Pasca Bunuh Suaminya, Istri Ketua DPRD Ini Kerap Lakukan Hal Aneh

Penyidik Polres Kolaka Utara menyebut pemeriksaan terhadap Andi Erni hingga saat ini belum dituntaskan.

Editor: Alfons Nedabang
istimewa
Andi Erni Astuti 

Seketika rumah dinas Ketua DPRD Kolaka Utara yang mereka tempati gaduh.

Andi Erni jengkel, apalagi setelah sang suami keluar kamar, pintu kamar bergoyang-goyang.

"Saya mengintip keluar dan ternyata tiada orang, saya masuk kembali ke dalam kamar," ujar Andi Erni kepada penyidik polisi.

Saat kembali ke dalam kamar, Andi Erni kemudian kembali mendengar suara pintu terayun.

Andi Erni langsung meraih sebilah pisau yang biasa dia gunakan memotong buah-buahan di meja rias.

Ia lalu keluar dari kamar tidur dengan sebuah pisau ditangannya.

Tiba-tiba, Musakkir muncul di hadapan istrinya yang sedang mengintip ke arah datangnya suara.

Gerakan refleks, sang istri lalu menancapkan pisau tersebut tepat ke arah hati suaminya.

Suaminya tidak dapat menghindar. Tikaman pisau mengenai organ tubuh vital, yakni bagian hati.

Korban mengalami pendarahan hebat akibat tusukan benda tajam di bagian perut.

Mussakir Sarira Ketua DPRD Kolaka Utara saat bersama istrinya Andi Erni Astuti
Mussakir Sarira Ketua DPRD Kolaka Utara saat bersama istrinya Andi Erni Astuti (ISTIMEWA--)

Sesaat setelah kejadian pihak keluarga korban melarikan Mussakir ke RSUD H.M. Djafar Harun Kolaka Utara.

Namun, dokter spesialis bedah tidak ada ditempat sehingga korban dirujuk ke RSUD Benyamin Guluh Kolaka, yang jaraknya sekitar 150 kilometer.

Selanjutnya, korban dibawa ke ruang operasi, namun akibat pendarahan hebat nyawanya tidak tertolong.

Saat ini polisi sudah memeriksa empat orang saksi, yakni kerabat dekat dan tetangga korban.

Masih ada enam orang saksi yang akan ikut diperiksa.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved