Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun, Kabar Duka Datang dari Mendagri Tjahjo Kumolo, Hari Sabarno Wafat
Menteri Dalam Negeri yang juga Kepala Badan Pengelola Perbatasan (BNPP) Tjahjo Kumolo mengucapkan belasungkawa dan duka cita atas wafatnya Mantan Ment
Pada tahun 2004, Hari Sabarno menerima kenaikan pangkat kehormatan dari Letnan Jenderal (purnawirawan) menjadi Jenderal (kehormatan) bersama-sama dengan A. M. Hendropriyono. Kenaikan pangkat kehormatan ini sempat menimbulkan kontroversi.
Ketika menjabat Mendagri, terjadi kasus korupsi pengadaan Mobil Pemadam Kebakaran di 22 daerah di Indonesia tahun 2002-2005.
Kasus ini menyeret mantan Dirjen Otonomi Daerah Oentarto Sindung Mawardi dan sejumlah kepala Daerah ke penjara.
Oentarto dan sejumlah Kepala Daerah mengatakan Hari harus ikut bertanggungjawab dalam korupsi tersebut.
Tjahjo Kumolo Melayat ke Rumah Duka Hari Sabarno
Mengutip Liputan6.com di rumah duka, Jumat malam mulai ramai dikunjungi para pelayat. Bahkan pengawalan ketat juga terlihat dari beberapa aparat kepolisian yang hadir.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo ikut melayat. Tjahjo tiba di rumah duka sekitar pukul 21.00 WIB untuk mengucapkan bela sungkawa.
Sementara terpampang dua karangan bunga dari Presiden RI Joko Widodo dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar di halaman rumah mantan Menteri Dalam Negeri pada Kabinet Gotong Royong itu.
Vina Septiana, anak pertama Hari Sabarno mengatakan, mendiang almarhum ayahnya meninggal di rumah duka sekitar pukul 14.00 WIB.
Almarhum sempat dirawat di Rumah Sakit Melia Cibubur dan dibawa pulang pada Kamis malam.
"Kamis malam pulang dari rumah sakit sekitar jam 9. Saat meninggal masih pakai baju yang tadi malam," ujar putri almarhum Hari Sabarno," kata dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com: https://nasional.kompas.com/read/2019/05/31/22252231/mantan-mendagri-hari-sabarno-meninggal-dunia