Jarang Mandi dan 5 Kebiasaan Jorok Ini Berdampak Positif Bagi Kesehatan, Apa Saja Itu?
Jarang mandi dan 5 kebiasaan jorok ini berdampak positif bagi kesehatan, apa saja itu?
Kita biasanya bernapas melalui hidung. Hal ini dapat menghangatkan udara dan membuatnya lebih lembab.
Sehingga memungkinkan tubuh menyerap oksigen lebih efisien.
Tetapi ketika kita berolahraga, kita cenderung bernafas melalui mulut kita.
Sehingga meningkatkan produksi air liur yang mengganggu pola pernapasan kita.
Oleh karena itu, sangat normal untuk membuang ludah berlebihan yang diproduksi setelah capek berolahraga.
3. Mengunyah permen karet
Meskipun permen karet tidak memiliki manfaat gizi, sudah terbukti secara ilmiah bahwa mengunyah permen karet lebih baik dari pada mengonsumsi kafein.
Mengunyah permen karet dapat membantu Anda fokus, mempertajam memori Anda, mengurangi stres, dan menyeimbangkan hormon Anda dengan meningkatkan level kortisol.
• Pengantin Perempuan Gugat Cerai Suaminya 20 Menit Setelah Menikah, Ini Sebabnya
• Jimin BTS dan Jeongyeon TWICE Saling Suka Atau Saling Benci, Fakta Atau Rumor?
4. Kentut
Bahkan jika Anda tidak menyadarinya, tubuh Anda melepaskan gas sekitar 14 kali sehari dan sekitar 3 sampai 5 kali selama Anda tidur.
Sebagai aturan, saluran pencernaan Anda mulai memproduksi karbon dioksida dan metana sekitar 6 jam setelah makan dan kentut membantu tubuh Anda membuangnya.
Jika Anda mencoba menahan gas, itu dapat memicu sakit perut atau kembung.
5. Bersendawa
Bersendawa setelah makan besar sebenarnya baik untuk perut Anda karena membantu meredakannya dari udara.
Menahan bersendawa dan menyimpan gas di dalam perut Anda dapat menyebabkan percikan asam lambung ke kerongkongan yang, pada gilirannya, dapat memicu nyeri dada.