Techno
Awas, Daftar Ponsel dengan Radiasi Tinggi Beredar di Pasaran
Besar radiasi yang dikeluarkan oleh sebuah smartphone dapat diukur dengan menggunakan unit pengukuran yang dikenal sebagai Angka Absorpsi Spesifik
POS-KUPANG.com - Smartphone/ponsel saat ini sudah menjadi bagian dari hidup manusia. Perangkat ini kini tak bisa dijauhkan dari aktivitas sehari-hari dan menjadi kebutuhan utama.
Namun, pernahkah Anda bertanya-tanya, apakah penggunaan smartphone ini bisa berpengaruh buruk pada tubuh? Pertanyaan ini sering kali muncul karena smartphone memiliki radiasi yang bisa berbahaya bagi tubuh.
Besar radiasi yang dikeluarkan oleh sebuah smartphone dapat diukur dengan menggunakan unit pengukuran yang dikenal sebagai Angka Absorpsi Spesifik atau SAR.
Menurut pedoman dari Komisi Internasional tentang Perlindungan Radiasi Non-Ionisasi (ICNIRP), batas aman angka SAR untuk perangkat seluler adalah maksimum 2 W/kg.
• Intip Yuk! Ini 7 Rekomendasi Ponsel Kece Dengan Kualitas Terbaik Tahun 2019, Apa Saja?
• Tragis! Wanita Ini Alami Kelumpuhan Karena Terlalu Sering Main Game Di Smartphone Kesayangannya
Biasanya, setiap ponsel memiliki dua angka SAR yang berbeda, yakni angka SAR pada penggunaan dekat kepala (head) dan angka SAR saat didekatkan pada badan (body).
Lantas ponsel apa saja yang memiliki tingkat radiasi tertinggi?
Dikutip KompasTekno dari Phone Arena, Rabu (2/1/2019), berikut ini adalah daftar ponsel dengan angka SAR yang paling tinggi pada 2018.
Apple iPhone XS Max: Penggunaan pada kepala (Head): 1.00 W/kg, penggunaan pada badan (Body): 1.00 W/kg, Simultaneous Transmission (ST): 1.52 W/kg
Apple iPhone XS: Head: 0.90 W/kg, Body: 0.99 W/kg, ST: 1.53 W/kg
Apple iPhone XR: Head: 0.90 W/kg, Body: 1.10 W/kg, ST: 1.59 W/kg
Samsung Galaxy Note 9: Head: 0.27 W/kg, Body: 0.76 W/kg, ST: 1.59 W/kg
Samsung Galaxy S9 Plus: Head: 0.36 W/kg, Body: 0.79 W/kg, ST: 1.59 W/kg
Samsung Galaxy S9: Head: 0.35 W/kg, Body: 0.96 W/kg, ST: 1.59 W/kg
Google Pixel 3 XL: Head: 1.35 W/kg, Body: 1.19 W/kg, ST: 1.59 W/kg
Google Pixel 3: Head: 1.34 W/kg, Body: 1.34 W/kg, ST: 1.59 W/kg
LG V40: Head: 1.27 W/kg, Body: 1.28 W/kg, ST: 1.59 W/kg
LG G7: Head: 0.22 W/kg, Body: 1.06 W/kg, ST: 1.59 W/kg
OnePlus 6T: Head: 1.34 W/kg, Body: 1.19 W/kg, ST: 1.59 W/kg
OnePlus 6: Head: 1.26 W/kg, Body: 0.90 W/kg, ST: 1.53 W/kg
Xiaomi Pocophone F1: Head: 0.72 W/kg, Body: 0.75 W/kg, ST: Tidak dijelaskan.
Sony Xperia XZ3: Head: 0.14 W/kg, Body: 0.44 W/kg, ST: 1.08 W/kg
Meski daftar di atas tidak disusun secara berurutan, dari angka SAR yang didapat terlihat bahwa Sony Xperia XZ3 menjadi ponsel yang paling aman untuk digunakan, dengan angka SAR paling rendah.
Kendati demikian, keseluruh ponsel di atas masih sesuai dengan aturan yang berlaku karena berada di bawah batas maksimum. Meskipun begitu, sangat dianjurkan untuk memilih ponsel dengan angka SAR yang rendah untuk meminimalisasi risiko radiasi pada tubuh.
Layar Ponsel
Sementara itu, sebuah penelitian menunjukkan bahwa radiasi ponsel memicu aktifnya sel kanker pada tikus, meski belum menunjukkan efek signifikan pada manusia.
Ahli senior toksikologi, Ronald Melnick, mengungkapkan bahwa bisa saja akan ada dampak lain radiasi ponsel pada manusia.
Dilansir dari Kompas.com, staf Divisi Pediatri Oftalmologi Departemen IK Mata FKUI-RSCM, dr Julie Dewi Barliana, SpM(K), M Biomed, mengatakan, layar ponsel dapat menyebabkan mata terasa kering, panas, berair, bahkan katarak.
“Panas yang dihasilkan pada mata akan berdampak pada kornea, lensa, dan retina mata.