VIDEO: Kadis Pariwisata NTT Apresiasi GMIT Atas Program Bulan Bahasa dan Budaya Selama Bulan Mei
Saya mengucapkan terima kasih kepada Sinode GMIT yang menetapkan bulan Mei sebagai bulan bahasa dan budaya
Penulis: Hermina Pello | Editor: Agustinus Sape
Laporan Wartawan POS-KUPANG. COM, Hermina Pello
POS-KUPANG. COM | KUPANG - "Terima kasih kepada Sinode GMIT yang menetapkan bulan Mei sebagai bulan bahasa dan budaya dimana dalam penyelenggaraannya seluruh jemaat GMIT menggunakan bahasa daerah, lagu lagu daerah dan motif daerah," kata Kadis Pariwisata Provinsi NTT, Dr Marius Ardu Jelamu.
Baca: Keluarga Bocah Richard Mantolas Lakukan Doa Bersama
Marius mengatakan hal ini kepada wartawan dalam jumpa pers di Kantor Dinas Pariwisata NTT, Selasa (29/5/2018).
Dari sisi ekonomi, katanya, momen adalah upaya untuk memberdayakan ekonomi lokal masyarakat Nusa Tenggara Timur.
Lalu dari sisi marketing ekonomi kreatif, dengan kegiatan ini, GMIT mengambil bagian untuk mengembangkan ekonomi kreatif.
"Kementerian Pariwisata dan Dinas Pariwisata memberikan apresiasi yang luar biasa. Visinya sangat indah yakni Tubuh Kristus Mempersatukan Budaya dan Bahasa," katanya.
Baca: Begini Suka-Duka Romo Rudy Dampingi 16 Pasutri Katolik yang Nikah Massal
Ini dari sisi iman sangat indah dimana orang Kristen meyakini Kristus adalah Tuhan dan pemersatu umat manusia.
"pemersatu persaudaraan, pemersatu keberagaman dan pemersatu keanekaragaman suku dan bahasa, dan ini sangat menggembirakan bagi kita semua. Sekali lagi, saya mengucapkan terima kasih kepada Sinode GMIT yang menetapkan bulan Mei sebagai bulan bahasa dan budaya," katanya.
Baca: Yohanes Cor tak Menyangka Rambut Panjang Grasela Lala Sudah Dicukur
Apa yang dilakukan, multivalue, ada banyak nilai yang dibisa petik dari bulan bahasa dan budaya yang diterapkan dari GMIT (Gereja Masehi Injili di Timor) di mana saja. (*)