Jangan Telat, Tukarkan Uang Kertas Ini, Yuk Intip Sejarah Uang Dari Masa ke Masa
Jangan telat, segera tukarkan uang kertas ini, Yuk intip sejarah uang kertas Indonesia dari masa ke masa.
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG. COM, Hermina Pello
POS-KUPANG. COM|KUPANG - Jangan telat, segera tukarkan uang kertas ini, Yuk intip sejarah uang kertas Indonesia dari masa ke masa.
Bagi masyarakat yang memiliki pecahan uang kertas rupiah yakni Rp 10.000 tahun emisi (TE) 1998, Rp 20. 000 TE 1998, Rp. 50.000 TE 1999 dan Rp 100.000 TE 1999 diharapkan untuk segera melakukan penukaran ke Bank Indonesia sampai batas waktu 31 Desember 2018.
Bank Indonesia secara rutin melakukan pencabutan dan penarikan uang pecahan tersebut dengan pertimbangan antara lain masa edar uang, adanya uang emisi baru dengan perkembangan teknologi unsur pengaman pada uang kertas tersebut.
Baca: Tak Disangka-Sangka, Inilah 9 Manfaat Kopi Bagi Kesehatanmu, Kamu Wajib Tahu
Baca: Banyak Manfaat Kesehatan Setelah Minum Kopi, Tapi Jika Jantungmu Berdebar, Waspada
Press Release yang diterima POS-KUPANG. COM dari Bank Indonesia Perwakilan Provinsi NTT pada Senin (25/6/2018) menjelaskan uang yang ditarik adalah:
1. Uang pecahan Rp 10 dengan gambar muka Pahlawan Nasional Cut Nyak Dien,
2. Uang pecahan Rp 20.000 dengan gambar muka pahlawan Nasional Ki Hajar Dewantara,
3. Uang Rp 50000 dengan gambar muka Pahlawan Nasional WR Soepratman,
4. Uang pecahan Rp 100.000 dengan gambar muka Proklamator Dr Ir Soekarno dan Dr H Mohammad Hatta, berbahan polymer.(*)
* SEJARAH UANG KERTAS INDONESIA
Bank Indonesia resmi mengeluarkan desain terbaru untuk 11 seri uang rupiah.
Seri uang rupiah Tahun Emisi (TE) 2016 ini terdiri dari 7 uang kertas dan 4 uang logam. Peresmiannya hari ini bakal dihadiri oleh Presiden Jokowi dan Menteri Sri Mulyani.
Memang apa saja sih yang diubah? Kenapa sih harus diganti? Terus uang yang lama gimana?
Buat kamu yang nggak punya waktu untuk baca koran atau nonton TV, baca tulisan Hipwee ini aja biar nggak ketinggalan informasi.
1. Pecahan nominalnya tetap sama kok. Yang mengalami penggantian adalah design uang dan gambar tokoh-tokoh pahlawan Indonesia
