Hampir Sebagian Wilayah Takari Belum Berlistrik, Warga Masih Pakai Lampu Minyak
Bagai Pungguk Merindukan Bulan. Begitulah kondisi yang dialami warga beberapa desa di Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang.
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
Hampir Sebagian Wilayah Takari Belum Berlistrik, Warga Masih Pakai Lampu Minyak
POS-KUPANG.COM|KUPANG -- Bagai Pungguk Merindukan Bulan. Begitulah kondisi yang dialami warga beberapa desa di Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang.
Ditemui di Desa Hueknutu, Kamis (16/5/2019), beberapa warga Kecamatan Takari mengeluhkan ketiadaan lampu listrik dari pemerintah.
"Memang ada lampu sehen dan pelita tapi dipakai sementara saja. Padahal di wilayah ini sudah ada tiang dan kabel listriik," kata Agus Lawe warga Hueknutu.
Dia menjelaskan, PLN pernah memasang tiang listrik dari pertigaan Bokong menuju Lelogama,Amfoang pada tahun 2012 lalu. Bahkan, pada tahun 2017 ada pemasangan lagi tiang-tiang listrik.
• 2 Kali Kalah vs Madura United di Piala Presiden 2019, Ini Tekad Persela Lamongan di Liga 1
• Seafast Center IPB Lakukan Survei Evaluasi Pelaksanaan Program Suplementasi TTD Siswi SMA di NTT
"Kami heran kenapa tiang dan kabel sudah ada tapi tidak ada arus. Pak bisa lihat ,tiang listrik dan kabel sudah terpasang, bahkan kabel dan tiang itu ada di pekarangan warga ,tapi belum juga terlayani listrik PLN," katanya.
Warga lain yang ditemui mengatakan ,mereka sangat senang ketika Gubernur langsung hadir dan melihat kondisi di desa setempat.
" Kami minta pak gubenur bisa bantu sehingga dalam waktu dekat kami juga dapat rasakan lampu listrik," kata
Yermias Nenobais, warga Desa Oelneno.
Lukius Toy warga lainnya mengatakan, dengan dibangunnya jalan lintas Bokong-Lelogama, maka pemerintah juga diharapkan bisa memperhatikan lampu listrik .(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)