5 Fakta Kematian Razan, Perawat Cantik yang Tewas Ditembaki Tentara Israel

Wanita berusia 21 tahun tersebut menjadi sukarelawan sebagai tenaga medis bersama Kementerian Kesehatan

Editor: Bebet I Hidayat

POS-KUPANG.COM -- Seorang wanita Palestina, Razan al-Najjar ditembak hingga tewas oleh tentara Israel, IDF.

Wanita berusia 21 tahun tersebut menjadi sukarelawan sebagai tenaga medis bersama Kementerian Kesehatan yang dikelola Hamas di Gaza.

Ia berasal dari Palestina dan memilih untuk ikut berjuang di negaranya.

Razan
Razan 

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut fakta-fakta terkait kejadian tersebut :

1. Ditembak saat rawat pasien luka

Razan
Razan 

Dilansir dari Grid.ID, Razan Najjar tewas terbunuh saat sedang mencoba membantu pengunjuk rasa yang terluka di perbatasan Gaza.

Wanita muda berparas cantik tersebut segera bergegas ke area berbahaya untuk menolong korban terluka.

Razan
Razan 

 
Namun, pada hari Jumat (1/6/2018) waktu setempat, merupakan terakhir kalinya dia bisa membantu seorang demonstran untuk terluka.

Niat baiknya tersebut rupanya mengantarkan Najjar pada maut.

Baca: Perawat Perempuan yang Ditembaki Tentara Israel Masih Berusia 21 Tahun

 

2. Terkena tembak di bagian dada

sahabat.palestina.memanggil
instagram.com/sahabat.palestina.memanggil

Dari seberang pagar saat Najjar tengah menangani pasien, dua atau tiga peluru meluncur dan tepat mengenai bagian dada Najjar.

Tak lama setelah kejadian ini, ia dinyatakan meninggal dunia.

3. Kronologi lengkap

Razan
Razan 

Pada hari Jumat tersebut kembali diadakan protes.

Ribuan warga Palestina mengambil bagian dengan membuat kerusuhan di sepanjang pagar keamanan, membakar ban, dan melemparkan batu.

Inilah adegan di mana Najjar berlari dengan mantel putihnya untuk menolong seorang pria tua yang telah dipukuli di bagian kepala.

Saat peristiwa penembakan itu terjadi, Najjar berada 100 meter dari pagar dan sedang membalut pria yang terkena tabung gas air mata.

asri_puji
instagram.com/asri_puji

Pria tersebut kemudian dibawa dengan ambulans.

Tiba-tiba saja suara tembakan terdengar dan Najjar jatuh ke tanah.

Najjar tiba di rumah sakit dengan kondisi yang sangat serius.

Dia meninggal dunia di ruang operasi.

Jenazah Razan
Jenazah Razan 

4. Kematiannya satu-satunya yang terdaftar

we_are_not_numbers
instagram.com/we_are_not_numbers

Najjar merupakan orang Palestina ke-119 yang tewas sejak protes Great Return March yang dimulai bulan Maret.

Kematian Najjar merupakan satu-satunya kematian yang terdaftar pada hari Jumat.

Seorang juru bicara militer Israel, Letnan Kolonel Jonathan Conricus mengatakan bahwa dirinya mengetahui laporan tersebut.

Tetapi tetap saja dia tidak langsung berkomentar mengenai keadaan tersebut.

5. Jenazah Najjar diantarkan ribuan orang

Dilansir dari TribunJabar, ribuan orang tumpah ruah di jalanan Gaza pada Sabtu (2/5/2018).

Mereka mengantarkan jasad Razan Najjar, paramedis yang tewas setelah ditembak tentara Israel sehari sebelumnya.

Ribuan orang mengantarkan jenazah Razan
Ribuan orang mengantarkan jenazah Razan 

Dalam video yang diunggah channel YouTube Ruptly, orang-orang itu berteriak sepanjang jalan sambil mengibarkan bendera Palestina.

Sesekali terdengar ucapan takbir dari mulut mereka.

Isak tangis pun mengiringi perjalanan mengantarkan Najjar ke peristirahatan terakhirnya.

Terlihat pula beberapa paramedis berseragam warna putih memegang bendera Palestina dan foto Najjar, mereka berbaris saat prosesi pemakaman.

Di sana ada ayah Najjar yang berjalan memegangi seragam putih sang putri.

Seragam itu awalnya bersih tapi kini dipenuhi darah Najjar.

(tribunjatim.com)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved