Berita Kabupaten TTU
Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 741/GN Kembali Bantu Umat Bangun Pohon Natal
-Anggota Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN bersama umat di tiga paroki diantaranya Paroki Wini, Paroki Oeolo, dan Paroki Mamanas
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi
POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU-Anggota Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN bersama umat di tiga paroki diantaranya Paroki Wini, Paroki Oeolo, dan Paroki Mamanas membangun pohon natal.
Pembuatan pohon natal tersebut dilakukan oleh anggota Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN sebagai bentuk dari menjaga sikap toleransi antar umat beragama di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) termasuk di daerah perbatasan RI-RDTL.
Mereka bersama umat yang ada di wilayahnya tempurnya masing- masing bergotong royong dalam membangun pohon natal sebagai salah satu ikon utama dalam perayaan hari raya natal oleh umat Kristen dimana saja berada.
• Wagub NTT Minta Masyarakat Waspadai Bencana
• Real Madrid Ucapkan Belasungkawa atas Bencana Tsunami di Banten dan Lampung
Danki kompi tempur I Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN, Lettu Inf Teguh Prasetyo kepada Pos Kupang, Senin (24/12/2018) mengatakan, menyongsong perayaan natal yang merupakan salah satu hari raya besar bagi umat kristen di seluruh penjuru dunia, Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN pun ikut mengambil bagian dalam membantu umat pada setiap paroki di wilayah tempat tugas dalam memperlancar perayaan natal tersebut.
Keterlibatan Anggota Satgas Pamtas RI-RDTL sektor barat Yonif Mekanis 741/GN tersebut, kata Teguh, membantu umat dalam membangun pohon natal sebagai salah satu ikon dalam perayaan hari raya natal. Selain itu juga, membantu umat dalam membangun tenda yang akan digunakan oleh umat saat perayaan misa.
Diakui Teguh, negara Indonesia menganut keanekaragam yang harus dijaga dan dipelihara oleh setiap warga negara. Dasar pemikiran inilah yang menjadi dorongan bagi Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN dalam menjaga sikap toleransi antar umat beragam di wilayah perbatasan RI-RDTL.
"Walaupun kita berbeda agama namun kami tetap memiliki keterlibatan dalam merayakan hari raya natal ini. Kami bantu umat bangun pohon natal dan bangun tenda yang akan digunakan untuk perayaan misa," tambah Teguh.
Anggota Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN yang bertugas di wilayah kompi tempur satu, tambah Teguh, juga akan dilibatkan dalam pengamanan perayaan hari raya natal berlangsung. Di setiap paroki akan disiapkan personil dari Satgas Pamtas untuk menjaga dan mengatur kelancaran perayaan misa natal.
"Kami juga akan bantu menjaga keamanan saat perayaan misa hari raya natal nanti. Sudah ada anggota yang kita siapkan untuk berjaga di setiap paroki di wilayah perbatasan," ungkapnya.
Sementara itu, Dansatgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN, Mayor Inf Hendra Saputra mengatakan, sebagai pemimpin, dirinya telah menghimbau kepada seluruh anggota Satgas Pamtas RI-RDTL sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN di wilayah tugas masing-masing untuk terlibat aktif dalam perayaan hari raya natal.
Menurut Hendra, meski berbeda agama maupun budaya antara anggota Satgas Pamtas RI-RDTL sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN dengan masyarakat di wilayah tempat tugas, namun pihaknya ingin tunjukan kepada Indonesia maupun dunia bahwa Indonesia masih memiliki kedamaian antar umat beragam terutama sikap toleransi antar umat masih dijunjung tinggi.
Selain itu juga, tambah Hendra, keterlibatan Anggota Satgas Pamtas RI-RDTL sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN tersebut untuk mendekatkan diri dengan masyarakat. Apalagi pihaknya baru bertugas sebulan sehingga hubungan antara Satgas Pamtas dengan masyarakat senantiasa terjalin dengan baik.
"Kita ingin menunjukkan bahwa kita di perbatasan toleransi antar umat bergama masih tinggi. Selain itu juga kita ingin mendekatkan diri dengan masyarakat, dalam berbagai kegiatan yang positif, termasuk dalam menyambut hari raya natal dan tahun baru," ujarnya. (*)