Fakta Menarik Polwan Cantik Menyamar Jadi PSK, Ketemu Bos Mucikari Langsung Disuruh Layani Esek-Esek

Fakta Menarik Polwan Cantik Menyamar Jadi PSK, Ketemu Bos Mucikari Langsung Disuruh Layani Esek-Esek

Editor: Bebet I Hidayat
Kompas.com/Ari Maulana karang
Brigadir Popy (kanan) dan Bripda Fitria (berjilbab) dua polwan yang sempat menyamar sebagai PSK di Bali. 

Anggotanya yang berjaga malam itu sempat mengusir Rochana yang hendak masuk ke kantor lantaran dikira orang gila yang berkeliaran. "Hai kamu jangan masuk! Pergi atau kusiram kamu!" kata Rochana menirukan hardikan anak buahnya kala itu.

"Enak saja mau nyiram, saya ini Kapolsek kamu," ujar Rochana.

Kata Rochana, saat itu juga anggotanya kaget dan tak percaya. Mereka pun tertawa semua sendiri.

Polwan sniper
Polwan sniper (Facebook)

11. Lakukan penggerebekan

Keesokan harinya, yakni sekitar pukul 15.30 WIB, Rochana bersama tim gabungan dari Polsek Wedarijaksa menggerebek warung kopi Kuro-Kuro.

Dalam penggerebkan, polisi mengamankan 3 PSK, 4 pria hidung belang, dan satu pasangan mesum yang terkunci rapat di kamar.

Selain itu turut mengamankan seorang mucikari atau pemilik warung kopi Kuro-Kuro atas nama biduan Woro Wiranti (34).

12. Langsung cari brondong

"Mana Brondongnya, katanya saya mau dikasih brondong?" tanya Rochana pada mucikari dan si pemilik warung kopi itu.

Pemilik warung kopi langsung kaget dan meminta maaf.

Briptu Nurmala Hilda. Salah satu polwan cantik yang populer di masyarakat.
Briptu Nurmala Hilda. Salah satu polwan cantik yang populer di masyarakat. (Instagram/@ @38_lala)

Dua Polwan Polres Garut Nyamar di Bali

Sebelumnya Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Satreskrim Polres Garut membongkar aksi Human Trafficking di kawasan Sanur Denpasar Selatan.

Kapolres Garut AKBP Budi Satria Wiguna mengatakan, pihaknya menugaskan dua anggotanya dari polwan untuk melakukanpenyamaran sebagai WTS.

Begitu dipastikan ada praktik perdagangan orang dan prostitusi, petugas langsung masuk melakukan penyergapan. "Jadi enggak lama menyamarnya, paling 1 jam lebih," kata Budi.

Pemilik Bungalow 505 di kawasan lokalisasi diamankan. Penggrebekan dilakukan sesuai laporan orangtua yang anaknya dijadikan budak seks pria hidung belang.

Dua Polwan cantik dari Satreskrim Polres Garut menyamar sebagaipekerja seks komersial ( PSK) di salah satu tempat hiburan di Bali.

Adalah Brigadir Popy Puspasari dan Bripda Fitria Oktavia yang kemudian berhasil mengungkap jaringan sindikat perdagangan orang untuk dipekerjakan menjadi PSK itu.

Mereka berani masuk tempat hiburan tersebut dengan menyamarmenjadi PSK.

Dua penyidik di unit Perlindungan Perempuan dan Anak Polres Garut tersebut menggunakan nama samaran Dewi untuk Brigadir Popy dan Bella untuk Bripda Fitria.

Berkat keduanya, praktik prostitusi dan perdagangan orang di tempat hiburan tersebut terungkap.

"Awalnya masuk ke sana diwawancara dulu sama karyawan di sana," kata Popy saat ditemui di Mapolres Garut, Jawa Barat, Minggu (18/3/2018).

Selama proses wawancara, Popi ditanya mengenai kesiapannya menjadi PSK di tempat hiburan tersebut.

"Setelah diwawancara dan saya menyatakan siap, kemudian disuruh istirahat di kamar," katanya.

Dia mengaku tidak terlalu lama berada di dalam tempat hiburan tersebut.

Setelah itu, dia langsung menghubungi tim Satreskrim Polres Garut pimpinan Kasatreskrim AKP Aulia Djabar yang telah berada di dekat tempat hiburan tersebut.

"Jadi enggak lama, enggak sampai disuruh melayani tamu,"ujar Popy.

Ia mengaku sempat ketakutan ketika akan menyamar menjadiPSK.

Namun, karena ada tim Satreskrim Polres Garut yang mendampingi, dirinya merasa lebih tenang.

Sebelumnya, ada informasi yang masuk ke Polres Garut yakni ada dua perempuan yang ditawari bekerja di Bali.

Awalnya kerjaan itu hanya sebagai pegawai kafe atau bar. Ternyata, pekerjaan yang dilakukan oleh si perempuan ini setelah di Bali, tidak sesuai dengan tawaran dari penyalurnya.

Foto Polwan Cantik yang Jaga Keamanan di TPS Ini Jadi Viral, Akun Istagramnya Diserbu Followers
Foto Polwan Cantik yang Jaga Keamanan di TPS Ini Jadi Viral, Akun Istagramnya Diserbu Followers (Instagram/kolase)

Pendek kata, malah bekerja di Bungalow 505 yaitu tempat prostitusi. Si perempuan yang jadi korban perdagangan atau human trafficking ini sudah meminta pulang. Tapi ditahan-tahan oleh si pemilik.

Korban meminta pulang karena tidak sesuai dengna pekerjaannya. Tapi tak kunjung diberi pulang, akhirnya melapor ke orangtuanya.

Orangtuanya kemudian melaporkan kejadian itu ke Polres Garut. Tak lama, si mucikari atau penyalur perempuan dijadikan bisnis Pekerja seks komersial (PSK) itu ditangkap oleh petugas Polres Garut.

"Bahwa dalam praktik pengungkapan itu memang Polres Garut menggunakan dua orang Polwan sebagai pancingannya. Seorang pemilik Bungalow bernama Imam dan anak buahnya ditangkap," ujar Kapolresta Denpasar Kombespol Hadi Purnomo.

Sejarah kelahiran polwan

Menelusuri sejarah kelahiran polisi wanita (polwan) di Indonesia, sangat menarik.

Melansir wikipedia dalam Tempo September 2013, kelahiran polwan Indonesia tak jauh berbeda dengan proses kelahiran polisi wanita di negara lain, yang bertugas dalam penanganan dan penyidikan terhadap kasus kejahatan yang melibatkan kaum wanita baik korban maupun pelaku kejahatan.

Polwan Adelia Eka Nirwana menjadi pembicaraan di media sosial. Foto saat Adelia mengenakan seragam SMP. ()
Di Indonesia, polwan lahir pada 1 September 1948.

Ini berawal dari kota Bukittinggi, Sumatera Barat, tatkala Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) menghadapi Agresi Militer Belanda II./

Saat itu terjadi pengungsian besar-besaran pria, wanita, dan anak-anak meninggalkan rumah mereka untuk menjauhi titik-titik peperangan.

Untuk mencegah terjadinya penyusupan, para pengungsi harus diperiksa oleh polisi, namun para pengungsi wanita tidak mau diperiksa apalagi digeledah secara fisik oleh polisi pria.

Untuk mengatasi masalah tersebut, Pemerintah Indonesia menunjuk SPN (Sekolah Polisi Negara) Bukittinggi untuk membuka "Pendidikan Inspektur Polisi" bagi kaum wanita. Setelah melalui seleksi terpilihlah 6 (enam) orang gadis remaja yang kesemuanya berdarah Minangkabau dan juga berasal dari Ranah Minang.

Ini Rancangan Besar Presiden Jokowi Di Taman Nasional Komodo

ZODIAK BESOK! Ramalan Zodiak Jumat 12 Juli 2019, Pisces Awas Musuh, Capricorn Gembira, Zodiak Lain?

Setelah Tinggalkan Ayu Ting Ting, Ayah Bilqis yang Anak Mantan Kapolri Ini Cari Makan di Dunia Malam

Innalillahi! Kabar Duka Datang dari Indro Warkop DKI, Pendiri Warkop Meninggal Dunia Kamis Pagi

Rizieq Shihab Belum Bisa Kembali ke Indonesia Karena Harus Bayar Denda ini

Artikel ini juga tayang di tribunjambi, jejaring POS-KUPANG.COM

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved