Renungan Harian Kristen Protestan
Renungan Harian Kristen Selasa 9 Juli 2019 “Tuhan Itu Tidak Ada” karena “Tuhan Sudah mati”
Renungan Harian Kristen Selasa 9 Juli 2019 “Tuhan Itu Tidak Ada” karena “Tuhan Sudah mati”
Renungan Harian Kristen Protestan
Selasa 9 Juli 2019
Oleh Pdt. Dr. Mesakh A.P. Dethan, MTh, MA
“Tuhan Itu Tidak Ada”, karena “Tuhan Sudah mati”
“Tuhan itu tidak ada”, karena “Tuhan sudah mati”. Kalimat pertama dari Hawking dan yang kedua dari Nietzsche, telah mengguncang iman dan harapan manusia akan keberadaan Tuhan dan kehidupan hari esok, yang damai dan bahagia selamanya di sorga kelak.
Upaya manusia meragukan keberadaan Tuhan bukan baru berlangsung hari ini, tapi sudah sedak dahulu.
Sayangnya upaya meragukan Tuhan itu didasarkan dari teori-teori yang penuh sensasi yang kemudian hari para ilmuawan modern mulai meragukannya.
Contoh teori evolusi dari Charles Darwin bahwa manusia berasal dari kera yang dulunya menjadi perdebatan hangat dan kemudian banyak ahli yang menjadi pengikutnya, kini teori ini mulai ditinggalkan atau ditentang kebenarannya (https://www.kompasiana.com/ takutpada-allah-/550abcc3a33311cd1c2e3a7a/5-fakta-ilmiah-buktikan-teori-evolusi-itu-salah-bohong-dan-konyol?page=all).
Contoh lain teori dari biarawan katolik Georges Lemaitre: bahwa dunia terjadi dari tubrukan dasyat di angkasa atau dikenal dengan teori Bigbang: Ledakan Dahsyat atau Dentuman Besar (bahasa Inggris: The Big Bang) merupakan sebuah peristiwa yang terjadi 13 ribu tahun lalu yang menyebabkan pembentukan alam semesta berdasarkan kajian kosmologi mengenai bentuk awal dan perkembangan alam semesta.
Banyak ahli modern masih yakin akan kebenaran teori ini.
Berdasarkan teori-teori itu orang-orang sampai pada kesimpulan bahwa alam terjadi dengan sendirinya, sehingga ilmuawan seperti seperti Stephen Hawking yang terkenal menyimpulkan bahwa Tuhan itu tidak ada dalam bukunya.
Kesimpulan bahwa Tuhan itu tidak ada terdapat dalam buku yang ditulis oleh fisikawan ternama asal Inggris, Stephen Hawking ini telah diterbitkan sejak 16 Oktober 2018 lalu.
Buku yang berjudul “Brief Answers to the Big Questions” (Jawaban Singkat untuk Pertanyaan Besar) itu diselesaikan oleh keluarga Hawking setelah dia wafat pada Maret lalu di usia 76 tahun.Tidak ada sorga atau kehidupan setelah mati, .
Sorga dan neraka itu tidak ada. Kepercayaan tentang sorga atau kehidupan setelah mati adalah cerita bohong bagi orang-orang yang takut mati saja menurut Hawking dalam bukunya itu.
Hawking ini terkenal sebagai ilmiuawan yang jenius. Orang Jenius lainnya yang menyangkali Tuhan adalah Friedrich Nietzsche.