Jadwal Siaran Langsung Singapura vs Indonesia AFF Suzuki Cup 2018: Lilipaly Melawan Kutukan

POS-KUPANG.COM - Timnas Indonesia akan mengawali perjalanan di AFF Suzuki Cup 2018 dengan bertandang ke Singapura, Jumat (9/11/2018) malam.

Jadwal pertandingan Timnas Indonesia vs Singapura di AFF Suzuki Cup 2018 akan berlangsung bersamaan dengan laga Timor Leste vs Thailand di Bangkok.

Dua pertandingan tersebut akan dimainkan pada pukul 19.00 WIB. Pada pertandingan melawan Singapura, pelatih Bima Sakti memastikan kondisi anak-anak asuhnya dalam keadaan siap.

Link Live Streaming RCTI Timnas Indonesia vs Singapura Piala AFF 2018 Pukul 19.00 WIB

Dady si Bocah Komentator MotoGP Tiba di Kupang, Ramai Diajak Warga Berfoto

Jelang Piala AFF 2018 - Dua Kontestan Piala Asia Jadi Penentu Kemenangan Timnas Indonesia

"Stefano Lilipaly dan Zulfiandi sudah bergabung dan berlatih bersama dengan tim," kata dokter tim timnas, Syarif Alwi, kepada BolaSport.com di Stadion Nasional Singapura, Kamis (8/11/2018).

Pelatih timnas Singapura, Fandi Ahmad, menilai timnas Indonesia lebih berbahaya ketika dilatih oleh Bima Sakti ketimbang Luis Milla. Hal itu dikatakan Fandi pada jumpa pers jelang laga.

"Saya yakin Indonesia lebih berbahaya bersama Bima Sakti karena dia merupakan legenda di Indonesia dan kami harus waspadai itu," kata Fandi Ahmad

Pertandingan Timnas Indonesia vs Singapura ini akan disiarkan langsung oleh RCTI pada pukul 19.00 WIB.

Indonesia tergabung di Grup B. Anak-anak asuhan Bima Sakti akan bersaing dengan Thailand, Singapura, Timor Leste, dan Filipina.

Lilipaly Melawan Kutukan

STEFANO Lilipaly dalam bayang tren buruk di Piala AFF 2018. Hal itu seiring dengan nomor punggung yang akan dikenakannya bersama timnas Indonesia di pentas turnamen antar-negara se-Asia Tenggara tersebut.

Berbeda dengan nomor punggung 87 yang dikenakannya di Bali United, di Piala AFF 2018 ini Lilipaly dipercaya mengenakan nomor punggung 10.

Lazimnya dalam sebuah tim, ini adalah nomor punggung idaman yang menandakan keistimewaan seorang pemain. Namun di timnas Indonesia, khususnya di pentas Piala AFF, nomor punggung 10 justru sebuah kutukan bagi pemain yang memakainya.

Diawali pada ajang Piala AFF 2008, mantan bintang Persija, Aliyudin dipercaya mengenakan nomor 10 timnas Indonesia. Namun, dari sederet laga yang ia mainkan, tak ada gol yang dibuat pemain yang dikenal dengan kecepatannya itu.

Dua tahun berselang, giliran winger asal Papua yang kini membela Perserang Serang, Oktovianus Maniani yang mengenakan nomor punggung tersebut. Okto, sapaan akrabnya hanya menyumbang satu gol. Padahal, saat itu ia cukup mendapat kepercayaan pelatih Alfred Riedl.

Dua tahun setelahnya di Piala AFF 2012, nama Irfan Bachdim yang giliran mengenakan nomor punggung sepuluh. Selayaknya Aliyudin pada Piala AFF 2008, Irfan yang kala itu menjadi tumpuan Garuda di sektor depan justru tak membuat satu gol pun.

Pada Piala AFF 2014 striker naturalisasi berdarah Belanda, Sergio van Dijk mendapat jatah nomor 10. Seperti kisah sebelumnya, nomor 10 masih menjadi petaka seiring tak ada gol yang dibuat Sergio untuk timnas.

Selanjutnya di Piala AFF 2016, nomor punggung 10 dikenakan Zulham Zamrun, winger yang diharapkan kontribusinya. Namun ia justru gagal menjawab kepercayaan. Zulham lebih sering duduk di bangku cadangan dan tak berhasil menyumbangkan gol.

Kini beban 'melawan kutukan' itu ada di pundak Lilipaly. Ia jadi pemain yang akan diandalkan tim Merah Putih di Piala AFF 2018. Melihat rekam jejaknya bersama timnas maupun klub, ia memang layak menyandang tugas berat itu.

Di pentas Asian Games 2018 lalu misalnya. Bersama timnas Indonesia U-23, ia berhasil menyumbang tiga gol dan empat assist. Sementara di level klub, gelandang berusia 28 tahun itu sudah membukukan 11 gol sepanjang Liga 1.

Karena jejak rekamnya yang memukau itu ESPN, media yang berbasis Amerika Serikat menyebut Lilipaly sebagai pemain kunci.

"Stefano Lilipaly adalah sosok yang mengesankan di Piala AFF 2016 dan gelandang kelahiran Belanda itu sulit ditangani lawan dengan kecepatannya masuk ke dalam area."

7 Drama Korea yang Ditulis Oleh Kim Eun Sook Membuktikan Kecemerlangannya

4 Hal yang Disukai dari 10 Episode Pertama Drama Korea “The Smile Has Left Your Eyes”

Kemesraan Jung So Min & Seo In Guk Behind The Scene Drama Korea The Smile Has Left Your Eyes

Di sisi lain, motivasi Lilipaly membawa Indonesia menjadi juara juga sangat besar. Pasalnya, ia termasuk dalam skuat Timnas Indonesia yang harus menelan kekalahan dari Thailand pada final AFF Suzuki Cup 2016.

Di Piala AFF 2016, Lilipaly juga tampil sangat baik. Ia jadi pahlawan kemenangan 2-1 Indonesia atas Singapura pada laga pamungkas Grup A, momen yang membawa Indonesia lolos dari fase grup. Lalu, ia juga menyumbang satu gol pada leg kedua semifinal melawan Vietnam.

"Target setiap pemain yang bermain adalah juara, tetapi saya katakan, kami harus melaju dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya," kata Lilipaly seperti dilansir situs resmi AFF Suzuki Cup 2018.

"Jika kita berbicara soal memenangkan trofi ini, tentu akan lebih sulit. Tentu saja kami ingin menang, tetapi kami harus melaju dari pertandingan ke pertandingan lain," imbuhnya.

Meski baru pulih dari cedera, Lilipaly berpeluang dimainkan pada laga perdana melawan Singapura di Stadion Nasional, Singapura, nanti malam (9/11). Pelatih timnas Indonesia, Bima Sakti, menyebut kondisi pemain berusia 28 tahun itu telah membaik. "Semua bagus. Tidak ada masalah. Lilipaly juga sudah fit," ujar Bima.

Mengenai laga melawan Singapura, mantan asisten Luis Milla di Timnas Indonesia itu mengindikasikan bahwa pada laga nanti timnya akan bermain menyerang mengandalkan sisi sayap. Ia menyebut bahwa saat ini Indonesia memiliki banyak pemain-pemain sayap berkualitas.

"Sayap kami semua bagus, kita punya empat sayap yang sudah siap semua, ada Andik, Riko, Febri, dan Irfan. Jadi tergantung lihat besok kondisinya bagaimana kita akan menurunkan siapa yang jadi starter," tutur Bima seperti dikutip laman resmi PSSI.

Bima enggan memberi bocoran daftar pemain yang bakal tampil dalam laga perdana nanti. Ia hanya menyebut jika kerangka maupun proyeksi nama-nama yang akan tampil telah ada di kepalanya. "Kerangka tim yang akan main melawan Singapura sudah ada perkiraan. Yang jelas kami ingin menang di sini," ujarnya.

Target tiga poin meski bakal tampil di kandang Singapura memang bukan hal berlebihan. Pasalnya, di Grup B Indonesia harus bersaing dengan negara-negara tangguh lain, sebut saja Filipina yang kini dilatih Sven-Goran Eriksson atau juara bertahan Thailand.

Di sisi lain, Singapura juga tak mau kehilangan angka. Bek gaek timnas Singapura, Baihakki Khaizan mengungkapkan, timnya saat ini fokus 100 persen untuk laga melawan Indonesia. "Bermain melawan Indonesia di kandang pada pertandingan pertama, kami hanya berpikir meraih tiga poin," ujar Baihakki seperti dilansir Fox Sports Filipina.

Timnas Singapura turun di Piala AFF 2018 dengan beban menghapus hasil buruk di dua edisi Piala AFF sebelumnya. Pada edisi 2014 dan 2016, The Lions hanya berkiprah sampai fase grup. Baihakki pun mengaku, suporter timnas Singapura saat ini ingin melihat timnya bermain lebih baik. Mantan bek Persija Jakarta ini mengatakan, kiprah di Piala AFF 2018 akan menjadi bekal positif bagi generasi timnas Singapura selanjutnya.

"Ada pemain berusia 18, 19, dan 20 tahun di dalam tim ini dan mereka ingin memulai karier internasionalnya dengan baik. Ini adalah tugas saya untuk membantu mereka membuat itu terjadi," kata Baihakki. (tribunnews/dod)

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul AFF Suzuki Cup 2018 : Jadwal Siaran Langsung Singapura Vs Indonesia, Lilipaly dalam Bayang Kutukan