Berita Drama Korea
Ayahnya Sakit Kanker, Artis Drakor Winter Soneta, Park Yong Ha Memilih Bunuh Diri, Tragis!
Ayahnya sakit kanker, artis korea dalam drakor Winter Soneta Ini, Park Yong Ha memilih bunuh diri, tragis.
Penulis: OMDSMY Novemy Leo | Editor: OMDSMY Novemy Leo
POS-KUPANG.COM - Ayahnya aakit kanker, artis korea dalam drakor Winter Soneta Ini, Park Yong Ha memilih bunuh diri, tragis.
Drama korea (drakor) yang tenar di era tahun 2000-an Winter Sonata, menyukseskan karier Park Yong Ha. Tapi kisah tragis menimpanya.
Park Yong Ha, pria kelahiran 1977 ini memutuskan bunuh diri lantaran depresi menghadapi ayahnya yang sakit kanker.
Park Yong Ha merasa bersalah lantaran penyakit kanker yang diderita ayahnya.
Kepala penyelidik Kwak Jeong-hee yang berasal dari kepolisian Gangnam memberikan pengarahan tentang kematian penyanyi dan aktor Park Yong-ha yang pada tanggal 30 Juni 2010 di Seoul, Korea Selatan.

Polisi secara resmi mengumumkan bahwa Park Yong-ha mati dengan bunuh diri tanggal 30 Juni 2010.
Artis ini ditemukan meninggal gantung diri dengan kabel untuk kamera.
Kepala penyelidik Kwak Jeong-hee memberikan pengarahan pada Rabu sore, menyatakan bahwa Park meninggal karena sesak napas di pagi hari setelah gantung diri dengan kabel camcorder-nya yang ia tergantung diatas ranjang nya.
Namun Kwak, mengklaim bahwa Park mengakhiri hidupnya bukan karena depresi atau masalah yang berkaitannya sehingga ia minum pil tidur selama 14 tahun.
Baca: Ramalan Zodiak Hari Ini, 10 Agustus 2018, Cancer, Leo, Pisces, Kalian Beruntung
Baca: Luangkan Waktu, Simak Ramalan Zodiakmu Tahun 2018, Ekonomi, Asmara, Karier, Keluarga
“Kami dapat menegaskan bahwa ia baru saja meminum beberapa pil walaupun kita tidak tahu apakah ia miunum itu setelah dia sampai di rumah semalam. Namun demikian, itu bukan penyebab kematiannya,” jelas Kwak.
Polisi juga tidak menemukan indikasi masalah terkait keuangan atau kesehatan atau menemukan sebuah catatan.
Namun, untuk beberapa hari terakhir Park mengaku bahwa “baik pekerjaan dan kehidupannya itu sangat sulit,”
Setelah tiba di rumah lewat tengah malam kemarin setelah minum, Park telah meminta maaf kepada ayahnya dan hampir menangis, Park mengatakan “Aku menyesal, aku minta maaf, aku yang seharusnya sakit, bukan kau.” kata ayah Park.
Kwak menambahkan Park minum pil tidur karena dia kesulitan untuk mengatur tidurnya padahal dia harus menyeimbangkan jadwalnya.
“Berdasarkan kesaksian, kita mengasumsikan bahwa ia bunuh diri setalah minum karena dia stres yang disebabkan penyakit ayahnya, bisnis dan karirnya,” ujar Kwak.
Park ditemukan oleh ibunya pada pukul 5:30 pagi di rumahnya hari ini. Polisi menduga Park meninggal sekitar jam 03:00

Berikut adalah kutipan pertanyaan antara polisi dan wartawan :
Q: Apakah ia minum banyak ketika ia meninggal?
J: Dia berada di bawah pengaruh alkohol ketika ia pulang setelah tengah malam pada malam kematiannya. Menurut ayahnya, ia tidak minum banyak.
T: Apakah Anda melakukan autopsi?
J: keluarga almarhum tidak menginginkannya. Ini berarti bahwa mereka juga tidak ingin tahu atas penyebab kematiannya.
T: Mengapa ibunya membuka pintu kamarnya pagi-pagi?
A: Ibunya pergi tidur lebih awal dan Park sering pulang terlambat. Jadi kebiasaan ibunya untuk membuka pintu kamar anaknya dipagi hari.
Q: Apakah dia mengalami banyak stres atas penyakit ayahnya?
A: Pemeriksaan menunjukkan bahwa Park diperlakukan orangtuanya dengan baik dan dia tipe orang yang penyayang. Dia telah mengatakan pada teman-temannya berkali-kali bahwa ia sangat sedih karena ayahnya sakit.
Q: Dia dikatakan telah minum pil tidur selama jangka waktu yang panjang.
J: Belum dikonfirmasi apakah dia minum pil tidur pada 30 Mei tapi ia terlihat meminumnya baru-baru ini. Tapi itu tidak ada hubungannya dengan penyebab kematiannya. Penyebab kematiannya adalah mati lemas.
Baca: Mau Awet Muda, Makan Tomat dan 5 Jenis Makanan Ini, Lihat Hasilnya
Baca: Kurang Tidur, Bosan Dan 8 Kebiasaan Ini Bikin Badanmu Gemuk, Bagaimana Bisa?
Q: Apakah ia tidak memiliki masalah keuangan?
J: Kami tidak menyelidiki keuangan seseorang ketika berhadapan dengan kematian.
Q: Apakah Anda yakin tidak ada?
J: Kami melihat pada notebook dan barang-barang di kamarnya tapi kami tidak dapat menemukan sesuatu yang dapat dianggap wasiat.
Q: Apakah ia menderita depresi?
A: Ada indikasi bahwa dia juga tidak memiliki masalah kesehatan atau menderita depresi.
Q: Bagaimana dengan masalah cinta?
J: Tidak ada yang mengatakan dia memiliki masalah tersebut.
Q: Apakah kasus ditutup?
J: Kami menyerahkan kasus tersebut kepada jaksa mengenai tubuhnya kami tidak melakukan autopsi . Kami juga telah menyerahkan tubuh kepada keluarga yang ditinggalkan dan kasus tersebut telah ditutup.
T: Apakah Anda menyelidiki ke dalam catatan panggilan telepon-nya?
J: Kami memegang ponselnya, tapi ia telah menghapus catatan panggilan-Nya. Saya kira dia melakukannya sendiri. Pesan teks masih ada.
T: Mengapa ia datang ke Korea ketika dia tur?
J: Dia mengunjungi ayahnya yang sakit.

ARTIS-ARTIS YANG MENDATANGI PEMAKAMAM PARK YONG HA
* So Ji Sub Sangat Sedih
Saat menemukan Park Yong Ha bunuh diri di apartemennya, keluarga lalu menghubungi polisi, sahabat baiknya, So Ji Sub.
Ketika jenazah Yong Ha selesai diotopsi di rumah sakit dan dibawa ke rumah duka, Ji Sub adalah artis pertama yang datang ke sana pada pagi hari. Dengan mengenakan setelan hitam, kedatangan Ji Sub langsung diabadikan oleh para wartawan yang sudah menunggu di sana.

Kilatan kamera tak henti-hentinya menyambar wajah Ji Sub yang tampak sedih dan muram. Saat masuk ke rumah duka dan menuju ruangan tempat jenazah Yong Ha dibaringkan, Ji Sub sempat tampak sesenggukan dan sering menyeka air matanya.
Baca: Petugas Kebakaran Ungkap Keadaan Putri Diana Setelah Kecelakaan
Baca: Berani Sekali, Koki Ini Protes Soal Kondisi Makam Putri Diana, Ini Reaksi Dari Kerajaan Inggris
Karena masih shock dan tidak percaya jika sahabatnya telah tiada, tak jarang Ji Sub tiba-tiba menangis sendiri di dalam ruangan. Matanya pun terlihat sembab. Di antara para artis yang datang ke rumah duka, Ji Sub mungkin satu-satunya orang yang paling terpukul dengan kepergian aktor serial Winter Sonata ini.
Sementara itu, manajemen Yong Ha ikut memberikan ucapan belasungkawa kepada keluarga Yong Ha. “Kami percaya bahwa Park Yong Ha akan selalu bersinar di sisi kami... Kami tidak akan bisa melihatnya lagi, tapi kami berjanji akan selalu berdiri dan mencintainya untuk selamanya,” kata Lee He Jung, perwakilan dari manajemen YONA Entertainment.

Yong Ha, Ji Sub, dan Song Seung Hun adalah sahabat dekat. Saking dekatnya, mereka sudah seperti saudara sendiri. Ji Sub bertemu dengan Yong Ha ketika sama-sama liburan dan sejak itu mereka berteman baik.
Yong Ha mengajari Ji Sub banyak hal, mulai dari main game PC Star Craft, mengenalkannya dunia otomotif, hingga snowboarding.
* Terus Tunggui Jenazah
Di rumah duka para artis berdatangan untuk turut mengucapkan bela sungkawa mereka kepada keluarga Yong Ha. Namun yang paling tampak sedih tetap Ji Sub. Ji Sub bahkan setia terus menunggui jenazah di sana bersama keluarga Yong Ha.
Ketika jenazah Yong Ha akan dipindahkan ke ruangan lain untuk dikremasi (membakar tubuh jenazah hingga jadi abu untuk dimakamkan, red), Ji Sub juga ikut membantu mengangkat jenazah sahabat baiknya itu dengan linangan air mata.

Meski kini keduanya sudah berada di dunia yang berbeda, Ji Sub masih menunjukkan kesetiaannya pada Yong Ha. Ji Sub ditemani Park Hyo Shin yang ikut menunggui jenazah Yong Ha saat dikremasi.
Ketika abu Yong Ha disiapkan menuju ke pemakaman, Ji Sub ditunjuk keluarga membawa papan foto Yong Ha. Saat tangannya membawa foto kenangan sahabatnya, air mata Ji Sub kembali tumpah dan tidak berhenti menangis. Ketika duduk di kursi depan mobil yang membawa abu Yong Ha, Ji Sub hanya terdiam dan tertunduk.
Baca: Ciri Orang Suka Selingkuh, Kamu Termasuk? Pikir 4 Hal Ini Sebelum Berselingkuh Ya
Baca: Membaca Bahasa Tubuh Lawan Bicaramu, Seperti Apa Sebenarnya Niat dan Tujuannya
Abu Yong Ha dimakamkan di Bundang Memorial Park yang berada di provinsi Gyeonggi, dan prosesi pemakaman dilakukan dengan tata cara agama Buddha. Lagu STAR yang ada di album terakhir Yong Ha sempat diputar saat upacara pemakaman berlangsung.
Di pemakaman, ayah dan ibu Yong Ha tampak masih shock. Sebelumnya mereka yang samasama memakai kursi roda hanya bisa menangisi peti jenazah putra mereka.

* Tanggung Semua Biaya Pemakaman
Kesetiaan Ji Sub pada persahabatannya dengan Yong Ha tidak berhenti di sini. Selain menemani jasad sahabatnya hingga menjadi abu, Ji Sub juga menanggung semua biaya pemakaman Yong Ha. Beban berat yang saat ini ditanggung oleh keluarga Yong Ha membuat Ji Sub ingin membantu mereka.
Biaya pemakaman yang menghabiskan jumlah tidak sedikit itu semuanya ditanggung oleh Ji Sub. Dia juga sempat menghibur ayah dan ibu Yong Ha yang saat ini masih shock dan terus bersedih atas kematian putranya.

“Mulai sekarang, saya juga menjadi putramu,” kata Ji Sub kepada Park Seung In, ayah Yong Ha. Seung In yang sudah renta itu hanya bisa terus menangis dan memeluk aktor serial Sorry I Love You itu.
* Emosi Terkuras, Libur Sementara
Tindakan mulia yang dilakukan Ji Sub ini kontan langsung menuai pujian dari para netter dan fans. Mereka merasa tersentuh dengan perbuatan mulia Ji Sub untuk keluarga Yong Ha. Nama So Ji Sub pun dielu-elukan dan dipuji oleh netter di berbagai forum diskusi.

“Kami sebenarnya tidak ingin mempublikasikan hal ini. Jadi kami tidak tahu bagaimana berita ini bisa bocor ke publik,” kata manajer Ji Sub. “So Ji Sub sendiri tidak ingin membicarakan hal itu untuk sekarang, jadi kami harap media tidak terlalu membesar-besarkan berita, supaya Yong Ha bisa beristirahat dengan tenang di sana,” tambahnya.
Baca: Ada Orientasi Seksual Baru, Sapioseksual, Ini 7 Tandanya, Apakah Kamu Termasuk?
Baca: Mata Tak Bisa Bohong, Apa Arti Dari Tatapan Mata Seseorang Ketika Bicara, Jujur Atau Bohong?
Ketika ditanya apa kegiatan Ji Sub selanjutnya, sang manajer menjawab, “So Ji Sub mengambil libur untuk sementara waktu, dan akan segera kembali bekerja. Energi dan emosinya terkuras habis pasca pemakaman Yong Ha.”
* Kim Ha Neul Tunda Jadwal Ke Jepang
Beberapa saat setelah menerima kabar kematian mendadak Yong Ha, aktris cantik Kim Ha Neul yang sedang berada di Jepang sejak beberapa akhir pekan lalu bergegas terbang kembali ke Korea Selatan.

Setelah menggelar acara jumpa fans Kim Ha Neul’s Love Letter di Tokyo pada 26 Juni lalu, Ha Neul sebenarnya masih punya serangkaian jadwal kegiatan di Jepang. Namun berita kematian Yong Ha membuat Ha Neul ingin kembali ke Korea untuk ikut bela sungkawa. Ha Neul mengenal dekat Yong Ha karena mereka pernah beradu akting di serial On Air tahun 2008.
“Dia memutuskan membatalkan rencana sisa kegiatan di Jepang dan bergegas kembali ke Korea,” ucap perwakilan manajemen J.One Entertainment kepada media. “Dia sangat terkejut dan tidak dapat berkata apa-apa. Saya rasa dia masih sulit menerima kenyataan mengenai kematian Park Yong Ha, karena Yong Ha adalah orang yang selalu bersemangat dan ceria,” tambahnya.
* Ryu Si Won Anggap Yong Ha Seperti Adik
Duka mendalam ikut dirasakan Ryu Si Won. Di pemakaman, Si Won kerap menitikkan air mata saat dia mengucapkan selamat tinggal pada Yong Ha yang sudah dianggapnya seperti adik sendiri. Si Won rencananya tinggal di Jepang hingga beberapa minggu lagi untuk konser dan kompetisi balap.

Namun dia memutuskan menunda sementara kegiatan itu dan langsung terbang ke Korea untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Yong Ha. Setelah menghadiri pemakaman, malam harinya (2/7) Si Won baru kembali lagi ke Jepang.
Sehari setelah pemakaman Yong Ha (3/7), Si Won menghadiri 2010 CJ Hellonet Super Race Championship yang digelar di Oita Auto Police Racing Track. Si Won sempat diwawancara oleh wartawan. Air mata Si Won sekali lagi menetes ketika menceritakan kembali kenangannya bersama Yong Ha.
* Sempat Ingin Nonton Balap Mobil
“Beberapa hari sebelum kematiannya, saya berbicara dengan Park Yong Ha dan sudah janjian jika kami akan bertemu tanggal 4 Juli. Dia ingin datang ke Fukuoka untuk menonton balap mobil ini denganku,” kata Si Won dengan mata menerawang. Perlahan, air mata aktor serial Style ini menetes dari pelupuk matanya.
“Yong Ha mengatakan dia akan menggelar konser di Kobe pada 3 Juli. Karena itu saya mengajaknya bertemu, tapi sekarang dia tidak bisa datang lagi. Dia sempat bertanya apakah saya akan baik-baik saja dengan balapan ini, dan saya mengatakan kepadanya jika balapan hanya berlangsung tiga jam sehingga tidak masalah bagiku. Saya masih bisa mengingat hari itu dengan jelas,” katanya. Si Won sama sekali tidak menduga jika itu akan menjadi pertemuan terakhir mereka.
Baca: Waspada, Tantangan Game Momo Challenge di Whatsapp, Sudah Banyak Korban Tewas
Baca: Intip Cara Marah Cewek Berdasarkan Zodiak, Seperti Apa Ya
Tahun 2003, Yong Ha bergabung dengan tim balap mobil para artis, RStars dan menjadi pembalap mobil. Namun tidak lama kemudian dia berhenti. “Yong Ha mengatakan saat itu bukan waktu yang tepat menjadi pembalap, tapi suatu hari nanti dia ingin menjadi pembalap lagi.
Dia bahkan mengatakan ingin bergabung dengan timku. Saya sudah menganggapnya seperti adik kandungku sendiri. Ketika saya membeli mobil, dia akan ikut membeli mobil dan kami tinggal di lingkungan yang sama,” kata Si Won seraya mengusap air matanya.
* Menyesal Tidak Bisa Membantu
Kesedihan Ryu Si Won masih berlanjut ketika dia melanjutkan pagelaran konser Ryoo Siwon 2010 Live Tour Fun Fan di First Gymnasium Yoyogi National Stadium belum lama ini.
“Setiap kali punya masalah atau kekhawatiran mengenai sesuatu, dia selalu membahasnya denganku seolah saya adalah kakaknya sendiri. Kami juga membicarakan banyak hal tentang apa yang tidak bisa dia putuskan sendiri,” cerita Si Won.
“Tapi dalam situasi sulit seperti ini kami tidak bisa bertemu karena jadwal kerja kami sama-sama padat. Saya menyesal tidak bisa membantunya sama sekali. Saya juga merasa sedih karena tidak bisa berbuat apa-apa\ untuknya atau berada di sisinya,” kata Si Won di atas panggung dengan menahan air matanya.
“Sepuluh menit sebelum konser ini dimulai, saya menerima e-mail dari Korea yang mengabarkan jika casketing Yong Ha sudah selesai. Saya masih tidak bisa mempercayai semua ini. Saya hanya manusia, dan cukup sulit untukku
menggelar konser dalam situasi seperti ini.
Konser ini sebenarnya penampilan tersulit untukku. Saya minta maaf kepada penonton karena tidak bisa membuat senyum palsu di depan kalian semua,” ucap Si Won terbata-bata menahan emosi.
* Kim Hyung Joon Cuti Jadi DJ
Kim Hyung Joon juga tak kalah sedihnya dari yang lain. Ketika menghadiri pemakaman Yong Ha, personel SS501 ini terpaksa menunda siaran radio yang dipandunya setiap Kamis, SBS Kim Hyung Joon’s Music High.
Di siaran yang mengudara setelah pemakaman berlangsung, Hyung Joon membuka acara dengan nada kesedihan. Dia rupanya masih belum bisa melupakan kepergian Yong Ha yang mendadak.
Dengan ucapan terbata-bata, Hyung Joon berusaha menyelesaikan kalimatnya. “Hari ini cukup sulit bagiku. Saya tiba-tiba harus merelakan seseorang yang sudah seperti saudaraku sendiri pergi. Saya tidak bisa mempercayainya,” kata Hyung Joon. “Dia sangat baik kepadaku, tapi saya tidak terlalu baik padanya. Saya minta maaf, dan kuharap semoga kalian semua tetap sehat,” tambahnya.
Baca: Suga BTS Grogi dan Tersipu Malu Saat Dirangkul Taylor Swift, Lihat Ekspresinya
Baca: ARMY Baper, Member Kpop BTS Beli Coklat Untuk Halsey Di Tempat Seperti Ini
Setelah Hyung Joon selesai membuka acara, pendengar acara ini banyak yang mengirimkan SMS dan e-mail berisikan ucapan ikut berduka cita dan banyak yang menghibur Hyung Joon.
* Manajemen Adakan Upacara Kematian di Jepang
Popularitas Park Yong Ha tidak hanya membius Korea saja, tapi juga di Jepang. Pertengahan Juli, upacara peringatan kematian Yong Ha akan dilakukan di negeri Sakura.
Menurut YTREE MEDIA, peringatan kematian Yong Ha akan diadakan di Tokyo International Forum pada 18 Juli mulai pukul 10 malam hingga 8 pagi waktu setempat. Acara ini akan dihadiri oleh semua fans dan rekan-rekan Yong Ha di Jepang.

Sayangnya, keluarga Yong Ha tidak bisa mengikuti upcara peringatan tersebut. Sebelum meninggal dunia, Yong Ha rencananya akan menggelar konser bertajuk Park Yong Ha Concert Tour Stars 2010 pada 17-18 Juli. Namun semua itu hanya menjadi rencana yang tidak akan pernah terjadi karena sang bintang telah tiada.
Setelah meninggal, perusahaan manajemen yang didirikan Yong Ha, YONA Entertainment memutuskan mengadakan upacara peringatan kematian sang bintang.
Baca: Tak Ada Kompromi, Pemerintah Korsel Wajibkan 7 Artis KPop Jadi Tentara, Ikut Wajib Militer 2018
Baca: Menteri PAN RB Turun Tangan Jelaskan Pengumuman Rekrutmen Pendaftaran CPNS 2018
Upacara ini digelar untuk fans Jepang yang tidak bisa datang ke pemakaman Yong Ha langsung di Korea Selatan. Dengan demikian, fans Jepang bisa memberikan penghormatan terakhir mereka dan mengucapkan selamat tinggal kepada idola mereka. (*)