6 Fakta Seks Menyimpang dari 19 Bocah Asal Garut
Aksi 19 bocah ini menyita perhatian publik.Betapa tidak. Mereka terlibat dalam kasus seks menyimpang
Sebanyak 19 bocah dalam kasus seks menyimpang ini melakukan aksinya tidak hanya di rumah.
Mereka juga melakukannya di toilet dan lapangan sepakbola.
Seperti yang dikatakan oleh SH (35), Ketua RW di Kelurahan Megawati, Kecamatan Garut Kota.
Pada perbuatan terakhirnya, mereka menonton video porno di handphone seorang bocah seusai bermain bola.
• BTS Pertahankan Posisi Peringkat Teratas Idola KPop untuk April, Disusul BLACKPINK
• Postingan Pertama Ustadz Abdul Somad Pasca Pilpres Dukung Prabowo, Beda dengan Yusuf Mansur
"Terakhir habis main bola, mereka nonton video porno di handphone seorang pemuda," ucapnya, Kamis (25/4/2019).
2. Dilakukan dengan sesama teman
Kasatreskrim Polres Garut, AKP Maradona Armin Mappaseng menyebutkan, perbuatan seks menyimpang ini dilakukan sesama teman satu kampung.
"Sementara ada 19 anak yang melakukannya. Semuanya berada di satu kampung," ujar Maradona, Kamis (24/4/2019).
Hal senada juga diungkapkan oleh SH (35) Ketua RW setempat.
"Totalnya ada 19 anak yang melakukan perbuatan itu (seks menyimpang). Semuanya teman bermain di satu wilayah," ujar SH (35), ketua RW setempat saat dihubungi, Kamis (25/4/2019).
3. Jadi korban dan jadi pelaku
Hingga saat ini, kasus seks menyimpang di Garut setidaknya melibatnya 19 bocah.
Selain menjadi korban, ada bocah yang juga bertindak sebagai pelaku.
• Pemdes Wolokisa Siap Sukseskan Kegiatan O2SN SD Tingkat Kabupaten Nagekeo
• Pemilih Di TPS 02 Desa Kesetnana Tak Tahu Alasan Kenapa Ada PSU
"Setelah jadi korban, lalu ada yang jadi pelaku juga. Jadi seperti menular," ucap Kasatreskrim Polres Garut, AKP Maradona Armin Mappaseng, Kamis (24/4/2019).
4. Akibat menonton video porno