Sopir Bemo Perkosa Siswi SD

Ternyata Sebelum Diperkosa, Sopir Bemo Sempat Lakukan Hal Ini Pada Bocah SD Selama Beberapa Jam

Ternyata Sebelum Diperkosa, Sopir Bemo Sempat Lakukan Hal Ini Pada Bocah SD Selama Beberapa Jam.

Penulis: Ryan Nong | Editor: maria anitoda
Pos-Kupang.com/
Ternyata Sebelum Diperkosa, Sopir Bemo Sempat Lakukan Hal Ini Pada Bocah SD Selama Beberapa Jam. 

"Dia paksa kami ke kostnya jam sepuluh malam (pukul 22.00 Wita), saat saya minta pulang, dia langsung tutup pintu.

Malam itu dia paksa kami "main", sepanjang malam sampai pagi dia paksa harus berhubungan tiga kali," katanya.

Yuntri menceritakan, awalnya ia menumpang bemo Eminem yang dikemudikan oleh pelaku Ten itu dari Terminal Oebufu pada Rabu sekira pukul 13.00 Wita.

Saat itu ia mengaku akan menuju rumah teman sekolahnya di Maulafa untuk mengerjakan tugas.

Namun, ternyata rencana itu batal karena teman sekolahnya yang lain batal untuk ke tempat tersebut.

Ia kemudian diajak oleh Ten untuk "berputar-putar" menggunakan bemo tersebut hingga pukul 22.00 Wita.

Ketika ia meminta untuk diantar kembali ke rumahnya di bilangan Tofa, Ten malah memaksa untuk membawanya ke kost miliknya di daerah Labat.

Ketua RT.33/RW.08 Kelurahan Maulafa, Tertius Lutu (43)  bersama ibu korban, Febry Nuban (belakang helm) saat mendatangi bemo untuk melihat Yantri, Kamis (31/1/2019) siang.
Ketua RT.33/RW.08 Kelurahan Maulafa, Tertius Lutu (43) bersama ibu korban, Febry Nuban (belakang helm) saat mendatangi bemo untuk melihat Yantri, Kamis (31/1/2019) siang. (POS-KUPANG.COM/RYAN NONG)

"Dia son mau berhenti dan antar pulang be, malah paksa harus ke kostnya di Labat," cerita bocah SD itu.

Di dalam kost itu, Yuntri mengaku kembali meminta diantar pulang, namun lagi lagi Ten bersikeras agar ia menginap di tempat itu.

Yuntri pun tak dapat melawan karena Ten mengunci pintu dari dalam.

Saat malam itu, Yuntri dipaksa untuk berhubungan dengannya sebanyak tiga kali.

"Pertama dia paksa be waktu abis makan, terus tengah malam dia paksa lagi untuk main, terus hampir pagi dia bangun paksa lagi.

Waktu main pertama, dia alas lake jaketnya, ada darah waktu itu," ujar Yuntri.

Paginya, ketika Yuntri meminta untuk diantarkan pulang, Ten berkilah akan mengantarkannya usai berputar-putar mencari penumpang dahulu. Ia mengatakan, Ten menjanjikan akan menurunkan ia pada saat siang hari.

Ten yang ditanya sebelumnya oleh POS-KUPANG.COM mengaku kalau ia tidak mengetahui kalau bocah itu merupakan anak Sekolah Dasar. Ia mengaku diberitahu bahwa Yuntri merupakan siswa SMA.

Pelaku rudapaksa siswa SDI Oepoi, Marten Alfi alias Ten (22), sopir bemo Eminem jurusan Kupang - Tofa bersama korban dalam bemo pada Kamis (31/1/2019) siang.
Pelaku rudapaksa siswa SDI Oepoi, Marten Alfi alias Ten (22), sopir bemo Eminem jurusan Kupang - Tofa bersama korban dalam bemo pada Kamis (31/1/2019) siang. (POS-KUPANG.COM/RYAN NONG)
Halaman
123
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved