Lakukan Aborsi 15 Tahun yang Lalu, Lihat Apa yang Tertinggal dalam Perut Wanita Ini, Bikin Kaget!

Untuk mengetahui penyebab sakit perut yang dideritanya, petugas medis meminta wanita itu melakukan pemindaian CAT.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti | Editor: Pravitri Retno Widyastuti
Daily Mail
Seorang wanita berusia 52 tahun di India mengalami sakit perut selama 10 tahun karena proses aborsi yang ia lakukan sebelumnya. 

Janin yang dulunya dikira wanita itu telah diaborsi, ternyata masih ada dan berubah menjadi batu.

Hasil pemindaian CAT menunjukkan janin yang tertinggal dalam perut wanita itu menjadi penyebab ia merasa sakit perut selama bertahun-tahun.
Hasil pemindaian CAT menunjukkan janin yang tertinggal dalam perut wanita itu menjadi penyebab ia merasa sakit perut selama bertahun-tahun. (Daily Mail)

Baca: Bikin Ngakak! Bukannya Pesan Barang, Penjual Online Ini Dibuat Bingung oleh Permintaan si Pembeli

Tindakan operasi segera dikeluarkan untuk mengeluarkan janin tersebut.

Setelah menjalani operasi selama 2 jam, janin berusia 4 bulan itu berhasil dikeluarkan.

"Hasil pemindaian menunjukkan ada penyumbatan di usus karena janin yang ia aborsi. Kasus ini sangat langka dan mengejutkan. Janin usia 4 bulan itu tetap tinggal dalam perutnya," ujar Nilesh Junankar, dokter yang menangani operasi si wanita.

Saat proses operasi berjalan, lagi-lagi dokter dikejutkan.

"Saat membedah perutnya, kami melihat janin tersebut berubah menjadi batu. Namun, rahim, ovarium, dan saluran tubanya benar-benar normal," tambah Junankar.

Akibat aborsi mengalami kegagalan, wanita itu berhenti menstruasi sejak 5 tahun yang lalu.

Tertinggalnya janin itu diduga karena dokter yang mengaborsi tidak melakukan sonografi dengan baik.

Baca: Seorang Jenderal Penjahat Perang Kroasia Tewas Usai Tenggak Racun di Ruang Sidang

Wanita tersebut mengucapkan terima kasih pada rumah sakit karena telah membebaskannya dari rasa sakit yang ia rasakan selama 10 tahun terakhir.

Saat ini wanita itu sudah dipulangkan dari rumah sakit karena kondisinya telah membaik.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved