Perolehan Suara DPR RI
UPDATE REAL COUNT KPU: Begini Komposisi Suara Parpol di Dapil NTT 1 dan Dapil NTT 2
Golkar memimpin perolehan suara DPR RI di Dapil NTT 1. Sampai Selasa (30/4/2019), Golkar mengoleksi 72.961 suara
Penulis: Alfons Nedabang | Editor: Alfons Nedabang
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Partai Golkar masih memimpin perolehan suara DPR RI di daerah pemilihan (Dapil) NTT 1 yang meliputi Kabupaten Manggarai Barat, Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, Sikka, Flores Timur, Lembata dan Kabupaten Alor.
Sampai dengan Selasa (30/4/2019) pukul 16.00 Wita, partai berlambang pohon beringin ini sudah mengoleksi 72.961 suara.
Demikian data penghitungan suara Pemilu 2019 yang dimuat dalam Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) milik KPU.
• Enam Parpol Peraih Suara Terbanyak di Dapil NTT 1, Berpeluang Lolos ke Senayan
Data Situng yang juga disebut sebagai real count KPU ini dilansir dari portal pemilu2019.kpu.go.id. Data yang sudah masuk 34,7 persen dari total Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 10 kabupaten.
Golkar unggul atas PDIP yang memperolehan 71.408 suara dan NasDem meraih 68.229 suara.
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Demokrat berada di posisi keempat dan kelima, masing-masing meraih 34.117 suara dan 31.729 suara.
• PSI dan Perindo Melejit di Dapil Kota Kupang
Posisi keenam ditempati Partai Amanat Nasional (PAN) dengan 23.510, Partai Gerindra di posisi ketujuh dengan 21.879.
Partai Gerindra terancam kehilangan kursi, mengingat di Dapil NTT 1 dialokasikan enam kursi DPR RI. Pada Pemilu 2014, Gerindra memperoleh 1 kursi DPR RI, ditempati Pius Lustrilanang.
Sedangkan Dapil NTT 2 yang meliputi Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Timor Tengah Selatan (TTS), Timor Tengah Utara (TTU), Belu, Malaka, Rote Ndao, Sabu Raijua, Sumba Timur, Sumba Barat, Sumba Tengah dan Kabupaten Sumba Barat Daya, PDIP unggul dengan mendulang 107.408 suara.
• UPDATE Hasil Real Count KPU Pileg 2019 Kamis 25 April, PDIP Masih Kokoh Di Puncak
PDIP bersaing ketat dengan Partai NasDem yang sudah memperolah 105.796 suara dan Partai Golkar dengan 91.296 suara. Posisi keempat ditempati Partai Demokrat dengan 71.230 suara.
Partai Hanura dan Partai Perindo berada di atas Partai Gerindra dengan raihan masing-masing 50.114 suara dan 41.196 suara. Sementara Partai Gerindra baru mengoleksi 40.664 suara. Berada di bawah Gerindra, PKB dengan 38.625 suara dan PAN meraih 27.480 suara.
Data perolehan suara ini dimuat dalam Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) milik KPU, dilansir dari portal pemilu2019.kpu.go.id. Data yang sudah masuk 34,7 persen dari total TPS yang tersebar di Kota Kupang dan 11 kabupaten.
• Ramalan Zodiak Besok Rabu 1 Mei 2019 Aries Sukses Cancer Waspada Penyakit Libra Posesif
Dengan komposisi perolehan suara saat ini, Gerindra terancam kehilangan kursi. Perolehan suara PDIP dan NasDem sudah di atas 100 ribu. Apabila 1 kursi setara 50 ribu suara maka PDIP dan NasDem membuka peluang untuk meraih dua kursi.
Golkar dan Demokrat masing-masing meriah 1 kursi. Satu kursi tersisa diperebutkan Partai Gerindra dan PKB.
Jika hasil hitung cepat lembaga survei terbukti bahwa Hanura dan Perindo tidak lolos parliamentry threshold 4 persen maka meski memperolehan suara terbanyak di Gerindra dan PKB, namun Hanura dan Perindo tidak kebagian kursi. Di Dapil NTT 2 ada 7 kursi DPR RI yang diperebutkan.
• Format Baru Copa del Rey dan Piala Super Spanyol Ditentang La Liga
Berikut ini perolehan suara 16 parpol di Dapil NTT 1 dan Dapil NTT 2. Urutan parpol berdasarkan suara terbanyak.
Dapil NTT 1 (Flores, Lembata dan Alor)
Golkar : 72.961 suara
PDIP : 71.408 suara
NasDem : 68.229 suara
PKB : 34.117 suara
Demokrat : 31.729 suara
PAN : 23.510 suara
• PSI dan Berkarya Berpeluang Raih Kursi dari Dapil NTT 5
Gerindra : 21.879 suara
PSI : 15.323 suara
Hanura : 21.057 suara
PKS : 11.687 suara
Perindo : 10.463 suara
Berkarya : 8.802 suara
PPP : 5.193 suara
Garuda : 4.143 suara
PKPI : 1.663 suara
PBB : 1.045 suara
Dapil NTT 2 (Timor, Sumba, Rote Ndao dan Sabu Raijua)
PDIP : 107.408 suara
NasDem : 105.796 suara
Golkar : 91.296 suara
Demokrat : 71.230 suara
Hanura : 50.114 suara
Perindo : 41.196 suara
Gerindra : 40.664 suara
• Bupati Talaud Ditangkap KPK, Benny Ramdhani Mengaku Baru Tahu dari Media Sosial
PKB : 38.625 suara
PAN : 27.480 suara
Berkarya : 20.282 suara
PSI : 17.375 suara
PKS : 11.624 suara
Garuda : 8.148 suara
PPP : 8.102 suara
PKPI : 7.277 suara
PBB : 2.995 suara
sumber : pemilu2019.kpu.go.id
PDIP Raih 4 Kursi
Sekretaris DPD PDIP NTT, Nelson Matara mengatakan, PDIP meraih 4 kursi DPR RI. Dapil NTT 1 dan NTT 2, masing-masing 2 kursi. Dia menyebut dua caleg di Dapil NTT 1 yang diprediksi lolos, yakni Andreas Hugo Parera dan Frans Lebu Raya.
Sedangkan caleg yang lolos dari Dapil NTT 2, Herman Heri dan Umbu Sapi Pateduk alias Umbu Bintang.

"Kami meyakini dengan perkembangan suara yang ada sekarang ini. Itu berarti ada ketambahan dua kursi setelah lima tahun sebelumnya di kursi DPR RI hanya dua kursi yakni Dapil NTT 1 meraih 1 kursi dan Dapil NTT 2 meraih 1 kursi. Kita akan terus kawal sampai pleno di KPU," katanya.
Sekretaris DPW Partai NasDem NTT, Alef Ofong, S.Fil memprediksi NasDem meraih 4 kursi DPR RI. Ia belum bisa memastikan figur siapa yang akan duduk di Senayan karena semua calon memiliki peluang yang sama. Apalagi proses penghitungan suara belum final oleh KPU NTT.
Wakil Ketua DPRD NTT ini mengatakan, sebelum pelaksanaan Pemilu, NasDem menargetkan 4 kursi DPR RI. Jika melihat raihan suara yang tengah berproses saat ini maka dapat diprediksi target itu bisa terpenuhi.

"Target kita untuk DPR RI memang 4 kursi. Kalau soal siapa dan di dapil mana tentu belum bisa disebutkan karena semua punya peluang. Apalagi masih dalam proses perhitungan. Tapi kalau prediksi 4 kursi kita pasti dapat," ujar Alex saat dikonfirmasi Minggu (21/4/2019).
Berbeda dengan NasDem, Ketua DPD Partai Demokrat NTT, Jefri Riwu Kore memastikan bisa meraih dua kursi DPR RI, masing-masing dari Dapil NTT 1 dan NTT 2.
"Untuk Dapil NTT 1, kemungkinan Pak Benny Harman dan Pak Joseph Benediktus Badeoda. Dan, untuk Dapil NTT 2, bisa Pak Winston Neil Rondo dan Anita Ga. Ini bukan klaim tapi sesuai data sementara," kata Jefri saat menggelar jumpa pers, Sabtu (20/4/2019).
"Data yang masuk masih bergerak terus. Sampai hari ini data yang masuk sudah 70-an persen. Jadi ini bukan klaim bahwa pasti mereka jadi, tapi sesuai data kami terus pantau," tambahnya.

Ketua DPD Partai Golkar NTT, Melki Laka Lena, menjelaskan, perhitungan masih berjalan dan baru sedikit data C 1 yg masuk ke DPD PG Prop NTT jadinya kami belum bisa berkomentar.
Masih di bawah 10 persen. Prediksi sesuai target masing masing dapil 2 kursi jadinya total 4 kursi. Masih tunggu perhitungan resmi yg datanya bergerak lambat dr TPS, PPK sehingga jadi bahan penentuan PT di Jakarta.
Esthon Klaim 2 Kursi
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Gerindra NTT, Esthon Foenay optimistis meraih dua kursi DPR RI dari daerah pemilihan (Dapil) NTT 1 dan Dapil NTT 2.
"Kita optimis satu kursi dari Dapil NTT 1 dan satu kursi dari Dapil NTT 2. Itu dilihat dari penghitungan internal yang kita lakukan. Berdasarkan penghitungan internal C1, sudah masuk 70 persen untuk Dapil NTT 2. Kita lakukan penghitungan real count secara internal dan tidak jauh berbeda dengan KPU," kata Esthon di Resto Kelapa Kupang, Minggu (28/4/2019) malam.

Esthon tidak menyebut caleg Gerindra yang berpeluang meraih kursi DPR RI. Esthon menegaskan siapapun orangnya, yang pasti yang bersangkutan merupakan kader terbaik. "Biar KPU yang mengumumkan. Kita tunggu saja. Kita tidak boleh melangkahi KPU, itu wewenang mereka," ujar Esthon.
Esthon menegaskan, masyarakat tentu tau dengan baik seperti apa kader-kader Gerindra untuk DPR RI. Masyarakat bisa menilai sendiri tanpa harus dijelaskan oleh dirinya. "Saya tegaskan yang bersangkutan kerja untuk masyarakat demi pembangunan dan kebaikan bersama," katanya.
"Kita serahkan kembali ke masyarakat yang memilih. Namun saya katakan siapapun yang duduk akan bekerja dengan baik, adil dan merata tanpa pertimbangan wilayah teritorial politik," tambahnya. (aca)