6 Perempuan Inspiratif yang Berhasil Menjelajahi Antariksa, Siapa Saja Mereka?

Ini 6 Perempuan Inspiratif yang Berhasil Menjelajahi Antariksa, Siapa Saja Mereka?

Editor: Kanis Jehola
KOMPAS.com/AFP/KIRILL KUDRYAVTSEV
Fotografer mengambil gambar ketika Soyuz MS-10 meluncur dari stasiun Baikonur, Kazakhstan, Kamis (11/10/2018). Roket itu membawa astronot Amerika Serikat Nick Hague dan kosmonot Rusia Aleksey Ovchinin untuk memulai misi enam bulan di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). 

2. Perempuan AS pertama

Sally Ride astronot perempuan Amerika pertama yang pergi ke luar angkasa pada tahun 1983 Sally Ride astronot perempuan Amerika pertama yang pergi ke luar angkasa pada tahun 1983 (science alert) Keberhasilan Uni Soviet mengantarkan kosmonot perempuan pertama ke luar angkasa menjadikan AS juga menginginkan hal yang sama.

NASA akhirnya membuka lowongan untuk misi kali ini, dan sekitar 3.000 pelamar mendaftar. Hanya enam orang yang terpilih dalam misi tersebut.

Salah satunya adalah Sally Kristen Ride yang sebelumnya telah berhasil mendapatkan gelar magister sains dan doktor dari Universitas Stanford.

Ketika di NASA, dia menjabat sebagai Capsule Communicator (CAPCOM) dan menjadi ahli dalam penggunaan robot pesawat ulang-alik. Pada 30 April 1982, NASA telah mengumumkan bahwa Sally Ride akan menjadi Spesialis Misi di STS-7 Challenger.

Tepat pada 18 Juni 1983, Ride terbang ke angkasa bersama dengan empat kru lainnya. Keberhasilan ini mencatatkan namanya sebagai perempuan pertama AS yang berhasil mencapai antariksa dan perempuan kedua setelah Tereshkova.

3. Komandan stasiun luar angkasa pertama

Peggy Whitson Peggy Whitson (space) Peggy Annette Whitson lahir 9 Februari 1960, di Mount Ayr, Iowa.

Setelah mendapatkan gelar gelar doktor dalam bidang biokimia dari Rice University pada 1985, ia menjabat sebagai Dewan Riset Nasional di NASA.

Pada 1966, Whitson terpilih sebagai kandidat astronot dan mulai mendapatkan pelatihan selama dua tahun. Akhirnya pada 5 Juni 2002, Whitson diluncurkan ke angkasa pada perjalanan pertamanya ke Stasiun Luar Angkasa Internasional.

Dia ada di sana selama enam bulan. Whitson melakukan 21 investigasi dalam ilmu kehidupan manusia dan ilmu gayaberat mikro Whitson kembali ke luar angkasa pada 10 Oktober 2008, sebagai bagian dari Ekspedisi 16 dan kali ini sebagai komandan stasiun perempuan pertama.

Dia kembali ke Bumi pada 19 April 2008, setelah 191 hari, 19 jam dan 8 menit di luar angkasa. Pada saat itu, dia telah mengumpulkan waktu terbanyak di ruang untuk perempuan mana pun.

4. Berjalan di angkasa

Pada 17 Juli 1984, Uni Soviet juga berhasil menerbangkan Soyuz T-12 ke angkasa. Mereka berangkat dari Kosmodrom Baykonur di Kazakstan yang notabene stasiun luar angkasa milik Uni Soviet.

Beberapa waktu kemudian, mereka berhasil mencapai daerah tujuan. Misi antariksa ini dilakukan oleh Komandan Vladimir Dzhanibekov dan peneliti kosmonot Igor Volk dan kosmonot perempuan Svetlana Savitskaya.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved