Calon Gubernur Ini Tersangka Tapi Terpilih Memimpin NTT, Bagaimana dengan Marianus Sae?
Apakah 'keberuntungan' yang dialami Piet Tallo juga berpihak kepada Marianus Sae?
KPU NTT tetap menetapkan Marianus dan pasangannya Emilia Nomleni sebagai calon gubernur dan wakil gubernur NTT periode 2018-2023.
Rapat pleno penetapan calon gubernur dan wakil gubernur NTT tanpa dihadiri Marianus.
Baca: Tak Didampingi Marianus Sae, Air Mata Emi Nomleni Tumpah Saat Penarikan Nomor Urut
Selain Marianus-Emilia Nomleni, KPU NTT juga menetapkan tiga pasangan calon lainnya menjadi peserta Pilgub NTT.
Tiga pasangan dimaksud yaitu Esthon Foenay-Christian Rotok, Benny K Harman-Benny Litelnoni dan Viktor B Laiskodat-Josef Nae Soi.
Berstatus tersangka saat momentum Pilkada bukan hanya dialami Marianus.
Jauh sebelumnya sudah ada calon gubernur NTT berstatus tersangka.
Baca: Marianus Sae Tersangka OTT Proyek Jalan Rp 54 miliar
Ingat Piet A Tallo?
Ya, Piet Tallo pernah terjerat kasus hukum, ditetapkan sebagai tersangka kasus sarana kesehatan (Sarkes).
Dilansir dari Kompas.com edisi 2 Maret 2005, Piet Tallo diduga terlibat korupsi proyek peningkatan sarana dan prasarana puskesmas provinsi tahun anggaran 2002 senilai Rp 14,9 miliar.
Kerugian negara ditaksir mencapai Rp 4 miliar.
Baca: Simak! Modus Suap Bupati Ngada Marianus Sae : Diberikan Kartu ATM Atas Nama Orang Lain
Piet Tallo yang saat itu menjabat Gubernur NTT ditersangkakan Polres Kota Kupang, dikomandoi AKBP Viktor Simanjuntak.
Piet Tallo berstatus tersangka sejak awal Juli 2003.
Perkaranya sempat digelar di Mabes Polri.