Istri Gubernur NTT Julie Laiskodat Kunjungi Desa Tersapu Tsunami, Begini Kondisinya
Istri Gubernur Nusa Tenggara Timur atau NTT, Julie Laiskodat, mengunjungi desa yang pernah disapu tsunami tahun 1992 silam.
Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Hasyim Ashari
Harian Kompas (23/12/1992) melaporkan tiga kampung pesisir di Kabupaten Flores Timur lenyap disapu gelombang.
Keadaan serupa juga menimpa Pulau Babi. Di pulau yang terletak di utara Teluk Maumere itu ada perkampungan warga Buton. Kampung itu berubah jadi puing usai diguncang gempa.
"Bersamaan dengan itu air berlumpur menyemprot dari dalam tanah dan menggenangi lubang di sekitarnya. Tiga menit kemudian air pasang datang dan menyeret semuanya," kata Kamilius Lukas, salah seorang penyintas bencana, seperti dikutip Kompas (8/1/1993).
"Banjir ini datang tanpa gemuruh," kata Kamilius Lukas.
• Indonesia Masters 2019, Jonatan Christie ke Semifinal Usai Mengalahkan Kidambi Srikanth
• NTT Tuan Rumah Perdana Operasi Jelajah Medan TNI AU Tahun 2019
"Gelombang pasang berlangsung lebih kurang 15 menit lamanya dan berkali-kali mendorong puing-puing rumah yang sudah hanyut diantara pohon-pohon kelapa yang tetap berdiri tegak," imbuhnya.
"Ketika surut kembali, semua benda, rumah, perahu dan barang-barang lainnya seolah-olah disapu dibawa ke tengah laut," tutur Kamilius Lukas lagi.
Tak hanya itu kengerian yang menyertai gempa tersebut. Heriyadi Rachmad, perekayasa utama Museum Geologi Bandung, menyebut gempa ini juga memicu longsor di perbukitan.
Heriyadi datang ke Flores hanya dua hari usai gempa dengan misi meneliti gempa dan dampaknya.
Berdasarkan pantauannya, lokasi longsor paling parah ada di bagian tengah dan selatan Kota Maumere.
Massa batuan vulkanik dan pasir di perbukitan di sekitar Maumere terpecah oleh getaran gempa.
Material longsor membikin akses jalan yang menghubungkan Maumere dan kota-kota sekitarnya putus.
Ia juga mencatat terjadinya likuifaksi di beberapa titik.
• Kenaikan Tipe Pangkalan Udara El Tari Kupang! Panglima Komando Operasi 3 Surati Danlanud
• Ramalan Zodiak Hari Sabtu 26 Januari 2019, CInta Bersemi Bagi Cancer, Taurus PDKT? Hayo Siapa?
"Lokasinya berada di pantai utara berjarak sekitar 400 m dari garis pantai ke daratan. Likuifaksi ini menimbulkan runtuhnya bangunan berat," demikian catatan Heriyadi dalam laporannya yang tayang di laman Geo Magz.
"Semburan pasir ini di beberapa tempat muncul pada sumur gali sehingga penuh terisi pasir. Sumur pun menjadi kering," catat Heriyadi lagi.
Bencana ini diketahui menewaskan lebih dari 2.000 jiwa.