Tuyul 'Jadian' Ini Kabur saat Ada Polisi Datang, Menghilang ke Semak-semak, Begini Kejadiannya

- Ulah tuyul jadi-jadian di Depok yang satu ini bernasib apes karena berhasil ditangkap tim jaguar Polresta Depok

Editor: Ferry Ndoen
Dok Polresta Depok
Tim Jaguar tangkap bocah yang berdandan tuyul 

POS KUPANG.COM -- - Ulah tuyul jadi-jadian di Depok yang satu ini bernasib apes karena berhasil ditangkap tim jaguar Polresta Depok.

Bocah berinisial A (13) terjaring polisi setelah membuat video tuyul jadi-jadian bersama temannya.
Aksi inipun mengingatkan pada kasus viral pocong jadi-jadian di Pemalang, Jawa Tengah.

Dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Jadi "Tuyul", Bocah Berbedak di Depok Diamankan Tim Jaguar', tuyul jadi-jadian itu merupakan seorang bocah berinisial A (13)
Dia diamankan saat A beserta teman-temannya tengah membuat video di kawasan Tanah Baru, Beiji, Depok.

Ketua tim Jaguar Polresta Depok Iptu Winam Agus mengatakan, peristiwa tersebut terjadi saat timnya sedang melakukan penyisiran di lokasi pada Sabtu (13/7/2019) pukul 02.00 WIB.

Perempuan PNS Kemenag asal Banyumas Dimutilasi di Kamar Kos di Bandung, Ini Motifnya

Perempuan ini Nekat Curi Dompet Ibu Hamil di Area Pengadilan, Begini Motifnya

Istri Kerap Pergok Hubungan Badan Suami dengan sang Adik Hamil 8 Bulan, Kronologi Hubungan Sedarah,

"Awalnya ada teman-teman A di lokasi. Sekitar tiga sampai empat orang di jarak 50 meter untuk ambil gambar si A," kata dia ketika dihubungi di Jakarta, Sabtu (13/7/2019).

A yang saat itu hanya memakai celana pendek dan badan dilumuri bedak langsung didatangi tim Jaguar yang sedang lewat.

Tim Jaguar tangkap bocah yang berdandan tuyul di Beiji, Depok, Sabtu (13/7/2019)
Tim Jaguar tangkap bocah yang berdandan tuyul di Beiji, Depok, Sabtu (13/7/2019) (Dok Polre

Setelah ditangkap, dia mengaku bergaya layaknya tuyul hanya untuk membuat video bersama teman-temannya.

Polisi lantas memperingatkan A dan mengimbau agar pulang ke rumah.

"Terus dinasihati supaya tidak mengulangi lagi. Akhirnya warga keluar, terus akhirnya juga kami suruh warga untuk antar pulang ke rumahnya," ucap dia.

Pengda Pelti Provinsi NTT akan Dikukuhkan Rabu 17 Juli, Simak Penjelasan Sekum Pelti NTT

Jelang Putaran 2 Liga 1: Persib Bandung Inginkan Bomber Kroasia, Ceres Negros Berlabuh di Persija

A pun dibawah pulang oleh warga dan tim Jaguar melanjutkan kembali pemantauan di sekitar Kota Depok.

Sebelumnya, aksi iseng serupa juga pernah dilakukan seorang remaja di Jawa Tengah

Dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Polisi Tangkap Pocong Jadi-jadian yang Resahkan Warga', seorang remaja berinisial AM (15) dari Kelurahan Mulyoharjo, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, menakut-nakuti warga dengan menjadi pocong jadi-jadian.

Dia menakut-nakuti pengendara yang melintasi jalan Tentara Pelajar di kota Pemalang.

Aksi konyol tersebut dilakukan AM pada jam selesai tarawih hingga menjelang sahur.

Kapolsek Pemalang Kota AKP I Ketut Mara mengatakan, beberapa hari terakhir Polsek Pemalang menerima pengaduan dari masyarakat yang diresahkan oleh penampakan pocong.

"Atas dasar laporan tersebut, unit Reskrim dan Sabhara Polsek Pemalang melaksanakan penyelidikan dan patroli," kata AKP I Ketut Mara, Senin (27/5/2018).

sta Depok)

Sontak A lari untuk menghindari tim Jaguar.
"Pas ditangkap dia sempat lari, ngumpet di semak-semak tengkurap gitu. Cuma kan badannya putih semua dibalur bedak sehingga gampang ditemukan," kata dia.

Penyelidikan dan patroli membuahkan hasil pada minggu (26/5/2019) dini hari sekira pukul 03.00 WIB, petugas mendapati penampakan pocong di tepi jalan Tentara Pelajar.

" Pocong tersebut menakut-nakuti petugas, setelah dihampiri, pocong tersebut ternyata seorang pemuda laki-laki yang menggunakan kostum mirip pocong," tambah Kapolsek.

Petugas dari Polsek Pemalang saat menangkap AM yang menakuti warga di Jalan Tentara Pelajar, Minggu (26/5/2019). (Tribun Jateng/Budi Susanto)
Selanjutnya, AM dibawa ke Mapolsek Pemalang untuk diberikan pembinaan.

"Pelaku diberikan pembinaan oleh petugas karena masih dibawah umur," katanya.

Kapolsek Pemalang melanjutkan perbuatan AM selain meresahkan warga juga dapat membahayakan keselamatan pengendara motor.

"Pengedara yang kaget, dapat saja terjatuh atau bahkan terjadi tabrakan dengan pengendara lainnya," ungkap dia.

Polisi hanya memberikan peringatan kepada pemuda yang lain agar tidak meniru perbuatan AM.

"Polsek Pemalang akan menindak tegas bagi siapa saja yang melakukan perbuatan yang sama, karena perbuatan tersebut bisa membahayakan keselamatan pengguna jalan," lanjut I Ketut.

"Saya menyesal, dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi" ujar AM

Prank Pocong

Video detik-detik sekelompok remaja di Madiun nyaris dihajar warga karena lakukan prank pocong viral di media sosial (medsos) Youtube.

Dalam video viral berjudul 'Prank Pocong Berujung Maut, Auto Ngakak' itu, sekelompok remaja tampak menakut-nakuti warga dengan berdandan ala pocong.

Mereka melakukan aksi di tepi jalan dengan sasaran pengendara yang melintas, tepatnya di sekitar jalan sekitar Pabrik Gula Kanigoro, Kota Madiun.

Warga setempat resah karena dianggap dapat menimbulkan kecelakaan lalu lintas lantaran si pengendara kaget atau takut dengan sosok pocong tersebut.

Seorang warga yang geram kemudian mendatangi para remaja tersebut dan memintanya pergi.

Dengan emosi, warga yang awalnya dikira ketakutan tersebut memarahi para remaja itu atas tindakan mereka.

"Koe iso ngalih pora? (kalian bisa pergi tidak) ," ujar pria tersebut lantang.

"Nggih mas niki pun dicopoti, kulo pun mulih mas, (ya mas ini sudah dicopotin, saya mau pulang mas)," jawab remaja yang berperan sebagai pocong.

Pria tersebut tampak emosi dan geram dengan para remaja tersebut.

"Ngegetgeti wong akeh wae, ndang buyar (nggagetin orang banyak aja, cepat bubar)," ujar pria tersebut.

Tak menduga akan mendapatkan respon seperti itu, remaja yang berperan sebagai pocong pun tampak ketakutan dan merasa bersalah.

"Nggih mas, ampun mas (ya mas, ampun mas)," jawab bocah laki-laki tersebut.

Aksi sekelompok remaja itu dikeluhkan para warga karena disebutkan memang sering terjadi prank pocong maupun hantu di lokasi tersebut.

Setelah viralnyua video tersebut, sebuah video prank yang dilakukan para remaja tersebut beredar di Youtube.

Selain menampilkan prank pocong, dalam video tersebut juga menampilkan ketika para remaja tersebut dimarahi warga karena ulah mereka.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Patroli Tim Jaguar Depok Tangkap Tuyul Jadi-Jadian, Usianya Masih 13 Tahun, Penampilannya Aneh, (*)

Di hadapan petugas, AM mengaku iseng menggunakan kostum pocong untuk menakut-nakuti pengendara yang melintas di jalan tentara pelajar.

Ia berbuat seperti itu sambil menunggu waktu sahur. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved