Sopir Bemo Perkosa Siswi SD

Sopir Bemo Perkosa Siswi SD, Ibu Korban Ungkap Perubahan Sikap Sang Anak: Dia Trauma dan Ketakutan

Sopir Bemo Perkosa Siswi SD, Ibu Korban Ungkap Perubahan Sikap Sang Anak: Dia Trauma dan Ketakutan

Penulis: Gecio Viana | Editor: Eflin Rote
net
ilustrasi perkosaan 

Febry mengaku sedih dengan kejadian yang menimpa anaknya pertamanya itu, pasalnya anak yang baru berusia 12 tahun itu harus mengalami kejadian berat seperti ini.

Sebelumnya diberitakan bahwa YN (12), siswi SDI di Kota Kupang pada Kamis (31/1/2019) siang ditemukan oleh keluarga dalam bemo angkutan kota Eminem jurusan Kupang - Tofa.

YN  ditemukan sedang dalam angkutan ketika bemo tersebut melintasi jalan Soeharto persis di depan Pasar Kasih Naikoten Kupang sekira pukul 10.30 Wita.

Keluarga yang telah mencari keberadaan Yuntri sejak Rabu (30/1/2019) sore itu, kemudian langsung menahan bemo angkutan kota tersebut.

Ketua RT di Maulafa, Tertius Lutu (43)  yang juga ikut dalam pencarian itu langsung mencabut kunci kontak bemo dan menghubungi anggota Bhabinkamtibmas Maulafa, Brigpol Ichsan Djawa, SH.

Pengakuan YNi kepada POS-KUPANG.COM di dalam bemo itu, ia telah mengikuti sopir bemo yang telah ia kenal selama sebulan itu sejak Rabu sore.

Saat itu, ia mengaku menumpang bemo tersebut menuju rumah teman sekolahnya untuk mengerjakan tugas sekolah. Namun, karena salah seorang rekannya batal untuk pergi bersama, maka ia memilih menumpang bemo itu.

YN  juga mengatakan jika dirinya dibawa Ten alias Marten Alfi (23), sopir bemo itu untuk menginap di Kostnya di daerah Labat, Kecamatan Kota Raja. Setelah itu, mereka kemudian berjalan jalan menggunakan bemo itu.

Keluarga kemudian bersama dengan Bhabinkamtibmas dan Ketua RT melaporkan kejadian itu di Polres Kupang Kota.

(POS-KUPANG.COM/Gecio Viana/Ryan Nong)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved