Distribusi Kotak Suara, Sopir Tidak Boleh Berhenti di Tengah Jalan
Para sopir yang dipercayakan mendistribusi kotal suara ke kecamatan-kecamatan (PPK) diingatkan untuk tidak boleh berhenti di tengah jalan
Penulis: Frans Krowin | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
Laporan Reporter Pos Kupang.Com, Frans Krowin
POS-KUPANG.COM|LEWOLEBA -- Para sopir yang dipercayakan mendistribusi kotal suara ke kecamatan-kecamatan (PPK) diingatkan untuk tidak boleh berhenti di tengah jalan apa pun alasannya.
Peringatan kepada para sopir tersebut disampaikan Kabag Rendal Ops Polres Lembata, AKP Robert Tade saat memberikan wejangan pada acara pelepasan pendistribusian kotak suara di Kantor KPUD Lembata, Senin (25/6/2018)
Selain dilarang berhenti di tengah jalan, para sopir juga dilarang meneguk minuman keras (miras) atau mabuk-mabukan. Pasalnya meneguk miras sangat berbahaya bagi keselamatan di jalan raya.
Dia juga mengatakan, para sopir juga harus mengisi bahan bakar minyak (BBM) terlebih dahulu sebelum memuat kotak suara untul diantat ke kecamatan-kecamatan. Ini harus diperhatikan, sehingga tak ada alasan bagi sopir untuk menghentikan laju kendaraan di tengan jalan dengan alasan mengisi BBM.
"Saya minta agar beberapa hal ini harus diperhatikan setiap sopir. Di setiap kendaraan dikawal dua peraonel polisi. Karena itu saya minta agar setiap hal yang berkaitan dengan pendistribusian selalu dikoordinasikan, sehingga tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan," tandas Roberth.
Ia juga mengingatkan agar jika ada hambatan di tengah jalan, segera lakukan koordinasi sehingga hambatan tersebut segera diatasi. "Ingat harus selalu ada koordinasi dalam pendistribusian kotak suara ini," ujarnya. (*)
