Mau Jadi Kabupaten Layak Anak? Keluarga Harus Berperan
Wujudkan kabupaten layak anak harus dimulai dari keluarga. Bagaimana menurut kamu.
Penulis: Yeni Rachmawati | Editor: Adiana Ahmad
Mau Jadi Kabupaten Layak Anak? Keluarga Harus Berperan
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Yeni Rachmawati
POS-KUPANG.COM | KUPANG- Yayasan Sayangi Tunas Cilik Save The Children menggelar Workshop Pembentukan Gugus Tugas Pencegahan dan Penanggulangan Tindak Kekerasan pada Satuan Pendidikan Tingkat Kabupaten Kupang, di Rubby Room Hotel On the Rock, Kamis (21/2/2019).
Dalam workshop itu disebutkan bahwa keluarga memiliki peran penting dalam rangka mewujudkan kabupaten layak anak (KLA).
Workshop menghadirkan empat panelis dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kupang, Dinas Sosial Kabupaten Kupang, Dinas Penanggulangan Penduduk Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) serta dari Save the Children.
• Kabupaten Layak Anak di Ende Mempercepat Konvensi Hak Anak
• Vinsen Berharap Kabupaten Matim Jadi Kabupaten Layak Anak
Plt Kepala Dinas P2KBP3A, Yacoba Ludjuwara membawakan materi terkait Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA).
Yacoba menyampaikan Kabupaten Kupang harus mulai melangkah untuk menuju KLA. Oleh karena itu hari ini harus dimulai untuk bisa mewujudkan Indonesia Layak Anak.
Ia mengatakan KLA dimulai dari keluarga kecil. Membimbing untuk keluarga ramah anak memang, diakuinya agak berat tapi keluarga harus memahami seperti apa ramah anak.
Setelah itu barulah naik ke tingkat RT, Desa Kabupaten, Kota, Provinisi untuk menuju Indonesia Layak Anak.
"Kabupaten Kupang masih sangat jauh tapi kita harus berani memulai dari keluarga. Kita punya tanggung jawab untuk menyampaikan mau anak berhasil atau tidak? Kadang kita orangtua berpikir, anak saya jangan lagi seperti saya dulu yang susah tapi harus lebih baik. Padahal dengan susah itulah yang mengajarkan anak untuk lebih semangat hadapi hidup," kata Yacoba.
• Penghargaan Kota Layak Anak, Francisca Ikasasi: Kita Hilang Dua Momen, 2019 Kita Rebut
• Semaraknya Deklarasi Desa Layak Anak di Kecamatan Katala Hamu Lingu, Sumba Timur
Yacoba menjelaskan, pemikiran orang tua seperti itu menjadikan anak sekarang generasi instan. "Salahnya dari kita, maka kita hars merubah pola pikir tersebut," tutur Yacoba.
Kata Yacoba, pembentukan gugus tugas ini merupakan tahap persiapan untuk menuju kabupaten layak anak. Bila gugus ini telah terbentuk maka akan dilakukan pengumpulan data basis. (*)