Video Detik-Detik Gereja Katedral Hangus Terbakar, Gereja Berusia 856 Tahun

Kebakaran hebat menghaguskan Notre-Dame de Paris, Senin (15/4/2019) sore waktu Paris, atau Selasa (16/4/2019) dini hari waktu Indonesia.

Editor: Bebet I Hidayat

(Inilah mahkota duri yang diyakini dipakai Yesus Kristus ketika disalib. Mahkota ini kini menjadi salah satu benda bersejarah yang diselamatkan dari Gereja Notre Dame, Paris, ketika kebakaran pada Senin (15/4/2019)/KOMPAS.com/AFP via Daily Mirror)

Para saksi mata mengatakan bahwa seluruh tempat di Ile de la Cite itu sudah dikosongkan.

Tidak seorang pun yang cedera, kata menteri muda dalam negeri, Laurent Nunez di lokasi kejadian dengan menambahkan "Masih terlalu dini untuk menentukan penyebab kebakaran."

Penuntut umum memerintahkan penyelidikan dan kepolisian sedang bekerja dengan perkiraan bahwa kebakaran ini terjadi sebagai kecelakaan.

"Semuanya runtuh" kata polisi di dekat tempat kejadian sementara api masih terus membakar katedral.

Macron yang membatalkan pidato bagi seluruh bangsanya yang akan dilakukan pada Senin malam, mengunjungi tempat kejadian dan berbicara dengan para petugas.

Dinas Keamanan Masyarakat Prancis, kemungkinan menanggapi saran Presiden Amerika Serikat Donald Trump agar dinas kebakaran "bertindak cepat" dan menerbangkan tanki air, mengatakan bahwa cara tersebut tidak dipilih karena khawatir akan menghancurkan seluruh bangunan.

"Helikopter atau pesawat dengan bobot air yang dijatuhkan dengan ketinggian rendah kemungkinan akan melemahkan struktur Notre-Dame dan menimbulkan kerusakan di sekeliling bangunan," demikian cuitan di Twitter.

Kanselir Jerman Angela Merkel menyebut katedral itu sebagai "lambang Prancis dan budaya Eropa kami."

Perdana Menteri Inggris Theresa May mengatakan memberi simpati bagi warga Prancis dan para petugas yang berjuang memadamkan kobaran api.

Sementara itu, salib utama di altar Katedral Notre Dame tetap utuh meski menara runtuh dan bangunan katedral itu rusak parah dilanda kebakaran hebat, Senin (14/4/2019) malam.

Dalam video yang dirilis CNN, Selasa (15/4/2019) pukul 03.09 waktu setempat atau sekitar pukul 09.00 WIB, terlihat bagian dalam katedral yang hangus dan berantakan.

Menara katedral setinggi 93 meter yang sosoknya sangat ikonik runtuh dalam kebakaran itu.

Namun salib utama yang menempel di dinding di belakang altar terlihat utuh dan menyala kekuningan.

Video menunjukkan bagian dalam bangunan yang banyak berbahan kayu habis terbakar.

Di dalam bangunan katedral juga tersimpan orgel besar yang merupakan salah satu alat musik terbesar di dunia dan relikui mahkota duri yang dipercaya sebagai mahkota yang dikenakan Yesus pada kisah sengsara sebelum penyaliban.

Salib yang merupakan simbol pengikut Kristus di dalam Katedral Notre Dame terlihat tetap utuh  meski sekeliling altar berantakan dan banyak furnitur kayu yang hangus.

Kebakaran melanda bangunan Gereja Katedral Notre Dame, Paris, Senin (15/4/2019). Gereja Notre Dam merupakan bangunan kuno yang dibangun pada 1163 pada masa pemerintahan Lois VII.

Katedral direnovasi besar-besaran pada tahun 1845. Katedral ini termasuk salah satu gereja roman katolik yang terkenal di seluruh dunia. 

Kebakaran melanda bangunan Gereja Katedral Notre Dame, Paris, Senin (15/4/2019).

Gereja Notre Dam merupakan bangunan kuno yang dibangun pada 1163 pada masa pemerintahan Lois VII.

Katedral direnovasi besar-besaran pada tahun 1845. Katedral ini termasuk salah satu gereja roman katolik yang terkenal di seluruh dunia. 

Sementara itu Presiden Perancis Emmanuel Macron mengapresiasi kinerja petugas pemadam kebakaran Paris yang berjuang beberapa jam untuk memadamkan api yang membakar Katedral Notre Dame, Senin (16/4/2019) malam sekitar pukul 19.00 waktu setempat.

"Kerusakan yang lebih parah dapat dihindari berkat kerja keras para petugas pemadam kebakaran di lapangan," tutur Macron.

Macron memastikan akan membangun kembali katedral tersebut.

Selasa pagi dilaporkan petugas pemadam sudah berhasil menjinakkan api dan mengevakuasi sejumlah artefak serta koleksi barang bersejarah bernilai tinggi dari dalam bangunan yang terbakar.

Api yang berkobar besar melahap menara katedral dan melenyapkan atap kerucut yang sosoknya sangat legendaris.

Panas api juga merusak struktur bangunan yang dibangun abad ke-13 tersebut.

Warga menyaksikan dari kejauhan, atap kerucut menara terkulai ke satu sisi lalu jatuh menimpa atap bangunan yang tengah terbakar.

Semalaman warga berkumpul di sekitar katedral menyaksikan kebakaran tersebut sambil menyanyikan himne dan melantunkan doa.

Presiden Macron menyatakan, kendati api sudah dijinakkan, kerusakan pada bangunan yang disebut-sebut sebagai "katedral seluruh warga Perancis" tak dapat terhindarkan.

Ia mengusulkan penggalangan dana internasional untuk membangun kembali katedral bersejarah tersebut.

"Notre Dame adalah sejarah kita, literatur hidup kita, dan kenangan yang terus hidup. Ia menjadi tempat bagi banyak momen besar dalam sejarah kita, mulai dari perang sampai kemerdekaan. Sejarahnya adalah sejarah kita dan sekarang itu terbakar. Ini sangat menyedihkan bagi banyak orang Perancis," tuturnya.

Hampir sepanjang malam kemarin, api dan asap tebal melahap bangunan katedral, termasuk menara lonceng dan atap kerucutnya yang menjulang tinggi.

Petugas pemadam berjibaku memadamkan api dan menyelamatkan artefak berharga dari dalam bangunan katedral yang tengah direnovasi. (*)

Artikel ini dikutip dari Tribun Timur, grup POS-KUPANG.COM

# Video Detik-Detik Gereja Katedral Hangus Terbakar, Gereja Berusia 856 Tahun

Sumber: Tribun Timur
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved