Kasus Mutilasi Guru Honorer - Pelaku Sempat Meringis di Sela Reka Ulang 38 Adegan

Ada 38 adegan dalam kasus mutilasi guru honorer di Kediri Jawa Timur. Hal itu terungkap pada saat rekonstruksi atau reka ulang

Editor: Agustinus Sape
Youtube Kompas TV/Capture
Adegan reka ulang kasus mutilasi guru honorer di Kediri Jawa Timur, Rabu (24/4/2019). 

Malahan warga yang antusias menyobek terpal di sisi timur warung.

Untuk mengurangi kerumunan massa, jalan di depan TKP sudah ditutup.

Namun, massa tetap antusias untuk mendekat ke lokasi.

Petugas berkali-kali meminta warga untuk mundur namun warga tetap merangsek mendekat.

4. Teriakan hingga komentar warga di TKP Jembatan Desa Karanggondang

Suara teriakan warga langsung bersahut-sahutan begitu Aris Sugianto dan Ajis Prakoso tiba di jembatan Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar.

Aris dan Ajis diketahui membuang jasad Budi Hartanto di bawah jembatan pinggir sungai Desa Karanggondang.

Keduanya memasukkan jasad korban di dalam koper.

Saat ditemukan di lokasi, jasad korban berada di dalam koper tanpa kepala.

Pelaku membuang kepala korban di sungai wilayah Kandat, Kabupaten Kediri.

Sejak pagi, ratusan warga sudah berkumpul untuk menyaksikan proses rekonstruksi di jembatan Desa Karanggondang ini.

Polisi baru membawa kedua tersangka ke lokasi sekitar pukul 12.30 WIB.

Begitu melihat kedua pelaku digelandang polisi menuju ke tanggul sungai, warga yang sudah lama menunggu di lokasi langsung meneriakinya bersahut-sahutan.

"Oalah iki to pelakune, kok yo kejemen (Oalah ini pelakunya, kok ya kejam)," celetuk seorang warga yang menyaksikan langsung proses rekonstruksi di lokasi kepada Tribunjatim.com.

Warga berkumpul di pinggir tanggul sungai Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar, tempat penemuan mayat dalam koper, Rabu (24/4/2019). Polisi berjaga mengamankan proses rekonstruksi.
Warga berkumpul di pinggir tanggul sungai Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar, tempat penemuan mayat dalam koper, Rabu (24/4/2019). Polisi berjaga mengamankan proses rekonstruksi. (SURYA/SAMSUL HADI)

Aris dan Ajis terlihat berjalan terpincang-pincang saat polisi menggelandangnya ke pinggir tanggul sungai.

Sumber: Surya
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved