Berita Kabupaten Kupang
Gagal di Pilkada Nelson Matara Masih Berminat jadi Caleg. Ini Alasannya
Calon Bupati Kupang dari PDIP, Nelson Matara, pasca gagal bersaing di pilkada Kabupaten Kupang, ingin kembali ke habitat jadi anggota legislatif
Penulis: Edy Hayong | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Edi Hayong
POS KUPANG.COM I OELAMASI---Calon Bupati Kupang dari PDIP, Nelson Matara, setelah gagal bersaing di pilkada Kabupaten Kupang, masih mau kembali ke habitat menjadi anggota legislatif. Namun, untuk mencapai maksud itu, harus mendapatkan keputusan dari DPP PDIP terlebih dahulu.
Nelson Matara yang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD NTT ini kepada POS.KUPANG.COM, Jumat (13/7/2018) malam mengungkapkan, sebagai politisi tentu menjadi anggota legislatif merupakan pilihan.
Pada pilkada Kabupaten Kupang gagal mencapai hasil maksimal sehingga untuk maju kembali ke legislatif harus melalui mekanisme yang diatur partai. Untuk itu, katanya, saat ini dirinya masih menunggu keputusan dari DPP PDIP soal maju kembali menjadi calon legislatif.
"Soal menjadi anggota legislatif tentu tetap menjadi pilihan. Tapi kan harus mendengar dari DPP PDIP dulu. Kalau memang keputusan DPP bilang tidak maju ya harus tunduk kepada keputusan itu," katanya.
Ditanya jika berkeinginan maju menjadi caleg dengan sisa waktu pengurusan berkas persyaratan yang banyak apa masih dimungkinkan, Nelson yang juga Sekertaris DPD PDIP NTT ini dengan santai menjawab, tentu sudah dipersiapkan. Sekarang tinggal menunggu keputusan DPP PDIP apakah merestui untuk menjadi caleg kembali atau tidak.
Untuk diingat., rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan suara pilkada Kabupaten Kupang dan pilgub NTT telah dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kupang.
Dalam proses rekapitulasi perhitungan suara untuk pilkada, pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Korinus Masneno-Jerry Manafe (Paket Komitmen) unggul suara atas empat paslon lainnya.
Paslon Komitmen meraih suara 53.078 suara disusul paslon Hendrik Paut-Aljeri Monas (Paket Harmoni) dengan 39.034 suara, paslon independen "Suka Melayani" yakni Melianus Akulas, ST dan Joao Antonio de Jesus Costa, S.H, meraih 29.344 suara, kemudian paslon Nelson O Matara-Bernard Bait atau Tirosa meraih 24.305 suara dan paling buntut paslon Drs. Silfester Banfatin- Johny Oettemoesoe, SE, atau Paket Terkini meraih 14.208 suara. (*)