Bongkar Kebohongan Pasanganmu dengan 6 Tanda Ini, Gampang Dilakukan

POS-KUPANG.COM -  Bagaimana cara membongkar kebohongan yang dilakukan pasangan, lihat 6 tanda ini, gampang banget.

Cara bongkar kebohongan pasangan bisa diketahui lewat bahasa tubuh, salah satunya gerakan kaki.

Gerakan kaki merupakan cara bongkar kebohongan pasangan yang paling mudah dilihat.

• Ramalan Zodiak Hari Ini, Capricorn Nikmati Kehidupan Pernikahan yang Damai, Zodiak Lain?

• Mau Pakai Toilet Umum, Waspada Kamera Tersembunyi Di Toilet, Begini Modusnya

Tak hanya itu, cara bongkar kebohongan pasangan juga bisa dilihat dari bahasa tubuh selain gerakan kaki.

Namun tidak jarang, dalam suatu hubungan pasangan sering melakukan kebohongan.

Padahal sebagian besar pasangan beranggapan kejujuran adalah hal yang paling penting dalam suatu hubungan, terlebih antara suami dan istri.

Terdapat sebuah penelitian menyebutkan rata-rata seorang suami berbohong setidaknya empat kali dalam seminggu.

Namun, tak jarang kebohongan itu untuk membuat pasangannya tidak merasa kecewa dan menjaga hubungannya tetap harmonis.

Dilansir Pos-Kupang.com dari laman bustle, ada beberapa tanda atau gestur tubuh yang bisa memunculkan perasaan curiga terhadap pasangan.

Hal ini tampak disampaikan seorang terapis keluarga dan pasangan, Tracy K. Ross, LCSW bahwa kebiasaan gestur tubuh seseorang dapat menunjukan tingkat perasaan bersalah tertentu.

• Foto-Foto dan Video Mengerikan Saat Bencana Angin Puting Beliung di Bogor

• Reaksi Keras Wapres Jusuf Kalla Sikapi 19 Pekerja proyek Trans Papua Dibantai di Papua

"Sering kali ada keinginan secara tidak sadar dari diri mereka agar pasangannya tahu sehingga mereka benar-benar memahami apa yang sedang kita rasakan," kata Ross.

Berikut ini 6 cara bongkar kebohongan pasangan yang bisa diamati lewat gestur tubuh.

1. Tampak Gelisah Saat Ditanya

Ketika seseorang terlihat gelisah dan ragu-ragu saat menjawab keberadaannya, itu memungkinkan dia sedang berbohong.

Hal ini seperti yang diungkapkan Psikolog Barbara Winter PhD, bahwa ketika seseorang menjawab dengan ragu-ragu tentang keberadaan mereka, baik pada perbincangan di telepon maupun teks, berarti ada kemungkinan mereka memiliki sesuatu yang disembunyikan.