Diduga Ditimbun, Minyak Tanah Mahal di Larantuka

ada indikasi minyak tanah ‘diborong’ oleh pembeli tertentu untuk keperluan pekerjaan proyek pengaspalan jalan.

Penulis: Eugenius Moa | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/EUGINIUS MO'A
Agen Minyak tanah di Kelurahan Weri, Kecamatan Kota Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Pulau Flores, Propinis NTT, Kamis (21/3/2019). 

Diduga  Ditimbun, Minyak  Tanah  Mahal di  Larantuka

POS-KUPANG.COM|LARANTUKA--Mahal dan sulit mendapatkan minyak  tanah di Kota Larantuka,  Kabupaten Flotim,  Pulau  Flores,  Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) bukan semata-mata tingginya  permintaan konsumen selama musim hujan.

Informasi  yang dihimpun  POS-KUPANG.COM,  di Larantuka menyebutkan   ada indikasi  minyak tanah ‘diborong’ oleh  pembeli  tertentu  untuk keperluan  pekerjaan proyek pengaspalan jalan.

Modusnya, mereka membeli dengan  jeriken  ukuran kecil  dan  besar  kemudian  ditampung hingga mencapai jumlah  tertentu.  Pembelian ini  menggunakan ‘kaki  tangan’  mendatangi setiap  agen yang menjual  minyak tanah.

Asisten   Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Flotim, Abdul Razak Jakra,  tak menampikan  indikasi penimbunan itu. Fenomena  itu, kata   Razak,  sedang didalami  oleh tim   Satpol PP, Polres dan  Kodim Larantuka.

Ini Penyebab Yuan China Menguat Menjadi 6,6850 terhadap Dolar AS

Seorang Lansia Tewas Dalam Kebakaran di Kompleks Kelenteng Tay Kak Sie Semarang

Berlusconi Tawarkan AC Milan ke Pangeran Arab Saudi

“Saya punya  keponakan  di rumah  juga  tenteng jeriken  cari minyak tanah keliling kota ini  dan memang sulit  didapat,”   kata  Razak  didampingi Pelaksana  tugas  (Plt)  Kabag Ekonomi  Setda  Flotim, Simon  Payong.

Ia mengakui  marak  terjadi saat ini,  harga minyak tanah   melambung Rp  35.000/jeriken  lima  liter dar  harga sebelumnya  Rp 25.000/liter.

Razak  menduga,  kesulitan  konsumen  mendapatkan minyak tanah juga    karena  tingginya permintaan selama musim hujan. Konsumen  beralih  dari  kayu bakar ke minyak  tanah.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eginius Mo’a)

 

 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved