SMA Swasta Katolik Recis di Ngada Rayakan Kelulusan dengan Misa Syukur

SMA Swasta Katolik Recis di Ngada Rayakan Kelulusan dengan Misa Syukur

POS-KUPANG.COM | BAJAWA --Pengumuman hasil ujian akhir kelas XII angkatan ke 37 tahun 2018/2019 di SMA Swasta Katolik Regina Pacis (Recis) Bajawa di Kabupaten Ngada diawali dengan perayaan ekaristi kudus, Senin (13/5/2019).

Disela-sela perayaan ini, dilaksanakan juga pengukuhan alumni angkatan ke 37 beserta kepengurusanya.

Perayaan ekaristi kudus dilaksanakan dilapangan basket Recis dan diikuti oleh civitas Recis, orang tua, para pimpinan biara, paroki, asrama, alumni dan masyarakat pecinta Recis.

Perayaan ini dipimpin langsung oleh ketua Yasukda RD. Silverius Betu, Pr dan didampingi oleh Pastor Paroki Sanjos, P. Remi Todang, OCD.

RD. Sil Beru dalam kotbahnya membicarakan tentang Yesus menjadi Gembala yang baik. Bahwa sebagai Gembala yang baik Yesus selalu menjadi pintu pengharapan dan keselamatan.

Agar harapan dapat tercapai maka harus ada pintu Iman, pengetahuan, kepemahaman dan juga aksi. Doa harus diimbangi pengharapan, perjuangan, darah, dan airmata agar dapat mencapai kesuksesan.

Oleh karena itu, kesuksesan Recis hari ini tidak pernah terlepas oleh iman, harap, perjuangan, kerja kolektif tanpa henti.

• Tarif Batas Atas Tiket Pesawat Turun hingga 16 Persen Besok, Rabu 15 Mei 2019

• Ramalan Zodiak Besok Rabu 15 Mei 2019 Aquarius Galau Capricorn Bertemu Pasangan Hidup Leo PHP

"Sebagai ketua Yasukda saya merasa bersyukur dengan prestasi Recis yang setiap tahunya selalu ada kejutan. Semuanya ini tidak terlepas dari doa dan kerja keras dari semua orang yakni orang tua, komite, para guru tanpa henti," katanya

RD. Sil juga berharap semoga kesuksesan Recis saat ini harus menjadi berkat dari Sang Gembala yang baik yang tersalur lewat para guru, anak-anak, orang tua dan pemerintah.

"Momen keberhasilan ini haris dimaknai sebagai berkat Tuhan dan kerja keras, kerja cerdas tanpa henti," imbuhnya.

Sementara Kepsek Recis Rinu Romanus dalam sambutanya menegaskan bahwa keberhasilan Recis tahun ini, tidak saja dibidang akademik tapi juga nonakademik.

Akademik, nilai UN tahun ini sungguh mencetak sejarah yakni ada yang mendapatkan nilai 100 atas nama Stevania, juara 4 NTT dengan nilai 342 atas nama Charles Keo.

Selain itu, peserta UN tahun ini ada 292, semuanya bagus dan semua mereka memiliki keunikan masing-masing dan semua mereka terbaik dan luar biasa.

" Saya sebagai kepsek sangat bangga. Semuanya ini terjadi karena berkat Tuhan lewat berbagai perjuangan orang tua, anak-anak komite, masyarakat, para pimpinan biara, asrama, paroki dan para guru yang terus berjuang tanpa henti. Kerja tulus pasti di berkati dan hasilnya juga pasti luar biasa, "katanya.

Pada kesempatan itu, Rinu Romanus mengumumkan bahwa Recis kali ini dari 292 peserta UNBK 2018/2019 semuanya berhasil. Kepsek berpesan untuk menjadi alumnus yang berkarakter, rendah hati, kerja keras dan selalu mengandalkan Tuhan.

• Bayi Laki laki Lahir dari Rahim Tasya Kamila, Ini Moment Kelahiran yang Diunggah Mertua

• Wagub NTT, Josef Nae Soi : Ketahanan Negara Ibarat Ketahanan Tubuh Terhadap Penyakit

Nilai-nilai yang sudah didapat selama mengenyam pendidikan harus dibawah dan dihidupi dalam dunia nyata dan perjuangan kalian.

"Untuk anak-anaku, saya berharap untuk tetap menjadi garam dan terang dunia dimana saja kalian berada. Bermimpilah setinggi langit, jika kalian jatuh, jatuhla diantara binatang-bintang. Alamater selalu mendukung kalian dan juga tidak boleh melupakan almamatermu,"imbuhnya.

"Saya juga berterima kasih dan bangga dengan angkatan ini yang mampu melahirkan artis nasional Aldo Longa dan juga kejuaraan Taekwondo tingkat Nasional serta Kempo sedaratan Flores. Itulah keseimbangan antar akademik dan nonakademik sangat diperhatikan di lembaga ini," tambah Romanus.

Ketua umum alumni Recis Dus Reo dalam sambutanya memberikan beberapa pesan.

Jadikan setiap proses yang dialami selama sekolah untuk bekal hidup kalian. Jadilah generasi muda yang unik.

Syukuri bahwa kalian sekolah pada lembaga yang luar biasa. Recis tidak saja mendidik jadi pintar tapi mendidik anak siap untuk hidup.

Pendidikan untuk kecerdasan otak, hati, spritual dan pengembangan bakat anak semuanya ada di Recis.

Jika kami saat ini jadi hebat dengan pendidikan yang penuh keterbatasan apalagi kalian saat ini pasti akan lebih hebat.

" Saya bangga dengan angkatan 37 ini sungguh spektakuler, mulai dari kegemilangan prestasi akademik hingga nonakademik. Jadilah alumnus yang terus mengembangkan bakat dan potensi. Saat kulia harus bergabung dengan organisasi biar makin matang dalam kepribadian," pesannya.

Ketua Osis 2019/2020 Saldy Rewo mewakili kelas X dan XI, menitipkan pesan kepada kakak-kakaknya kelas XII yakni Jadilah almnus yang berkarakter karena perilaku kalian di masyarakat sangat mencerminkan almamater.

"Saya mewakili teman-teman berharap kepada kakak-kakak kelas XII untuk jadi alumnus yang berkarakter. Nilai dan didikan yang di dapat selama sekolah harus dibawa dan di hidupi dimana saja kalian berada, " katanya.

Sementara mantan ketua osis 2018/2019 Aven Rani Na'u, mewakili teman-temanya, mengucapkan terima kasih untuk adik-adik dan lembaga Recis yang selalu bekerja sama, mendidik dengan tulus tanpa ada mengeluh.

"Saya mewakili teman-teman ucapkan limpah terima kasih kepada adik-adik yang suda bekerja sama, salind dukung dalam suka dan duka. Kepada lembaga tercinta kami merasa bangga karena telah menjadi rahim yang nyaman bagi kami selama 3 tahun. Kami berjanji tidak akan melupakan almamater tercinta, " katanya.

• Evelyn Mengaku Doa Umrah Terkabul, Saat Ini Back to Aming

• Makanan Ini Tak Hanya Enak Saat Takjil, Kepoin 10 Manfaat Kolang Kaling!

Selanjutnya, ketua komite Dorus DJawa, mewakili orang tua murid, menegaskan bahwa keberhasilan Recis tidak terlepas peranan orang tua yang selalu mendukung anak-anak dan tetap mempercayakan Recis untuk mendidik anak-anak mereka. Untuk itu, dukungan orang tua juga tetap diharapkan tanpa henti.

"Saya mewakili orang tua, merasa bangga dengan Recis yang terus berprestasi. Semoga tetap menjadi lembaga yang dicintai masyarakat luas, "katanya.

Semuanya karena Recis

Charles Keo adalah siswa yang masuk peringkat 4 tingkat Provinsi NTT.

Dia sangat berbangga dengan lembaga Recis yang sangat pedulih terhadap pengembangan kepribadian anak, baik otak maupun sikap, sehingga saya bisa meraih prestasi yang gemilang.

"Sebenarnya saya tidak menyangka mendapatkan peringkat 4 di NTT. Saya merasa tidak percaya. Saya jga kaget mendapat kabar kalau saya peringkat 4. Tapi tentu saya juga dan bahagia senang bisa mendapatkan posisi itu. Kesan dan pesan saya sangat bangga dan sekolah di SMA Regina. Puji syukur juga saya bisa kenal dengan guru-guru. Terima kasih buat lembaga SMA Regina yang sudah mendidik kami semua. Saya salut dengan guru-guru di SMA Regina yang sangat mendukung kami. Pengorbanan yang luar biasa yang belum temukan di sekolah lain. Jujur guru saya merindukan situasi di sokalah yang guru-guru setia menjaga kami belajar. Terima kasih SMA Regina,"ujarnya.

Sementara Ardus Watu Sugi merasa bangga karena bisa mencapai urutan ke 32 tingkat Provinsi dan juara 1 umum jurusan IPA tingkat sekolah.

"Ini semua karena cinta Recis melalui para guru pegawai yang tulus bekerja. Semoga Recis kedepanya makin baik dan diberkati. Kedisplinan, penerapan ekskul yang banyak dan fokus pengembangan akademik yang bagus yang recis kembangkan tetap dipertahankan," ujarnya penuh bangga.(Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Gordi Donofan)