Istri Nekat Selamatkan Suami dari Bahaya Karena Tembaki 6 Penjahat, Ini Kejadiannya

Aksi nekat istri menyelamatkan suaminya dari bahaya memang cukup menarik perhatian dan jarang terjadi Salah satu yang menghebohkan hingga videonya vi

Editor: Ferry Ndoen
Kolase Mail Online dan IST Tribun Batam
Viral Wanita Nekat Tembaki 6 Penjahat yang keroyok suaminya 

Ayu Aniari (30) kaget mendengar suara byur dari sumur di sekitar rumahnya.

Setelah dilihat ternyata suaminya, Putu Budiarsa terjatuh ke dalam sumur.

Dilansir dari Kompas.com, tanpa pikir panjang Ayu langsung terjun ke sumur menolong suaminya.

Ayu langsung berusaha melakukan evakuasi sambil berteriak meminta tolong.

“Dia (Ayu) mencoba menolong suaminya dengan cara mengangkat kepala Budi agar bisa bernafas karena posisi kepalanya berada di dasar sumur,” ucap tetangga korban yang turut membantu evakuasi, Yansen di tempat kejadian, Minggu (16/10/2016) siang.

Ilustrasi: Penemuan mayat di dalam sumur tepatnya di Gudang Penyimpanan Tembakau Gaya Baru, Jalan Stadion, Pamekasan, Selasa (26/2/2019). (TribunMadura.com/Kuswanto Ferdian)
Belasan orang ikut membantu evakuasi suami istri yang berada di dalam sumur dengan menggunakan tali jemuran berwarna hijau.

Seorang warga yang ikut membantu evakuasi, Putu Darmayasa, juga ikut terjun ke sumur untuk mengikatkan tubuh korban dengan sebuah handuk lalu diikatkannya pada tali jemuran.

Dengan kekuatan belasan pria dewasa, mereka menarik tubuh korban, akhirnya tubuh korban berhasil diangkat dan dikeluarkan warga.

Namun sayang setelah diperiksa, nadi Budi sudah tak berdenyut lagi.

Ia menghembuskan nafas terakhirnya di dalam sumur rumahnya di Jalan Pulau Ambon, Gang Marmut, Denpasar, Minggu (16/10/2016) sekitar pukul 11.00 Wita meskipun sempat dilarikan ke IGD RSUP Sanglah, Denpasar, Bali.

“Saat di dalam sumur nadinya sudah tidak berdenyut, kemudian kami membawa korban ke RSUP Sanglah,” sambung Gung Eka yang juga sempat menolong korban.

Selain itu, mulut korban mengeluarkan buih putih. Proses evakuasi korban diperkirakan memakan waktu kurang lebih setengah jam.

Adik korban, Candra Dewi (46) mengatakan kakaknya sudah menderita epilepsi sejak lahir.

Pasangan Budi dan Ayu sudah dikarunia dua orang anak.

Kejadian ini diduga korban epilepsinya kambuh saat menimba air di sumur sedalam 4 meter dengan kedalaman air 1 meter pada Minggu pukul 11.00 Wita.

Halaman
1234
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved