Total Pasien DBD di Sumba Timur Jadi 409 Pasien Ditangani, 10 Diantaranya Meninggal Dunia
Dari total 409 pasien DBD yang ditangani itu, sudah sepuluh pasien diantaranya nyawa tak bisa tertolong alias meninggal dunia.
Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
Direktur RSK Lindimara Dr.Alhairani K.L.M.Mesa kepada POS-KUPANG. COM melalui pesan WatsApp, Senin (18/2/2019) sore, mengatakan pasien DBD yang dirawat di RSK Lindimara terhitung dari tanggal 1 Januari 2019 sampai 18 Frebuari 2019 sebanyak 116 pasien.
Kata Dr. Alhairani, dari 116 pasien DBD yang ditangani itu, tiga pasien DBD diantaranya meninggal dunia. Pasien terakhir meninggal yaitu anak kecil berusia 4 tahun asal Kelurahan Lambnapu.
Pasien DBD juga terus bertambah juga di RSU Imanuel Waingapu dari hari ke hari sepanjang tahun 2019. Dimana sampai dengan, Jumat (15/2/2019) menjadi 107 orang, namun sampai dengan, Senin (18/2/2019) mengalami penabahan pasien.
• Istri Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak Keguguran, Begini Kisahnya!
• Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan Pegawai KPK, Sekda Papua Mengaku Khilaf
Direktur RSU Imanuel Waingapu, Dr. Danny Christian kepada POS-KUPANG. COM, Selasa (19/2/2019) juga menjelaskan sepanjang tahun 2019 terhitung sejak dari tanggal 1 Januari 2019 sampai 18 Frebuari 2019 sudah sebanyak 129 pasien yang positif DBD yang ditangani oleh pihak di RSU Imanuel Waingapu.
Kata dr. Danny dari 129 orang pasien yang ditangani itu semuanya berhasil diselamatkan dengan baik. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo)