Mahasiswi Cantik Undip ini Jatuh dari Lantai 8 MG Suites. Apa yang Terjadi? Simak Videonya.

POS-KUPANG.COM | Seorang mahasiswi cantik, Michelle Sondang jatuh dari lantai delapan MG Suites di Jalan Petempen No. 294, Gajah Mada, Kembangsari, Semarang Tengah, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (3/1/2018) sekitar pukul 14.00 WIB.

Korban diketahui merupakan seorang mahasiswa di Universitas Diponegoro.

Setelah diperiksa oleh beberapa personel Polsek Semarang Tengah, didapati Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) Universitas Diponegoro.

Berdasar identitas itu, Michelle kuliah di jurusan Kimia, Fakultas Sains dan Matematika.

Baca: Paspampres Bongkar Sisi Lain Soeharto yang tak Terekspose. Yuk Simak Videonya!

Baca: Kepolisian Segera Panggil Pihak Rumah Sakit Terkait Limbah Medis

Diduga korban terjatuh saat hendak membuka jendela kamarnya di lantai delapan.

Ia terjatuh tepat di belakang apartemen MG Suites.

Korban dilarikan ke RSUP dr Kariadi namun nyawanya tak bisa diselamatkan. Dia meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit.

Sondakh merupakan warga Jalan Mahkota Simprung Blok B1/7, Cileduk, Kota Tangerang, Banten. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka pada bagian dada dan kepala.

Saat terjatuh, diketahui korban masih hidup. Namun saat dilarikan ke RSUP Kariadi, nyawa Sondakh tak bisa diselamatkan.

Sehari sebelum kejadian, korban sempat mengunggah foto di Instagram (IG) dengan akun @michellesndkh.

Baca: Pura-Pura Pasang Instalasi Listrik, Petugas PLN Gadungan Gondol Emas di Rumah Dosen

Akun IG milik korban mengunggah sebuah foto bertuliskan "Fin".

Ia post atau unggah foto bertuliskan "Fin" satu hari yang lalu.

"Fin" sendiri adalah kependekan dari kata "Finish" yang berarti kelar, selesai, atau akhir.

Dalam istilah lain pun, kata "Fin" biasa digunakan film-film Jepang untuk memberi tanda bahwa sebuah film tersebut sudah selesai alias berakhir.

Dalam bahasa Perancis pun, "Fin" berasal dari kata "Finir" yang berarti tamat atau selesai.

Baca: Romo Hironimus dan Pendeta Mel Atok Pimpin Natal Bersama di Puskesmas Kota

Polsek Semarang Tengah belum mengetahui penyebab pasti jatuhnya Sondakh dari jendela lantai 8 kamar 0818.

Kapolsek Semarang Tengah, Kompol Kemas Indra Natanegara mengatakan, korban diketahui chek in pada hari Selasa (2/1) sore. Dari keterangan saksi dan olah TKP, korban jatuh dari jendela kamar nomer 0818.

"Saat kami datang, korban sudah dibawa ke rumah sakit oleh pihak hotel, karena kondisinya saat itu masih hidup. Tapi dalam perjalanan meninggal dunia," terang Kompol Kemas kepada Tribunjateng.com.

Saat memeriksa kamar korban, Polisi menemukan sisa obat jenis Aprazolam dan Asam folat. Obat-obat tersebut diyakini berasal dari klinik spesialis psikiatri - Garuda tertanggal 3 Januari 2018.

Selain menemukan bungkus sisa obat, petugas pun menyita sisa satu botol beer, kopi dan satu gelas yang masih utuh.

Tak hanya itu, polisi juga melihat ada bekas jejak sepatu di bedcover tempat tidur. Petugas Unit Reskrim Polsek Semarang Tengah dan Inafis Polrestabes masih mendalami hal tersebut.

Baca: Pilgub NTT : KPU NTT Tandatangan Kerjasama dengan RSU Prof. WZ Johannes

Sementara itu, General Manajer MG Suites, Ipung Purwono menambahkan, sudah menyerahkan penyelidikan kepada pihak kepolisian. Menurutnya kejadian itu murni musibah.

"Dari kami pihak hotel ,sudah menyerahkan sepenuhnya penyelidikan kepada pihak yang berwajib atas terjadinya musibah tersebut," jelas Ipung.

Mengenai prosedur keamanan untuk para tamu-tamu ia mengungkapkan sudah memberikan yang terbaik. "Standar prosedur keamanan yang kami tetapkan sudah dilakukan dengan baik dan sesuai," tandasnya. (tribunjateng/gum/val/Nur Fatah Aliem Prabowo)