Rocky Gerung Sindir PLN, Sebut Plonga Plogo Karena Listrik Padam, Pohon Sengon jadi Korban
Terbaru Rocky Gerung ngetwit menyebut pohon sengon. pohon sengon memang sedang trending dan dikaitkan dengan penyebab listrik mati di Jawa dan Bali.
"Yang jelas dicari dulu penyebabnya.
Penyebabnya bisa jadi gangguan teknis, kemudian ada human error, kemudian gangguan lain," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin (5/8/2019).
Polri sudah membentuk tim investigasi yang dipimpin oleh pejabat pada Direktorat Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri.
Tim investigasi ini akan bekerja sama dengan PLN. Dedi memastikan, tim akan bekerja secara hati-hati untuk menyelidiki kemungkinan penyebab padamnya listrik itu.
Kehati-hatian ini dilakukan demi mendapatkan pembuktian secara ilmiah.
Sementara, terkait tenggat waktu investigasi, Dedi mengatakan bahwa hal itu akan menyesuaikan kondisi di lapangan.
"Sangat tergantung pada tim di lapangan. Proses pembuktiannya masih ditelusuri," lanjut dia.
Terpisah, Plt Direktur Utama PLN Sripeni Inten memastikan tidak ada unsur sabotase atau dampak gempa bumi untuk gangguan transmisi.
PLN mengaku berupaya maksimal untuk segera menormalkan aliran listrik kepada para pelanggan.
"Kami bekerja semaksimal mungkin penormalan seluruh pembangkit dan transmisi yang mengalami gangguan.
Saat ini sejumlah pembangkit listrik sudah mulai masuk sistem mencapai 9.194 MW," ungkap Plt Direktur Utama (Dirut) PLN Sripeni Inten Cahyani yang baru menjabat empat hari, sejak Jumat (2/8/2019).
Menurut Sripeni, penyebab terganggunya transmisi bisa beraneka ragam.
Untuk pemadaman listrik massal di sebagian wilayah Jawa kemarin ia mengatakan karena transmisi udara yang berada di Ungaran mengalami trip, dan menyebabkan gangguan pertama terjadi pada pukul 11.58 WIB.
Penyebabnya bisa beraneka ragam, "Kami masih proses investigasi, kadang kita tahu bisa layang-layang putus, dahan pohon, dan lainnya," ujar Sripeni.
Terkait pemadaman yang terjadi di sejumlah wilayah, PLN akan memberikan kompensasi sesuai deklarasi Tingkat Mutu Pelayanan (TMP), dengan Indikator Lama Gangguan.
Kompensasi akan diberikan sebesar 35 persen dari biaya beban atau rekening minimum untuk konsumen golongan tarif adjustment, dan sebesar 20 persen dari biaya beban atau rekening minimum untuk konsumen pada golongan tarif yang tidak dikenakan penyesesuaian tarif tenaga listrik (Non Adjustment).
Penerapan ini diberlakukan untuk rekening bulan berikutnya.
Khusus untuk prabayar, pengurangan tagihan disetarakan dengan pengurangan tagihan untuk tarif listrik reguler.
Pemberian kompensasi akan diberikan pada saat pelanggan memberi token berikutnya (prabayar).
Saat ini PLN sedang menghitung besaran kompensasi yang akan diberikan kepada konsumen. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribun Kaltim dengan judul:
Pohon Sengon Pun Jadi Korban Satire Rocky Gerung, Sebut PLN Plonga Plogo Karena Listrik Padam https://kaltim.tribunnews.com/2019/08/07/pohon-sengon-pun-jadi-korban-satire-rocky-gerung-sebut-pln-plonga-plogo-karena-listrik-padam?page=all