Breaking News

Hengkangnya Titiek Soeharto Dinilai Tak Berpengaruh Besar bagi Golkar

Hengkangnya politisi senior Golkar Siti Hediyati Hariyadi atau Titiek Soeharto ke Partai Berkarya tak akan berpengaruh besar terhadap Golkar.

Editor: Kanis Jehola
KOMPAS.COM
Ketua Umum Partai Berkarya, Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto (kedua kiri), Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso (kedua kanan), kader baru Partai Berkarya Titiek Soerharto (tengah), dan sejumlah kader partai berfoto bersama saat jumpa pers di Museum Memorial Jenderal Besar HM Soeharto, Kemusuk, Argomulyo, Sedayu, Bantul, DI Yogyakarta, Senin (11/6/2018). 

POS-KUPANG.COM | JAKARTA - Pakar Psikologi Politik Universitas Indonesia Hamdi Moeloek memandang hengkangnya politisi senior Golkar Siti Hediyati Hariyadi atau Titiek Soeharto ke Partai Berkarya tak akan berpengaruh besar terhadap Golkar. Sebab, Titiek dinilai bukanlah tokoh sentral yang memiliki pengaruh cukup kuat di Golkar.

"Enggak akan banyak berdampak bagi Golkar Titiek bukan tokoh sentral di Golkar," kata Hamdi dalam keterangan tertulisnya kepada Kompas.com, Rabu (13/6/2018).

Baca: Cara Menghemat Baterai Smartphone Selama Perjalanan Mudik

Ia juga menilai hengkangnya Titiek tak akan berimbas terhadap potensi pindahnya kader Golkar lainnya ke Partai Berkarya. Selain itu, kepindahan Titiek juga tak akan berimbas pada larinya pemilih potensial Golkar ke Berkarya.

Menurut Hamdi, sebagian besar masyarakat juga sudah meninggalkan kenangan lama atau daya tarik kehidupan Orde Baru di zaman sekarang ini.

Ia mengungkapkan, sebagian besar pengikut fanatik Soeharto juga sudah sedikit, dan telah digantikan dengan generasi-generasi baru dengan visi-misi yang baru pula.

"Sudah berganti generasi. Orang-orang yang dulu berada di usia muda 20 tahun, sekarang udah 50-an ke atas sih, tapi rata-rata usia mahasiswa zaman Soeharto adalah kelompok kritis dan marah sama Rezim Soeharto, yang membikin gertakan Reformasi," papar Hamdi.

Seperti diketahui, Titiek Soeharto memutuskan hengkang dari Golkar ke Berkarya. Titiek kini bergabung dengan Partai Berkarya besutan sang adik, Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto.

Ia mengatakan, alasan utama keluar dari Partai Golkar lantaran partai tersebut berstatus sebagai partai pendukung pemerintah.

Di sisi lain, ia merasa gerah dengan pemerintahan Presiden Joko Widodo karena dinilainya gagal menyejahterakan masyarakat. Namun, karena berstatus sebagai kader Partai Golkar, ia tak bisa mengkritik pemerintah.

Ia pun siap melepas keanggotaannya di DPR lantaran telah keluar dan bergabung dengan Partai Berkarya. (*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved