabang. Namun, perlu harus ada dukungan juga dari masyarakat Sumba Timur untuk menjadi nasabah.
Masih menurut Gidion, BNI KCP Waingapu hingga saat ini baru berusia 24 tahun, jika umur manusia, maka masih semangat-semangat, tentu nasabah juga harus lebih dari jumlah nasabah saat ini.
"Tentu ini harus bagaimana ada kebijakan BNI untuk menggalang dukungan nasabah. Untuk mengajak masyarakat menabung, selain memberikan pelayanan lain yang nyaman,"imbuh Gidion.
Gidion juga mengharapkan, kepada masyarakat agar memanfaatkan peluang KUR untuk berusaha demi meningkatkan ekonomi masyarakat itu sendiri, sebab BNI juga menyediakan KUR, namun masyarakat juga harus mendukung dengan menabung di BNI.
Gidion juga mengatakan, kehadiran BNI di Sumba Timur sudah membantu kegiliatan pertumbuhan ekonomi kabupaten itu. Pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sumba Timur ditarget 5,60 %, pertumbuhan ekonomi terus meningkat dimana pada lima tahun lalu, hanya 4, %, namun karena dukungan seluruh perbankan dan kebijakan yang dilakukan Pemda, kini bertumbuh menjadi 5,18 % pada tahun 2018 lalu.
"Belum mencapai targetnya, tapi kita harapkan tahun ini bertumbuh mencapai target 5,60%," kata Gidion. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo)