Live Streaming TVRI Pelantikan Gubernur Viktor - Sedang Berlangsung Pengambilan Sumpah Jabatan

POS-KUPANG.COM| KUPANG - Live Streaming TVRI Pelantikan Gubernur NTT-Sedang Berlangsung Pengambilan Sumpah Jabatan

Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, Viktor Laiskodat dan Josef Nae Soi hari ini dilantik oleh Presiden Jokowi di Jakarta.

Prosesi pelantikan disiarkan langsung di TVRI.

Berikut Link Live Streamingnya:

LIVE STREAMING PELANTIKAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR NTT 1

Sebelumnya diberitakan, DPRD NTT akan menggelar sidang paripurna dengan agenda penutupan masa persidangan II tahun 2018 dan membuka masa persidangan III.

Hal ini disampaikan Ketua DPRD NTT, H. Anwar Pua Geno, S.H, Selasa (4/9/2018).

Menurut Anwar, agenda sidang paripurna itu telah ditetapkan oleh Badan Musyawaran (Banmus) DPRD NTT‎ sehingga pada Bulan September 2018 akan dilakukan sidang dalam masa persidangan III.

"Kami akan paripurna untuk pembukaan masa persidangan III dan seusai masa sidang III barulah kami pimpinan ke Jakarta untuk ikut pelantikan ‎gubernur dan wakil gubernur," kata Anwar.

Dia menjelaskan, pelantikan gubernur dan wagub NTT akan digelar di Istana Negara pada Rabu (5/9/2018), dan akan dilakukan bersamaan dengan kepala daerah dari delapan provinsi lainnya.

"Sesuai informasi bahwa setiap daerah diberi kuota 25 orang, yakni pimpinan Forkopimda dan pimpinan DPRD," katanya.

‎Dikatakan, dengan pelantikan di awal September 2018, maka gubernur dan wagub NTT akan memiliki waktu yang cukup dalam mengikuti sejumlah agenda di DPRD NTT, baik sidang perubahan anggaran maupun anggaran murni 2019. 

Baca: Pendaftaran CPNS 2018- KemenpanRB Sudah Setuju. ini Kuota dan Formasi di Lembaga Non Kementerian

Tiba di Kupang Hari Kamis

Usai Pelantikan, Gubernur Viktor Laiskodat Tiba di Kupang Kamis Besok dengan Pesawat Pribadi.

Sembilan pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih akan dilantik oleh Presiden Joko Widodo pagi ini, Rabu (5/9/2018).

Pelantikan rencananya diselenggarakan di Istana Negara, Jakarta, pukul 10.00 WIB.

“Ya, hari ini nanti ada pelantikan sembilan gubernur dan wakil gubernur oleh Presiden,” kata Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri Bahtiar seperti dilansir dari Kompas.com.

Berikut ini daftar gubernur-wakil gubernur terpilih yang akan dilantik Presiden Jokowi:

1. Sutarmidji dan Ria Norsan (Kalimantan Barat)

2. Ali Mazi-Lukman Abunawas (Sulawesi Tenggara)

3. Nurdin Abdullah-Sudirman Sulaiman (Sulawesi Selatan)

4. Lukas Enembe dan Klemen Tinal (Papua)

5. Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Jawa Barat)

6. Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (Sumatera Utara)

7. Viktor Bungtilu Laiskodat-Josef Nae Soi (Nusa Tenggara Timur)

Sesuai roundown, acara pelantikan para Gubernur-Wakil Gubernur tepilih sudah harus hadir di Istana Merdeka pada pukul 07.30 WIB.

Sebelum prosesi pelantikan dilaksanakan, para Gubernur-Wakil Gubernur terpilih lebih dahulu mengikuti gladi bersih pada pukul 09.00 WIB. Gladi bersih bertujuan untuk kelancaran acara.

Setelah gladi bersih, acara dilanjutkan dengan prosesi penyerahan Keputusan Presiden (Keppres) oleh Presiden didampingi oleh Wakil Presiden (Wapres) dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) pada pukul 09.30 WIB.

Usai penyerahan Keppres, para Gubernur-Wakil Gubernur terpilih berjalan kaki dari Istana Merdeka ke Istana Negara.

Namun, sebelumnya didahului oleh bapak Presiden, Wakil Presiden dan Mendagri. Sampai Istana Negara, lalu dilanjutkan acara pelantikan pada pukul 10.00-11.40 WIB.

Saat pelantikan, Gubernur-Wakil Gubernur terpilih akan mengenakan PDUB.

Istri Gubernur-Wakil Gubernur terpilih mengenakan kebaya nasional.

Sementara itu, para undangan yang hadir yakni pria mengenakan PSL dan wanita kebaya nasional.

Sejumlah Pejabat NTT Hadiri Pelantikan

Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat -Josef Nae Soi akan dihadiri sejumlah pejabat Forkopimda NTT.

Penjabat Gubernur NTT, Drs. Robert Simbolon, MPA yang ditemui di Gedung DPRD NTT mengatakan, pelantikan itu sudah dipastikan pada 5 September 2018 ‎.

"Saat ini kita sudah siap -siap untuk ke Jakarta hari ini," kata Robert.

Ditanyai soal serah terima jabatan, Robert yang mengabdi di NTT sejak 17 Juli 2018 ini mengakui, setelah pelantikan dirinya akan komunikasi dengan gubernur dan wagub NTT untuk membicarakan soal serah terima.

"Saya akan bicarakan dan diskusikan dengan Pak Viktor dan Pak Josef berkaitan dengan serah terima jabatan," katanya.

Ketua DPRD NTT, H. Anwar Pua Geno, S.H mengatakan, dirinya juga akan mengikuti acara pelantikan di Jakarta.

"Saya dan beberapa pimpinan akan ke Jakarta hari ini untuk mengikuti pelantikan," kata Anwar.

Selain itu, undangan yang akan mengikuti prosesi dalam gedung, gubernur dan ibu beserta enam orang pendamping, Wagub dan ibu beserta enam orang pendamping.

Turut diundang juga, Ketua DPRD masing-masing provinsi, Pangdam, Kapolda, Kajati, Sekda, Ketua KPU dan Ketua Bawaslu.

Untuk undangan di luar gedung diberikan kuota 20 orang.

Baca: Ramalan Zodiak Hari ini Rabu 5 September-Taurus Kencankan Ikat Pinggang Anda, Pisces Alami Hal ini

Baca: 5 Zodiak Paling Hoki di Bulan September 2018, Zodiak Kamu Termasuk?

Tidak Ada Cara Malam Ini

Kepala Biro Umum Setda NTT, Drs. Zakarias Moruk ketika dihubungi POS-KUPANG.COM, Selasa (4/9/2018) malam mengatakan, Gubernur terpilih Viktor dan Wagub terpilih Josef sudah ada di Jakarta sejak tiga hari lalu.

Menurut Zakarias, sebelum pelantikan, baik gubernur dan wagub tidak melakukan kegiatan khusus, kecuali pada Senin (3/9/2018) hanya turut menyiapkan pakaian untuk pelantikan beserta segala atribut.

"Untuk gladi kotor, saya tadi yang sudah mewakili. Besok sebelum pelantikan baru dilakukan gladi bersih prosesi pelantikan yang langsung diikuti baoak gubernur dan wagub, " kata Zakarias

Dia menjelaskan,‎pelantikan akan digelar pada Rabu (5/9/2018) yang akan berlangsung di Istana Negara.

Pelantikan diawali dari Wisma Negara, yang mana di wisma ini, Presiden akan menyerahkan secara langsung SK pengangkatan kepada gubernur dan wagub yang akan dilantik.

Dikatakan,usai penyerahan SK, akan dilanjutkan‎ dengan prosesi dari Wisma Negara ke Istana Negara. "Di Wisma ini, biasanya digunakan oleh Bapak Presiden untuk menerima para pembesar atau tamu-tamu kenegaraan seperti duta besar dan lainnya. Jadi di wisma ini bapak Presiden serahkan SK pengangkatan," katanya.

Zakarias juga mengatakan, ‎setelah penyerahan, akan ada prosesi kenegaraan dari Wisma Negara ke Istana Negara untuk pelaksanaan pelantikan.

Ditanyai soal kegiatan usai pelantikan, ia mengatakan, sesuai informasi bahwa pada Kamis (6/9/2018), sudah kembali ke Kupang.

"Usai pelantikan, langsung diambil alih oleh protokoler dari NTT. Kebetulan di sini ada Kepala Kantor Penghubung, yang akan turut mengatur. Jadi memang informasinya usai pelantikan dan keesokan harinya baru bapak gubernur dan wagub ke Kupang," katanya.

Dia mengatakan, sesuai protokoler, maka yang ke Kupang lebih dahulu adalah Wagub NTT.

"Jadi nanti Pak Wagub yang lebih dahulu ke Kupang pada Kamis (6/9/2018) pagi, sedangkan Pak Gubernur baru berangkat siang nanti dengan pesawat pribadi. Sesuai protokoler, Pak wagub dahulu dan akan menerima Pak Gubernur," jelasnya.

Terkait adanya jadwal acara Guberbur di Pulau Semau, ia mengatakan, acara itu merupakan acara yang dilakukan Pak gubernur dan akan dihadiri juga oleh Pak Wagub.

"Jadi sesuai jadwal, setibanya Pak gubernur di Kupang akan dijemput Pak wagub, kemudian dilanjutkan ke Pulau Semau," ujarnya.  (pos-kupang.com)