Linda Menangis Ingat ‘Buah Hatinya’

Menggadaikan sebuah mobil minibus Toyota Avanza Veloz milik Daniel seharga Rp 30 juta dalam pernjanjian sewa menyewa diakui salah oleh Linda

Penulis: Eugenius Moa | Editor: Adiana Ahmad
FOTO/Ina  Marni
Mobil  Toyota Avanza  Veloz   milik  Ina Marni digadaikan Linda. 

Linda Menangis  Ingat ‘Buah Hatinya’

Laporan wartawan  Pos-Kupang.Com, Eginius  Mo’a

POS-KUPANG.COM | MAUMERE- Menggadaikan  sebuah  mobil minibus  Toyota Avanza Veloz  milik Daniel seharga  Rp 30 juta dalam  pernjanjian sewa menyewa   diakui salah  oleh  Linda.

“Saya minta  maaf, saya  sudah  zero (nol). Usaha  saya  bangkrut. Uang   saya pinjamkan kepada beberapa  tanpa hitam diatas putih tidak dikembalikan  sampai saat ini.  Terpaksa  mobil yang saya  sewakan, saya  gadaikan,” beber Linda, kepada POS-KUPANG.COM, Jumat   (12/3/2019) siang.

Linda mengakui  berada di luar  Kota Maumere sedang mengusahakan uang mengembalikan  hutang-hutangnya. Ia menyebut tindakan (gadaikan mobil) dalam status  sewa  sebagai  tindakan bodoh dan  goblok. Ia  tahu  dan mau melakukannya sehingga pantas dilaporkan pidana  ke polisi.

Ia mengaku pasrah menghadapi keadaan ini untuk diproses  hukum,  namun beberapa  korban, akui Linda menghendaki mobil dan uangnya  kembali.

“Saya  masih punya niat yang kuat kembalikan uang dan mobil  orang, makanya saya  cari  langkah keluar  dari  Kota Maumere. Polisi juga  minta saya  upayakan kembalikan uang dan mobil orang,”  ujar Linda.

Bila usahanya  gagal mendapatkan uang, demikian Linda, ia kembali dan menyerahkan diri  kepada polisi.

“Apapun  resikonya, saya akan kembali. Saya  masih  punya  harta  yang lebih berharga ada di Maumere,  tiga  anak  saya butuhkan saya. Siapa   yang   ingin   tertimpa  musibah seperti  ini,”   urai Linda, sambil  menangis. (*)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved