Renungan Harian Kristen Protestan
Renungan Harian Kristen Selasa 9 Juli 2019 “Tuhan Itu Tidak Ada” karena “Tuhan Sudah mati”
Renungan Harian Kristen Selasa 9 Juli 2019 “Tuhan Itu Tidak Ada” karena “Tuhan Sudah mati”
"Tuhan sudah mati" (bahasa Jerman: "Gott ist tot") adalah sebuah ungkapan yang banyak dikutip dari Friedrich Nietzsche.
Sayang sekali kedua orang jenius ini mati dalam kefanaan dan ketidakberdayaan mereka dihadapan sang pemegang nafas kehidupan itu.
Bahkan Nietzsche mati dalam keadaan gila alias kehilangan kewarasannya.
Kalau para ilmuan memakai banyak teori berdasarkan pertimbangan akal untuk menyangkali Tuhan, Daud justru dalam bacaan kita hari ini Mazmur 19:1-15 mengangkat fakta dan kenyataan yang tidak bisa diragukan bahwa Tuhan pencipta itu ada.
Kemuliaan Tuhan dalam ciptaannya dan itu nyata, bukan teori.
Daud bicara fakta sementara para ahli itu omong teori atau omdo (omong doang).
Tuhan Allah menyatakan diri melalui dua cara menurut Daud: melalui alam semesta dan melalui FirmanNya (Taurat).
Penyataan Allah melalui alam disebut sebagai penyataan umum (19:1-7) dan penyataan Allah yang khusus melalui FirmanNya (Taurat) 19:8-13).
Daud menggambarkan Allah sebagai Allah yang hidup, aktif, selalu berbicara dengan manusia dan memberikan segala aturan untuk manusia.
Itulah Allah yang memberikan Taurat atau Firman-Nya. Dalam perspektif Perjanjian Baru, Firman Allah itu adalah Allah sendiri yang telah menjadi manusia (Yesus Kristus) yang sejak semula bersama-sama dengan Allah dan segala sesuatu dijadikan oleh Allah (Yoh 1:1-18);
Adalah hak masing-masing orang untuk mengakui Tuhan ada atau tidak; Tuhan hidup atau sudah mati. Tuhan yang menciptakan manusia atau kera yang “melahirkan manusia” dan berevolusi menjadi manusia; dunia ada secara kebetulan karena terjadi tabrakan dasyat di angakasa atau ada sebagai karya Allah yang mahakuasa.
Apapun pendapat dan pikiran Anda tidak ada yang melarang, tetapi alkitab dengan terang benderang mengajarkan bahwa Tuhan itu ada dan akan terus ada. Ia adalah pencipta langit dan bumi.
Banyak kesaksian alkitab dan termasuk Daud mengajarkan kepada kita tentang keberadaan Tuhan dalam kehidupan ini yang tidak dapat diragukan lagi.
Tuhan ada atau tidak ada, tidak bergantung bahwa kita ada memikirkan Dia atau tidak.
Tuhan ada atau tidak, tidak bergantung kita percaya Ia ada atau tidak. Karena Ia ada sebelum kita memikirkannya, bahkan ia ada sebelum kita ada dan tiada nanti.