Berita Lembata
Pohon Beringin Jadi Saksi Sumpah Pemuda di Lembata
Pohon Beringin di samping Majid Nurul Jannah Kalikur, Desa Kalikur, Kecamatan Buyasuri, seakan menjadi saksi acara Hari Sumpah Pemuda di
Penulis: Frans Krowin | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Wartawan Pos Kupang.Com, Frans Krowin
POS KUPANG.COM, LEWOLEBA -- Pohon Beringin di samping Majid Nurul Jannah Kalikur, Desa Kalikur, Kecamatan Buyasuri, seakan menjadi saksi acara Hari Sumpah Pemuda di Kabupaten Lembata.
Hari Sumpah Pemuda ke - 90 tahun 2018 ini dihadiri Bupati Lembata, Eliaser Yentji Sunur bersama sejumlah pimpinan OPD di Lembata. Hadir pula istri Gubernur NTT, Julie Sutrisno Laiskodat. Sementara di bawah naungan pohon beringin atau oleh orang Kalikur disebut sebagai Pohon Gudi, seluruh masyarakat bersatu padu untuk memeriahkan Hari Sumpah Pemuda ke-90.
Baca: Satu Pekan Menghilang! Dua Remaja Pelajar Asal Adonara Berhasil Ditemukan
Acara sumpah pemuda yang berlangsung di Kedang kali ini berlangsung dalam suasana Expo Uyelewun Raya. Acara ini akan dimeriahkan dengan pawai obor yang bawa secara estafet mengelilingi Gunung Uyelewun.
Acara ini dimeriahkan dengan menyanyikan lagu-lagu perjuangan oleh siswa/siswi SMP Negeri I Buyasuri.
Bupati Lembata, Eliaser Yentji Sunur mengatakan, generasi sekarang berhutang budi pada pendahulu yang telah berjuang jiwa dan raga untuk Indonesia Raya.
Saat ini sedang terjadi transformasi budaya, transformasi bidang lainnya. Kondisi ini harus terus ditopang dengan penguatan rasa persatuan dan kesatuan. Dan, pemuda harus menjadi pilar utama persatuan dan kesatuan masyarakat, bangsa dan negara.
Hari ini, Minggu (28/10/2018) Hari Sumpah Pemuda di Lembata bersamaan dengan Expo Budaya Uyelewun Raya. Melalui kearifan lokal di Lembata, momentum ini harus terus dicatat untuk merajut persatuan dan kesatuan demi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). (*)