Pilpres 2019
Sugiono: Kampanye Akbar Prabowo-Sandi di GBK Patahkan Hasil Survei yang Menangkan Jokowi-Ma'ruf
Kampanye akbar pasangan calon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno untuk mematahkan hasil survei
POS-KUPANG.COM - Kampanye akbar pasangan calon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (7/4/2019), dinilai untuk "mematahkan" hasil survei yang mengunggulkan paslon 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Hal itu disampaikan Direktur Kampanye Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Sugiono, di The Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Rabu (10/4/2019).
"Yang terbesar kemarin, yang kami lakukan di Gelora Bung Karno juga adalah suatu upaya yang menunjukkan bahwa sebenarnya masyarakat juga tidak percaya apa yang digambarkan oleh lembaga-lembaga survei, yang mengatakan bahwa pasangan 02 itu selalu di bawah pasangan 01," kata Sugiono.
Menurutnya, masyarakat yang hadir ingin menunjukkan besarnya pendukung Prabowo-Sandiaga.
Massa yang hadir, katanya, juga ingin menunjukkan bahwa mereka mengharapkan perubahan dari keadaan saat ini.
Untuk itu, Sugiono pun mengajak seluruh pihak menjaga dan menyukseskanPemilu 2019, yang akan diselenggarakan pada 17 April 2019.
"Mari kita sama-sama menyukseskan pemilu ini dengan baik, menjadi pemilu yang jujur, adil, bersih, transparan, karena upaya-upaya apa pun yang dilakukan untuk mencurangi pemilu ini, itu akan berhadapan dengan kekuatan-kekuatan rakyat yang menginginkan perubahan," ujarnya.
Kampanye di Solo

Prabowo juga menggelar kampanye di Solo, yang merupakan kota asal Jokowi, capres nomor urut 01.
Para pendukung calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mulai memadati Stadion Sriwedari, Solo, Jawa Tengah, Rabu (10/4/2019).
Pantauan Kompas.com pukul 10.15 WIB, jalan di sekitar stadion mulai padat oleh para pendukung yang berjalan ke arah pintu masuk stadion.
Mereka membawa berbagai alat kampanye berupa bendera, spanduk, dan kaus bergambar Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Area di luar stadion juga diwarnai oleh berbagai spanduk kampanye. Ada spanduk yang bergambar caleg dan Prabowo hingga seruan untuk memilih pasangan calon nomor urut 02 itu.
Bahkan, ada spanduk bertuliskan "Solo Kota Prabowo, Selamat Datang di Kota Kemenangan" terpasang di sekitar stadion.

Dalam orasinya di lapangan Stadion Sriwedari Solo, Prabowo Subianto mengatakan, masyarakat Solo menginginkan perubahan kepemimpinan nasional.
Hal itu ia ungkapkan saat melihat banyak pendukungnya hadir saat kampanye akbar di lapangan Stadion Sriwedari, Solo, Jawa Tengah, Rabu (10/4/2019).
"Alhamdulilah, hari ini di Solo kita lihat rakyat Jateng sudah sangat ingin perubahan," ujar Prabowo.
Menurut Prabowo, semangat perubahan di masyarakat juga ia saksikan saat berkampanye di berbegai daerah.
Ia menilai bahwa saat ini masyarakat ingin Indonesia berjalan ke arah yang benar.
Ketua Umum Partai Gerindra itu pun menegaskan, dirinya dan partai politik koalisi Indonesia Adil dan Makmur akan bekerja sepenuhnya untuk rakyat Indonesia.
"Karena itu saya tegaskan kembali perjuangan koalisi kami ingin bekerja sepenuhnya untuk rakyat Indonesia," kata Prabowo.
"Kita merasakan sebentar lagi Indonesia menang. Saya rasakan sekeliling saya, saya melihat mata rakyat Indonesia. Saya merasakan getaran hati rakyat Indonesia," ucapnya.
Dalam acara kampanye akbar tersebut hadir sejumlah petinggi Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno antara lain, Djoko Santoso, Titiek Soeharto, Neno Warisman, Hidayat Nur Wahid dan Syarief Hasan.
Ada pula mantan Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo, mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah Rustriningsih, Rachmawati Soekarnoputri, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Agus Harimurti Yudhoyono, tokoh-tokoh GNPF, FPI dan LPI.
Seperti diketahui, Solo merupakan kampung halaman sekaligus salah satu basis pendukung calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo.
Pada Pilpres 2014, Jokowi menang telak dari Prabowo dengan perolehan suara sebesar 84 persen. Pada Pilpres kali ini, Jokowi menargetkan perolehan suara di atas 90 persen.