Breaking News

Pergoki Berjalan Bersama Pria Beranak 5, Ayah Temukan Siswi SMK Anakanya Tewas Tanpa Busana

Polres Tapanuli Utara (Taput) terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus kematian yang dialami oleh korban Kristina br Gultom (20), di Dusun

Editor: Ferry Ndoen
Facebook/ Firdaus Sutan Parpatiah
Kristina Br Gultom ditemukan tewas tanpa busana di Tarutung, diduga korban pemerkosaan. 

POS KUPANG.COM - Polres Tapanuli Utara (Taput) terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus kematian yang dialami oleh korban Kristina br Gultom (20), di Dusun Panggun Hutapea Banurea, Kecamatan Tarutung, Tapanuli Utara, Senin (5/8/2019) kemarin.

Sebelum tewas, diduga Kristina mengalami pelecehan seksual kemudian dibunuh.

Mayatnya dibuang di antara semak belukar pohon bambu dekat perladangan milik warga.


Korban Kristina merupakan pelajar SMK Swasta Karya Tarutung yang sedang melaksanakan PKL di kantor bupati.

Korban ditemukan sekitar pukul 08.00 WIB oleh ayahnya, Sardi Gultom dan warga lain di sekitar lokasi.

Polres Tapanuli Utara evakuasi jasad Kristina Br Gultom (facebook) (Facebook)
Jenazah Kristina Gultom (20) telah menjalani autopsi di RSUD Djasamen Saragih dibawa dengan ambulans RSUD Tapanuli Utara pada Senin (5/8/2019) sekitar pukul 23.40 WIB malam.

Ayah korban, Sardi Gultom turut mengangkat jenazah putrinya Kristina masuk ke ruangan autopsi.

Sardi Gultom (47) mengungkapkan kesedihan tentang kematian putri kesayangannya itu.

Sardi mengatakan sebelum kematian, melihat putrinya berboncengan dengan pria inisial R, suami tetangga dengan menggunakan sepeda motor.

Pada Minggu sekitar pukul 16.00 WIB, Kristina pergi meninggalkan rumah. Sardi yang tidak merasa curiga menilai hal itu biasa.

Ini Alasan Jadwal Arema VS Persebaya Berubah, Simak Penjulan Tiketnya

Jalannya Pertandingan dan Hasil Akhir PSIS Semarang vs Persipura Jayapura: Mutiara Hitam Curi Poin

Raih Rp 150 Juta, Mantan Pemain Persib Pemain Terbaik dan Top Skor Piala Indonesia, Ini Prestasinya

a menilai pergi dengan tetangga yang diduga sebagai pelaku hanya untuk berjalan-jalan main ke kota.

Sardi mulai curiga ketika mulai memasuki malam hari. Kristina tak kunjung pulang. Ketika HP-nya dihubungi tidak ada respon.

Sardi yang saat itu sedang sakit menyuruh istrinya Tiosma Simatupang untuk mencari.

Istrinya kemudian langsung mengabari kepada para tetangga.

Para tetangga mengetahui bahwa Kristina memang berjalan dengan pria berinisial R tetangga yang telah memiliki lima anak.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved