Ikut Berduka, Perempuan Berhijab Datangi Gereja Untuk Doakan Bayu Rendra.
Membuktikan bahwa teroris tak beragama, anak-anak muda Gusdurian Sidoarjo datang ke misa untuk Bayu Rendra.
Tak hanya itu, mereka juga membawakan bunga untuknya.
BUNGA UNTUK BAYU
Patah hati ketika dalam misa Romo Kurdo mengatakan, "Saya telah menemui keluarga korban.
Tak ada kebencian. Semua sudah diampuni".
Anak-anak muda Gusdurian Sidoarjo, Selasa (15/4) sore datang ke misa untuk Aloysius Bayu Rendra Wardhana di Gereja Santa Maria Surabaya.
Menyerahkan seikat bunga dan meminta maaf berdoa bersama.
Damai di bumi pertiwi Indonesia
Kalimat itulah yang tertulis sebagai keterangan foto.
Dari beberapa foto unggahan tersebut, seolah-olah para anak muda Gusdurian Sidoarjo ingin menegaskan bahwa memang teroris tidak memiliki agama.
Apa yang dilakukan pemuda-pemudi tersebut juga menunjukkan betapa indahnya keberagaman.
Semoga Bayu Rendra tenang di sisi Tuhan dan para teroris jera dalam usahanya memecah belah persatuan Indonesia (Grid.id)
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Ketika Para Wanita Berhijab Datangi Gereja untuk Doakan Rendra Bayu, Korban Bom Surabaya