Breaking News

Salam dan Selamat Sampai Tujuan

Syallom, Salam atau meminjam ungkapan khas Mgr. Petrus Turang Uskup Agung Kupang, Salve adalah sapaan istimewa

Editor: Dion DB Putra

Oleh: Maxi Un Bria
Waket III Stipas KAK bidang Kemahasiwaan dan Kerjasama Luar Negeri

POS KUPANG.COM -- Salam adalah ucapan indah yang didambakan setiap insan manusia. Itulah alasannya mengapa kita suka menyalami orang lain karena kita memang membutuhkan salam sebagai penegasan atas eksistensi kita sebagai makhluk sosial yang berbudaya dan yang menjunjung tinggi nilai respek terhadap sesama.

Syallom, Salam atau meminjam ungkapan khas Mgr. Petrus Turang Uskup Agung Kupang, Salve adalah sapaan istimewa sebagai welcome penuh rasa damai dan bersaudara dari segenap umat Kristiani setiap kali berjumpa.

Salve menjadi kata-kata indah yang menarik diucapkan dan didengarkan dalam interaksi sosial bila diungkapkan dengan hati yang gembira dan tulus, disertai senyuman dan ekspresi yang mantap.

Betapa bahagianya kita bila menerima ucapan salam yang menyejukkan dari sesama, sahabat, mitra, pelayan restoran, resepsionis, pramugari dan para pihak yang kita jumpai karena membutuhkan pelayanan mereka.

Salam , Syallom, Salve memiliki nilai kedamaian dan kesejukan dari dalam yang merekatkan kemanusiaan, mengakrabkan kebersamaan dan mentrasfer aura positif bagi mereka yang memberi dan menerima salam dengan sukacita.

Bukankah setiap salam yang direspons dengan baik akan berdampak baik pula terhadap dunia kerja, pelayanan publik dan interaksi sosial? Bukankah ucapan salam merupakan jembatan indah komunikasi penjual dan pembeli?

Pelayan dan konsumen? Owner perusahaan dan mitra, pemerintah dan rakyat , pemimpin rohani dan umat, bank dan nasabah, media dan pembaca? Betapa hambarnya hidup, relasi dan pelayanan tanpa ucapan salam sebagai habitus manusia.

Salam itu indah dan menyejukkan. Salam selalu menghadirkan pengalaman yang indah sebagai penerimaan terhadap manusia yang memiliki harga diri dan martabat dalam perjumpaan dan interaksi sosial setiap hari. Welcome, begitulah ucapan salam yang dapat kita dengar dari pramugari saat menerima para penumpang atau para pihak yang siap menerima atau menyambut tamu yang datang.

Mengabaikan salam dalam pelayanan berdampak pada berkurangnya minat pelanggan, konsumen dan mitra yang bisa saja memicu mereka mengatakan good bye dan forgeted it.

Lupakan saja dengan segera, karena pengalaman yang dijumpai kurang berkesan, mengecewakan , jauh dari brand profesionalitas dan standar perlakuan kemanusiaan yang universal.

Semua orang suka negeri yang indah. Alam yang indah. Pulau yang indah. Lingkungan yang indah. Syair yang indah, kata kata berikut sikap manusia yang dijiwai keindahan sebagai karakter , selalu menarik , menginspirasi dan menghadirkan harmonitas dalam perjumpaan dan interaksi hidup bermasyarakat dan bernegara baik dalam konteks nasional maupun internasional.

Betapa indahnya bila para insan dapat memperhatikan satu sama lain dan memberikan pelayanan terbaik dalam berbagai bidang kehidupan.

Betapa indahnya saat setiap manusia berpacu dalam kesadaran, berupaya melakukan yang terbaik bagi sesama manusia yang adalah rakyat, konstituen, pelanggan, pengguna produk, nasabah, konsumen, mitra, negara dan dunia pada kesempatan pertama. Karena mereka paham tidak ada kesempatan kedua bagi kesan pertama yang indah, menarik dan terpatri dalam hati orang yang mengalaminya.

Tanggal 17-18 Maret 2018 di Kota Dallas -Texas Amerika Serikat berlangsung Pegelaran Budaya dan Pariwisata tahunan dengan tema "Dallas Trevel Adventure Show 2018" yang melibatkan peserta dari berbagai negara di seluruh dunia termasuk Indonesia.

Setiap negara mempresentasikan dan memperkenalkan keunikan dan keindahan budaya serta potensi pariwisata negaranya yang dapat direkomendasikan bagi masyarakat Amerika. Mengapa Amerika berani menggelar kegiatan tersebut? Tentu ada beberapa tujuan yang hendak diraih.

Pertama, Amerika ingin menghadirkan -mendekatkan beragam informasi budaya dan keindahan wisata dunia bagi masyarakat Amerika. Kedua, memastikan tempat yang menjadi tujuan kunjungan masyarakat Amerika sungguh indah, unik, aman, nyaman secara hospitalitas warganya dapat diterima dengan baik.

Ketiga, pagelaran budaya dan pariwisata sedunia, secara ekonomis menarik banyak devisa masuk Amerika.

Keempat, Amerika menegaskan bahwa dinamika politik Amerika di bawah nahkoda kepemimpinan Presiden Donald Trump tidak membatasi -menghalangi kebutuhan masyarakat Amerika terhadap hiburan, keindahan budaya dan pariwisata.

Kelima, perjumpaan manusia trans nation dan trans culture menambah pesona keindahan hidup secara damai, karena keindahan dan damai di bumi merupakan kebutuhan bersama setiap manusia dan setiap negara.

Keenam, event yang digelar menegaskan pemikiran John Naisbit yang jauh hari secara visioner telah menulis bahwa pada era globalisasi perjumpaan budaya dan peradaban trans nation yang telah berkolabor.dengan sentuhan teknologi moderen dan peradaban yang tinggi akan melaju begitu cepat.

Persaingan kualitas pemasaran dan sumber daya manusia menjadi kelumrahan yang tidak dapat dihindari dan diintervensi.

Hanya insan -insan manusia yang telah mempersiapkan diri dengan baik secara intelektual, spiritual, sosio ekonomi dan kultural, memiliki keterampilan komunikasi dalam human relation dan relasi internasional serta open minded terhadap kemajuan peradaban global dapat ikut melaju merayakan kegembiraan kemajuan peradaban moderen yang mengintegrasikan nilai -nilai universal.

Respek terhadap humanis, ilmu pengetahunan dan teknologi serta keunggulan antar budaya dan negara dalam perjumpaan universal dimana keunikan-keunikan dan perbedaan tidak dipandang sebagai benturan yang menihilkan makna kebersamaan sejagat melainkan sebagai kekayaan peradaban yang terus dirawat dalam conectivitas dunia sebagai prensent-hadiah bagi hidup manusia di era global dan moderen.

Sama-sama Membutuhkan

Sebagaimana Amerika membutuhkan negara-negara lain dalam perhelatan budaya dan pariwisata sedunia dalam event di Kota Dallas, Texas akankah negara-negara dunia juga membutuhkan event tersebut untuk menarik masyarakat Amerika datang ke negaranya?

Tentu saja dalam konteks meningkatkan devisa negara melalui bidang pariwisata dan kebudayaan setiap negara membutuhkan masyarakat Amerika. Kunjungan masyarakat Amerika ke tempat tujuan di sebuah negara terus diperkenalkan, dikomunikasikan dan dipasarkan agar mereka berani memilih dan memastikan tempat wisata dan budaya di negara kita sebagai bagian utuh dari rencana perjalanan, liburan dan tempat diselenggarakannya kegiatan bertaraf internasional.

Hal itu sudah pasti akan memiliki dampak ikutan bagi peningkatan devisa negara, pertumbuhan industri pariwisata, tuntutan pengembangan SDM, hubungan internasional serta perjumpaaan peradaban transnegara yang menghadirkan keindahan dan pengalaman kebersamaan universal di era global.

Merespons event "Dallas Travel Adventure Show 2018". Kita dapat melakukan beberapa langkah sebagai penegasan bahwa kunjungan masyarakat Amerika ke Indonesia sebagai bagian dari perjalanan liburan, bisnis, wisata, perhelatan demokrasi dan politik dan tempat pertemuan internasional benar kita harapkan.

Pemerintah utamanya Kementerian Pariwisata dan para pegiat ekonomi dan pariwisata dapat bekerjasama menggarap bidang pariwisata dengan membuat map tujuan-tujuan terbarukan sehingga semakin banyak tempat di Indonesia yang kaya objek wisata dan budaya dapat dikenal dan menjadi tujuan perjalanan masyarakat dunia.

Di atas semuanya membangun infrastruktur yang memadai, meningkatkan pelayanan dan kualitas SDM pegiat pariwisata agar menjawab harapan standar para pengunjung. Hospitalitas dan pelatihan soft skill bagi para pelayan ikut menentukan keberlanjutan kunjungan wisatawan manca negara termasuk Amerika.

Sebab apalah artinya promosi budaya dan pariwisata negara kita kepada dunia tanpa dibarengi dengan hospitalitas dan service the best dari para pelayan dan masyarakat yang dikunjungi?

Sampai di sini. Makna Salam dan Selamat sampai tujuan; Salve atque vale, tidak sekadar untuk dibaca,diucapkan dan ditulis, tetapi agar dihabituskan sebagai spirit peradaban dalam akrivitas setiap hari agar bila kampung kita, pulau kita, desa kita, dusun kita, dikunjungi wisatawan mancanegara maupun domestik , kita tidak hanya senang karena mengatakan salam dan welcome melainkan lebih dari itu kita berbahagia karena mampu menegaskan bahwa

Selamat Anda telah sampai di tujuan yang tepat, karena di sini, keindahan alam dan manusia, budaya dan hospitalitas, tatakrama dan pelayanan terbaik dapat dijumpai, dialami dan dirayakan setiap waktu. Nah. *

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved