Dugaan Penculikan Anak di Kupang

Richard Berkejaran dengan Adiknya. 4 Hari Pascapenculikan Anak dengan Tersangka Kontraktor Cantik

Richad Edgar Mantolas, utera sulung Kundrat bermain kejar-kejaran bersama adiknya Wilmar (2) itu.

Penulis: Ryan Nong | Editor: Bebet I Hidayat
Richard Mantholas bersama ibunya, Netty saat diamankan di Mapolres Kupang Kota, Selasa (29/5/2018). Polisi berhasil menemukan Richard dalam kondisi selamat dalam waktu 30 jam dari aksi penculikan. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong

POS-KUPANG.COM | KUPANG – Rabu (30/5/2018) sore itu, kediaman keluarga Kundrat Mantolas tampak ramai.

Beberapa sepeda motor dan mobil parkir rapi di jalan depan rumah sang jaksa yang bertugas di Kejaksaan Negeri Timor Tengah Utara (TTU), NTT ini.

Di sisi teras rumah bercat krem itu, terdapat beberapa kursi yang disusun meligkari satu meja sedang. Di sana, beberapa kerabat sedang asyik mengobrol, tampak sang jaksa juga diantara mereka.

Dua orang bocah laki-laki tiba-tiba muncul dari pintu depan rumah yang terbuka itu. Mereka berkejaran dan mengitari teras.

Baca: Berita Populer: Tertangkapnya Ibu-ibu Otak Penculikan Anak Jaksa hingga Penyusupan Benny Moerdani

Baca: Kasus Penculikan Anak Jaksa, Polisi Kembali Tangkap Tersangka Baru

Sesekali mereka memutari tiang teras yang tegak berdiri kemudian menghampiri beberapa lelaki di sana.

Mengenakan baju dan celana warna merah, sepasang kakak beradik tampak bahagia. Mereka berkejaran sambil tertawa.

Richad Edgar Mantolas, bocah lelaki berusia empat tahun, putera sulung Kundrat terlihat menikmati permainan kejar-kejaran bersama adiknya Wilmar (2) itu.

Tidak tampak raut ketakutan dan kesedihan. Ia tampak bahagia ketika berada bersama adik laki-laki dan keluarganya.

Richard yang menjadi korban penculikan pada hari Senin (28/5/2018) pagi di depan rumah itu tampak menikmati saat bahagia itu.

Bocah periang ini, memang sempat terpisah dari ibu-bapa dan adiknya sekira tiga puluh jam lamanya. Ia sempat dibawa bepergian ke Kabupaten Malaka yang berjarak lebih dari 300 km jauhnya oleh seorang perempuan dan dua lelaki asing yang tidak ia kenal sebelumnya.

Ketika disapa dan disalami oleh Pos-Kupang.com, ia tersenyum dan kemudian kembali melanjutkan permainannya. Seperti kebanyakan anak seusianya, bermain adalah prioritas pertama bagi Richard kecil.

Menurut Kunrad Mantolas, anaknya Richard kini dalam keadaan sehat.

“Secara fisik dia terlihat sehat. Ia bermain dan aktif seperti biasanya,” ujar Kunrad ketika ditanyai tentang keadaan anaknya.

Richard yang periang ini juga terkadang melakukan aksi-aksi konyol dan lucu yang membuat ibu dan ayah serta keluarganya tertawa.  

Baca: Meski Bergelimang Harta, Anggota Kerajaan Inggris Tetap Hidup Hemat

Kunrad mengatakan, meski aktif dan senang bermain, namun terkadang ketika ditinggal sendirian, Richard akan terlihat murung.

Senada dengan suaminya, Netty, ibunda Richard, mengatakan saat ini Richard sudah riang dan bermain seperti biasanya.

Tidak ada tanda tanda trauma atau ketakutan berlebihan pada diri bocah periang ini meskipun kadang masih suka “melekat” dengan ibunya. Mungkin karena masih ada sisa-sisa keletihan, tetapi sejauh ini sudah kembali menjadi bocah yang aktif.

Richard juga telah diantarkan orang tuanya untuk diperiksa psikisnya oleh psikolog, dan hasilnya secara psikis kondisi Richard baik-baik saja. Secara fisik dan secara psikis, kondisi Richard kini sudah kembali sehat dan normal.  

Netty merasa bersyukur karena tidak ada hal yang perlu dikhawatirkan dari kondisi Richard saat ini. Ia dan keluarga berusaha untuk membuat Richard bisa refreshing dengan membawa Richard dan adiknya untuk jalan jalan keluarga. (Ryan Nong)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved