Berita Terpopuler - SBMPTN 2019, Ayu Ting Ting dan Dewi Ratnasari yang Dirampok

Berita Terpopuler - SBMPTN 2019, Ayu Ting Ting dan Dewi Ratnasari yang Dirampok

POS-KUPANG.COM - Tiga berita terpopuler pagi ini, Rabu (10/7/2019), terdiri dari berita SBMPTN 2019. Bagi yang tidak lulus, masih ada jalur mandiri.

Berita lainnya, tentang artis Ayu Ting Ting yang hengkang dari program Pesbukers di ANTV, mendapat  tanggapan dari teman-teman sesama artis, seperti Eko Patrio.

Berita ketiga tentang kasus perampokan dengan korban seorang ibu bernama Dewi Ratnasari, warga Dusun Patuk RT 02/RW 03, Desa Gedangan, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung. Provinsi Jawa Timur.

Berita selengkapnya berikut ini.

Tak Lolos SBMPTN Bukan Akhir Dunia, Ini Cara Lain Masuk PTN

POS-KUPANG.COM - Pengumuman Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2019 diumumkan pada Selasa (9/7/2019) sore.

Pada pukul 15.00 WIB peserta SBMPTN 2019 akan mengetahui hasil seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri.

SBMPTN dilakukan berdasarkan skor nilai UTBK yang telah diketahui sebelumnya oleh peserta.

Setelah pendaftaran dibuka dari 10-24 Juni 2019, hasilnya diumumkan pada Selasa 9 Juli 2019.

Pengumuman bisa disimak di situs resmi LTMPT sebagai penyelenggara SBMPTN 2019.

Tapi tak seluruh peserta lolos pada tahap ini.

Hanya sebanyak 168.742 peserta dinyatakan lolos SBMPTN dari 714.652 orang.

Selamat bagi peserta yang lolos dan jangan berkecil hati bagi yang tak lolos di SBMPTN 2019.

Bagi yang belum lolos, masih ada Cara Lain Masuk PTN.

Kesempatan kedua ini yaitu Ujian Mandiri Perguruan Tinggi Negeri yang biasanya diselenggarakan masing-masing kampus.

Agar sukses hadapi ujian mandiri PTN 2019, berikut 5 tips yang bisa kamu lakukan:

1. Buat jadwal belajar

Buat jadwal belajar kamu sendiri.

Pastikan memiliki kalender pribadi untuk menandai pelaksanaan berbagai ujian seperti SBMPTN 2019 dan Ujian Mandiri PTN.

Setelah itu kamu bikin jadwal harian kamu sendiri.

Sesuaikan jadwal jam tambahan sekolah dan bimbel.

Kamu bisa membagi waktu belajar yang cukup.

Tak perlu berlama-lama, pastikan saja ketika belajar kamu mengerti dan paham.

2. Cari Motivasi untuk Sukses di UMPTN

Nah satu hal paling solutif agar terus terpacu sukses adalah mencari motivasi.

Kamu bisa baca-baca buku kisah orang sukses yang berhasil masuk ke PTN melalui jalur ujian mandiri atau cari qotes yang pas untuk jadi pemacu semnagat mu belajar.

Atau bisa saja kamu menuliskan studi dan universitas impian mu dalam secarik kertas.

Kemudian tempelkan kertas itu di dinding dekat kamar tidurmu.

Jadi setiap kamu bangun tidur dan sebelum tidut bakal terus teringat tujuanmu tahun ini.

3. Jangan 'Buang' Smartphone Kamu!

Nah biasanya banyak pelajar zaman old memilih mematikan ponselnya jelang ujian.

Namun zaman saat ini sudah berubah jangan buang ponsel mu jauh-jauh.

Oke, lebih tepatnya mengatur penggunaan ponsel pintar kamu!

Kamu bisa unfollow atau uninstall aplikasi yang kurang dibutuhkan.

Hal ini agar tidak terlalu mengoda kamu membuka ponsel.

Setiap 30 menit sekali dengan durasi lima menit bisa kamu gunakan untuk bermain HP. 

4. Perbanyak Latihan Soal

Semakin banyak jenis soal yang kamu kuasai maka makin besar pula peluang nilai bagus-nya.

Nah jangan pernah ragu latihan soal dan belajar bersama teman yang telah lolos PTN sebelumnya. 

Selain itu jangan lupa rapikan juga catatan mu.

Catat rumus atau materi dengan rapi karena itu bisa memudahkan mu ketika belajar.

5. Jaga Kesehatan dan Jangan Lupa Berdoa

Tetap jaga kesehatan dengan berolahraga, makanan sehat, dan istirahat cukup.

Yang suka pedas-pedasan untuk sementara bisa dikurangi dulu.

Atau yang suka jajan bisa lebih diperhatikan lagi konsumsinya.

Jangan sampai menjelang ujian mandiri PTN, kamu jatuh sakit. 

Lalu jangan lupa berdoa.

Momen kursial ini memang selalu lekat dengan 'bertobat'.

Berdoa dan penuhi kebutuhan rohani kamu.

Jika keduanya imbang maka akan mantap jiwa!

(*)

Ayu Ting Ting Hengkang dari Pesbukers, Eko Patrio dan Luna Maya Kena Getahnya!

POS-KUPANG.COM - Ayu Ting Ting Hengkang dari Pesbukers, Eko Patrio dan Luna Maya Kena Getahnya!

Eko Patrio ikut kena getahnya pascaAyu Ting Ting hengkang dari Pesbukers ANTV. Luna Maya juga ikut terbawa-bawa.

Ya, Ayu Ting Ting memutuskan hengkang dari Pesbukers ANTVkarena sindiran pemain lain diungkap sang ayah. Nama Eko Patrio, Luna Maya dan Raffi Ahmad terbawa-bawa.

Hengkangnya Ayu Ting Ting dari Pesbukers ANTV sempat heboh di kalangan fans.

Ayu Ting Ting adalah salah satu bintang Pesbukers ANTV yang telah bertahun-tahun lamanya mengisi acara tersebut. Kini di acara itu ada Raffi Ahmad dan Luna Maya.
Hingga kini, belum diketahui apa penyebab pastinya, Ayu Ting Ting keluar dari Pesbukers ANTV.

Namun ayah Ayu Ting Ting, Abdul Rozak, mengatakan bahwa hengkangnya putri sulungnya itu dari Pesbukers karena Ayu kerap mendapatkan sindirian-sindiran dan kerap dikucilkan oleh pemain yang lainnya.

"Ya ada aja sih, sama teman-temannya, macam-macamlah banyak kan," kata Rozak pada sebuah kesempatan kala itu.

Hal senada dituliskan Syifa, adik Ayu Ting Ting yang sempat menuliskan insta story dengan kata sampah.

Lewat fitur tanya jawab di Insta Story akun Instagram-nya, @syifaasyifaa, Syifa menjawab seorang warganet yang ingin tahu penyebab Ayu tak lagi tampil di program tersebut.

"Kenapa ka ayu keluar di acara pesbukers?" tanya seorang pengguna Instagram, seperti dikutip Kompas.com, Rabu (3/7/2019).

"Buat apa bertahan kalau hanya dianggap sampah," jawab Syifa yang tak lama kemudian mengklarifikasi bahwa ia keliru menjawab sambil meminta maaf.

Sementara, Eko Patrio terkena imbas hengkangnya Ayu Ting Tingdari Pesbukers.

Penyebabnya, Eko Patrio yang selama ini dikenal dekat dengan Ayu justru memposting foto tanpa mantan istri Enji.

Dalam foto yang ia unggah itu hanya ada Ruben Onsu, Zaskia Gotik, dan Edy Bohay.

Mereka kompak mengenakan seragam sekolah putih abu-abu.

Eko pun membubuhi caption itu dengan nada jenaka.

"Kalo liat wajahnya sih bukan mau sekolah tapi mau ngajar," tulis Eko lewat akun Instagram @ekopatriosuper, Rabu (3/7/2019).

Foto itu lantas diserbu warganet.

Banyak yang mengatakan jika ada yang kurang tanpa Ayu Ting Tingdan melancarkan protes ke Eko Patrio.

"Ada yg kurang personil ceweknya pak Eko..ayu biar tampil lagi dong di pesbukers," tulis seorang warganet.

"Aq skrg gk prnh nnton pb lg semnjk g ada ayu, klo ada ayu sblm mulai udh di dpn tv.ayo dong mas eko g seru klo g ada ayu...,"timpal yang lain.

"Pak eko ayunya mn, klo gada ayu ga seruuu," komentar yang lain.

Kehadiran Luna Maya

Penampilan Ayu Ting Ting Mulai Tergeser Saat Raffi Ahmad Dipasangkan dengan Luna Maya di Pesbukers ANTV

Program Pesbukers diisi sejumlah selebriti ternama, antara lain Ayu Ting Ting, Raffi Ahmad, hingga artis senior Eko Patrio.

Saat Ramadhan lalu, Pesbukers menampilkan bintang tamu Luna Maya yang kemudian dianggap jadi bintang utama di Pesbukers.

Kehadiran Luna Maya di Pesbukers sempat heboh, pasalnya kembali dipertemukan dengan Ayu Ting Ting yang sebelumnya dikabarkan terjadi perang dingin karena permasalahan kerjasama brand clothing milik Luna Maya dengan model Ayu Ting Ting beberapa waktu lalu.

Luna Maya seketika jadi bintangnya saat disandingkan dengan Raffi Ahmad dan memerankan pasangan suami istri, yang sebelumnya biasa diisi oleh Ayu Ting Ting.

Karenanya, ketika kini membintangi tayangan yang sama, sikap Luna Maya ketika bertemu dengan Ayu Ting Ting pun ikut disoroti.

Hal itu pun terlihat dalam unggahan terbaru Eko Patrio di laman media sosialnya.

Dalam acara sahur di ANTV, Eko Patri tampak merekam momen ketika para artis sedang melakukan persiapan sebelum tayangan televisi itu mulai.

Sosok pertama yang terlihat dalam rekaman video Eko Patrio itu adalah Luna Maya.

Saat tengah direkam Eko Patrio, Luna Maya pun tersenyum seraya memegangi alat make up nya.

Dalam video terlihat pula sosok yang duduk tepat di sebelahLuna Maya, ia adalah Ayu Ting Ting.

Ayu Ting Ting pun terlihat serius sambil memerhatikan arahan kru ANTV.

Sebab saat itu, kru ANTV sedang memberikan arahan untuk Ayu Ting Ting.

Berbeda dengan Ayu Ting Ting yang serius memerhatikan kru ANTV, Luna Maya justru tampak melakukan kegiatan lain.

Sambil duduk di sebelah Ayu Ting Ting, Luna Maya terlihat sibuk memoleskan bedak ke wajahnya.

Ya, Luna Maya terlihat cuek melakukan aktivitasnya sambil duduk di antara Ayu Ting Ting dan Zaskia Gotik.

Dalam video tersebut, Luna Maya terlihat tak menengok sekalipun ke arah Ayu Ting Ting yang duduk di sebelahnya.

Sedangkan Ayu Ting Ting tampak terus menerus menampakkan wajah serius tanpa senyumnya.

Padahal beberapa artis pengisi acara lainnya terlihat tersenyum seraya mendengarkan arahan kru ANTV.

Pun dengan Siti Badriah yang terlihat menempel sambil memeluk Ayu Ting Ting yang juga duduk di sebelahnya.

Berikut adalah video pertemuan Ayu Ting Ting dengan Luna maya :

Lalu apakah benar karena Luna Maya?

Diketahui dari akun resmi Pesbukers ANTV Luna ternyata tak jadi bintang Pesbukers.

Hanya ada Raffi Ahmad, Zaskia Gotik, Eko Patrio, dan Ruben Onsu sebagai bintang utama.

Tapi ada kabar baru menyebutkan, penyanyi dangdut Ayu Ting Tinghengkang dari Pesbukers. Benarkah?

Sementara itu, sejumlah selebriti pengisi acara Pesbukers belum berkomentar soal keluarnya Ayu.

Pada 2017, pelantun "Sambalado" itu dikabarkan dikeluarkan dari program televisi tersebut karena telat hadir seusai berlibur ke New Zealand.

"Hanya ingin ganti suasana," jawabannya singkat Ayu saat ditemui disalah satu acara, Senin (1/7/2019).

Awalnya Ayu sempat menghindar ketika ditanya alasannya mengapa keluar dari Pesbukers.

Namun, akhirnya dia buka suara juga mengenai alasannya keluar dari Pesbukers.

KAMAR DEWI Dimasuki Pria Bertopeng, Mertua Kaget Mendengar Rintihan Ibu Muda yang Juga Perawat Ini

POS-KUPANG.COM - Ibu muda yang satu bernama Dewi Ratnasari mengalami nasib naas.

Ibu muda Dewi Ratnasari merupakan warga Dusun Patuk RT 02/RW 03, Desa Gedangan, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung.

Ibu muda berusia 25 tahun itu menjadi sasaran amuk perampokyang masuk ke dalam kamarnya pada Senin malam (8/7/2019).

Padahal, saat itu perempuan yang berprofesi sebagai seorang perawat itu tengah terlelap seusai bekerja.

Melansir dari Surya Malang, jaringan POS-KUPANG.COM, peristiwa ini terjadi lantaran jendela kamar Dewi Ratnasari terbuka. 

Diduga perampok yang mengenakan topeng ini masuk melalui jendela tersebut.

Ibu mertua korban yakni Atik mengatakan, menantunya Dewi Ratnasari saat kejadian memang sedang tertidur pulas di dalam kamarnya.

Menurut Atik, menantunya yang bekerja sebagai perawat baru sampai rumah sekitar pukul 21.00 WIB.

Saat tiba di rumah, sambung dia, Dewi Ratnasari langsung masuk ke kamar untuk menidurkan anaknya yang masih kecil.

Lebih lanjut dia mengatakan, Dewi Ratnasari dan putranya AGO yang berusia 1 tahun tidur di kamar depan.

“Lalu dia masuk kamar, dan mengeloni anaknya yang masih kecil,” kata Atik, Selasa (9/7/2019).

Sekitar pukul 01.00 WIB, Atik dan Suaminya yang sedang tidur mendengar suara menantunya merintih dari dalam kamar.

Namun, saat dicek ke kamar menantunya, Atik pun kaget melihat kondisi Dewi Ratnsari yang sudah berlumuran darah.

“Kemudian kami masuk kamar, dan kami melihat kondisi dia sudah belepotan darah,” ucap Atik.

Dewi Ratnasari sempat berteriak ada maling. Namun, Atik dan suaminya mengira menantunya itu sedang mengigau.

Menurut Dewi Ratnasari, aksi perampok terdengar setelah menginjak mangkok yang berada di baah jendela.

“Menurut menantu saya, orangnya kecil, kulitnya hitam, dan rambutnya pendek," tutur Atik.

Tak hanya itu, katanya, pelaku juga memakai topeng alias penutup wajah dan celana pendek saat masuk ke dalam rumahnya.

“Orang itu juga memakai penutup wajah dan celana pendek,” sambung Atik.

Atik melanjutkan, pelaku saat itu hampir menyandera cucunya Ago yang masih berusia 1 tahun lantaran ketahuan oleh Dewi.

Dewi Ratnasari lalu berusaha melindungi anaknya agar tak dibawa oleh pria yang diduga merupakan perampok tersebut.

Kemudian lelaki bertopeng itu menyerang Dewi menggunakan arit.

Dewi sempat menangkis sabetan senjata tajam menggunakan tangan kiri.

Senjata tajam itu merobek tangan kiri Dewi, mulai dari sela jari manis dan kelingking, memanjang ke arah lengan.

Bagian atas mata sebelah kanan Dewi juga robek ke arah kelopak mata.

“Tadi sudah diperiksa dokter. Matanya tidak apa-apa. Hanya bagian atas mata yang luka parah,” ungkap Atik.

Saat ibu muda Dewi Ratnasari terluka parah, pelaku kabur lewat jendela.

Sedangkan darah mengucur deras dari luka yang dialami Dewi.

Darah korban berceceran di lantai dan di bagian dinding kamar rumah korban.

Kemudian korban dibawa ke RSUD Dr Iskak.

Karena lukanya sangat parah, Dewi Ratnasari dirawat di redzone (zona kritis) IGD RSUD Dr Iskak.

Keluarga curiga orang dekat

Kakak ipar Dewi, Deni Kurniawan menduga pelaku adalah orang dekat.

Sebab, kata dia, pelaku seperti sudah mengetahui kondisi disekitar rumah korban.

Tak hanya itu, kata dua, pelaku masuk lewat jendela kamar dengan naik ke atas kursi kayu yang sebelumnya disimpan disamping rumah.

“Pelaku sepertinya orang dekat yang tahu situasi dan kebiasaan Dewi,” ujar Deni Kurniawan.

Menurutnya, diduga pelaku sudah mengamati korban sejak lama dan tahu kebiasaan Dewi Ratnasari yang selalu membuka jendela saat tidur bersama anaknya.

Selain itu pelaku tahu saat suami Dewi Ratnasari tidak ada di kamar.

“Semoga pelakunya lekas tertangkap,” ucap Deni.

Kondisi korban membaik

Kasi Informasi dan Pemasaran RSUD Dr Iskak, M Rifai mengatakan kondisi Dewi membaik.

“Pasien dalam kondisi sadar, dan kondisinya stabil,” terang Rifai.

Menurutnya, luka bacok yang dialami Dewi merobek jaringan tendon tangan kiri.

Dewi Ratnasari harus menjalani prosedur operasi untuk memulihkan jaringan tendon yang putus ini.

Kanit Reskrim Polsek Rejotangan, Aiptu Mukadi mengatakan pihaknya belum menemukan barang bukti yang dibawa oleh pelaku untuk melukai korban.

"Karena senjata tajam yang dipakai menyerang korban juga dibawa kabur oleh pelaku," terang Mukadi.

Ia menjelaskan, saat kejadian jendela kamar tempat Dewi Ratnasari dan anaknya tidur dalam keadaan terbuka.

Sementara lampu kamar yang menyala membuat pelaku bisa mengawasi situasi di dalam kamar.

Jendela ini terpisah pekarangan yang luas dengan rumah warga di samping kanan rumah lokasi kejadian.

"Ada pekarangan selebar sekitar 25 meter yang memisahkan lokasi kejadian dengan rumah warga. Jadi pelaku cukup leluasa beraksi," sambung Mukadi.

Polisi menduga pelaku sudah hapal dengan situasi dan kebiasaan penghuni rumah.

"Saat kejadian suami korban sedang ngopi, tidak jauh dari rumah," ujar Mukadi.