Disuruh Cicipi Makanan Mewah, Anak-anak Ini Mengaku Tak Ingin Mencobanya Lagi
Raw oysters jadi makanan mahal dan mewah pada era 1920'an lantaran populasinya merosot saat itu.
Penulis: Efrem Limsan Siregar | Editor: Efrem Limsan Siregar
POS-KUPANG.COM - Raw oysters adalah sajian berupa tiram mentah dengan memakan daginya dari dalam cangkang.
Biasanya raw oysters disajikan dengan menyusun 5-6 tiram secara melingkar di atas sebuah piring, lalu ada lemon di antaranya.
Raw oysters adalah makanan mewah pada era 1920'an.
Populasinya yang merosot saat itu membuat makanan ini dihargai mahal.
Baca: Istri Daniel Mananta Diungkit di Indonesian Idol 2018, Berikut 5 Fakta Menarik Tentang Viola Maria
Lalu apakah kemewahan tersebut sebanding dengan rasanya?
Untuk mengetahuinya secara objektif, anak-anak dilibatkan untuk menyantap dan memberikan penilaiannya.
Dalam video yang diunggah Bon Appetit, Rabu (10/1/2018) kedua anak gadis terlihat terkejut menerima makanan tersebut.
Baca: Tak Didampingi Marianus Sae, Air Mata Emi Nomleni Tumpah Saat Penarikan Nomor Urut
Setelah menyantap satu tiram, mereka terlihat langsung menutup mulut dengan tangan seolah tak menyukai makanan tersebut.
"Rasanya seperti laut, baunya juga seperti laut," kata seorang gadis yang telah mencicipnya.
Secara keseluruhan ia menilai rasanya tak enak dan mengumpamakannya seperti semut yang berenang ke dalam lautan.
Baca: Viktor Laikodat Prihatin dengan Kasus yang Menimpa Marianus Sae, Soal Nomor Urut Begini Komentarnya!
Sementara yang lainnya mengatakan rasanya sangat asin. Ia pun terlihat tak ingin lagi mencicipinya.
Mereka mencoba makanan mewah lainnya, yaitu lobster.