Mekeng Bilang Politik Berbanding Lurus Antara Dukungan Politik dan Program yang Diberikan ke Rakyat
Melchias Markus Mekeng Bapa bilang politik itu berbanding lurus antara dukungan politik dan program yang diberikan ke rakyat.
Penulis: Fredrikus Royanto Bau | Editor: OMDSMY Novemy Leo
POS-KUPANG.COM - Melchias Markus Mekeng Bapa bilang politik itu berbanding lurus antara dukungan politik dan program yang diberikan ke rakyat.
Mekeng mengatakan hal itu sebagai Ketua Korbid Pemenangan Pemilu (PP) Indonesia Timur DPP Partai Golkar yang juga Ketua Fraksi Partai Golkar dan Ketua Komisi XI DPR RI.
Dia juga menegaskan, harus ada kesadaran politik yang dibangun atas dasar kepentingan NTT.
Baca: Orang-Orang dengan Zodiak Ini Terkenal Mau Menang Sendiri, Siapa Saja Mereka?
Baca: Bentuk Perutmu, Buncit atau Rata, Bisa TUnjukkan Karaktermu Loh, Yuk Lihat Seperti Apa
“Kita tidak boleh melandaskan pilihan politik kita untuk NTT berbasiskan suku dan agama.
Kekuatan Golkar di Pemerintah Jokowi- Jusuf Kalla dan DPR RI diarahkan penuh untuk mendukung pembangunan di NTT,” katanya.
Sementara itu Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Nusa Tenggara Timur Emanuel Melkiades Laka Lena dalam acara Rapat Koordinasi (Rakor) Partai Golkar di Aula Hotel Virgo Bajawa, Kabupaten Ngada, Jumat (8/6/2018) meminta kepada seluruh masyarakat NTT untuk menyerahkan seluruh keluh kesah dan penderitaan rakyat NTT kepada pemimpin NTT yang bersih, kapabel, kompeten dan berintegritas.
“Pemimpin NTT harus mampu memanggul salib penderitaan dan harapan banyak orang di NTT.
Baca: Terungkap, Perbincangan Rahasia Hendri dan Korban sebelum Dibunuh dan Dimasukkan ke Kardus
Baca: Tak Hasilkan Banyak Uang, Artis Ini Dikurung Dikamar dan Dilecehkan, Dia Lalu Lakukan Hal Ini
Pemimpin NTT ke depan tidak lagi bermasalah dengan dirinya sehingga bisa membawa perbaikan bagi NTT dalam berbagai bidang dan tidak menjadi beban buat rakyat NTT, dan itu hanya ada di Paket Viktor Bungtilu Laiskodat-Josef Nae Soi,” kata Laka Lena dalam siaran pers yang diterima POS-KUPANG.COM, Sabtu (9/6/2018).
Menurut Politisi muda ini, Partai Golkar sudah melakukan itu ketika Ketua Umum DPP Partai Golkar yang juga Ketua DPR RI Setya Novanto terjerat kasus di Komisi Pemberantasan Korupsi.
“Dengan segala dinamikanya, partai Golkar melepas Setya Novanto sebagai Ketua DPR RI dan diserahkan ke penerusnya yaitu Bambang Soesatyo dan Keta Umum DPP Partai Golkar beralih kepada Airlangga Hartarto.
Semua kader Partai Golkar diminta ikuti proses hukum di KPK sebagai wujud komitmen kita kepada negara hukum.” jelasnya.
Kesempatan itu, Ketua Pemenangan Pemilu (PP) Wilayah NTT DPP Partai Golkar yang juga Calon Wakil Gubernur NTT dari Paket VICTORY-JOSS Josef Nae Soi di hadapan ratusan kader Partai Golkar Kabupaten Ngada, berkomitmen keras untuk mengembangkan pariwisata sebagai penggerak ekonomi NTT.
“Ngada sebagai destinasi pariwisata unggulan terus dikembangkan, dan berbagai fasilitas pendukung termasuk infrastruktur diperbaiki. NTT sebagai destinasi baru pariwisata, akan menjadi lokomotif bagi berkembangnya sektor-sektor lain.
Juga berbagai potensi unggulan lain di NTT semisal pertanian dan garam menjadi prioritas dan fokus gerak Victory-Joss ke depan,” ujar Nae Soi.
Baca: Merasa Ditipu, Gary Memutilasi Pacarnya dan Taruh di 7 Kantong Plastik, Isi Wasiatnya Menghebohkan
Baca: Begini Cara Ahen Habisi Rika Lalu Memasukan Mayatnya ke Dalam Kardus, Sadisnya
Baca: Terungkap, Perbincangan Rahasia Hendri dan Korban sebelum Dibunuh dan Dimasukkan ke Kardus
Untuk diketahui, Rakor Partai Golkar dengan tema “Konsolidasi Organisasi Menuju Pemenangan Pemilu Serentak 2018” itu dihadiri ialngsung oleh Ketua Koordinator Bidang (Korbid) Pemenangan Pemilu (PP) Indonesia Timur DPP Partai Golkar Melkias Markus Mekeng.