4 Pertanda Ajal Akan Menjemput Seseorang, Dapat Dirasakan dengan Jelas

Sains pun mampu menguraikan gejala-gejala ajal sudah dekat dari hasil pengamatan para ilmuwan, dokter, dan perawat.

Editor: Alfons Nedabang
Huffington Post
Ilustrasi Kematian 

Mengapa orang kesulitan bernapas diberi morfin?

Pada orang yang akan mati, kesulitan bernapas terjadi karena ketidaksinkronan kehendak otak dan kemampuan paru-paru.

Morfin bekerja untuk mengatasi ketidaksinkoran itu sehingga akhirnya bisa meredakan sesak napas yang dialami.

Gejala ketiga yang dituliskan Peskin adalah pergolakan akhir menjelang kematian.

Bentuknya?

Orang yang hendak mati bisa tiba-tiba berteriak minta ke luar kamar ataupun menangis tersedu-sedu. Kerabat yang melihat hal ini mungkin terheran-heran dan tidak nyaman.

Penyebab fisik dari pergolakan akhir menjelang kematian bisa berupa retensi urine, napas pendek, rasa sakit, ataupun metabolisme yang tidak normal.

Dokter bisa mengurangi hal itu.
Meski demikian, ada penyebab nonfisik yang bisa memicunya.

Sejumlah orang percaya, pergolakan menjelang kematian merupakan respon eksistensial dari orang yang mendekati kematian.

Manusia menangis keras saat lahir, maka menangis keras sebelum meninggalkan kehidupan mungkin sesuatu yang wajar.

Orang yang Meninggal Ternyata Bisa Dengar Percakapan Orang Hidup

Sebagian manusia takut mengalami kematian.
Meski pada dasarnya kematian tak akan terhindarkan dari setiap orang.

Sebuah klaim mengenai kematian datang dari Dr Sam Parnia, seorang direktur penelitian perawatan kritis dan resusitasi di NYU Langone School of Medicine di New York City.

Dia mengatakan bahwa orang sudah meninggal sebenarnya sadar bahwa mereka sudah meninggal.

Hal ini karena kesadaran manusia masih tetap bekerja bahkan setelah tubuh berhenti menunjukkan tanda-tanda kehidupan.

Halaman
123
Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved