BREAKINGNEWS: Bor Tembok, Warga Wairbleler Meregang Nyawa Tersengat Listrik
Sedang membor tembok sarang burung walet di gedung lantai empat di Waiara, DT diduga tersengat aliran listrik.
Penulis: Eugenius Moa | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Wartawan Pos-kupang.com,Eginius Mo’a
POS-KUPANG.COM, MAUMERE— Malang menimpa DT (42), Kamis (7/2/2019) sekitar pukul 15.00 Wita di Waiara, Desa Wairbleler, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka, Pulau Flores, Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Sedang membor tembok sarang burung walet di gedung lantai empat di Waiara, DT diduga tersengat aliran listrik.
“Saksi satu, Beni menyampaikan kepada DT bahwa "koko, ada strom di sekitar tembok. Korban menjawab "baru hujan grimis saja, kau bilang strom. Kalau begitu kau turun saja, biar saya yang bor," ucap Kapolres Sikka, AKBP Rickson Situmporang, S.IK, Jumat (8/2/2019) di Maumere menirukan keterangan saksi dalam musibah ini.
Rickson mengatakan, Beni akhirnya turun dari lantai empat, Sedangkan DT terus membor tembok. Tak lama, korban terjatuh dari lantai empat bangunan tempat sarang burung walet.
“Diduga korban tersengat listrik terlebih dahulu, sehingga korban jatuh dan meninggal dunia. Ketinggian dari lantai empat tempat korban terjatuh ke bawah sekitar 10 meter,” ujar Rickson.
Ia menjelaskan, DT mengalami luka robek di bagian dahi, patah tulang rusuk kanan dan patah kaki kanan, lecet di sekujur tubuh. Keluarga korban menolak dilakukan visum dan menerima kejadian sebagai musibah. *